Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tekan Harga Pangan, Kementan Gelar Operasi Pasar di 4.000 Titik Setiap Hari

Kompas.com - 12/06/2016, 13:01 WIB
Pramdia Arhando Julianto

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Menteri Pertanian Amran Sulaiman menjelaskan kementeriannya bersama tim stabilisasi harga pangan menggelar operasi pasar (OP) secara besar-besaran selama bulan Ramadan.

Setiap harinya ada 4.000 titik tersebar di seluruh Indonesia sebagai upaya menstabilkan harga pangan pokok.

"Jadi ini operasi pasar kita lakukan besar-besaran. Kita buka seluruh titik di Indonesia ada 4.000 setiap hari," ucap Mentan saat menghadiri kegiatan operasi pasar di Pasar Minggu Jakarta, Minggu (12/6/2016).

Mentan menjelaskan bahwa program ini merupakan rancangan pemerintah dalam mengatasi persoalan pangan yang berjalan sekian lama. "Iya ini inisiasi pemerintah, jadi memotong rantai pasok dari nanti petani langsung ke konsumen.

Kemudian dari industri, perusahaan besar seperti Bimoli, Filma, Japfa langsung ke toko tani dan masyarakat," jelas Mentan.

Sementara itu, Menteri Perindustrian Saleh Husin mengungkapkan, program tersebut juga merupakan kepedulian bersama antara pemerintah dan pengusaha.

"Ini adalah salah satu kepedulian dari para pelaku usaha dan produsen, tentu bekerja sama dengan Artha Graha yang melakukan di beberapa titik lokasi untuk OP. Tentu juga bekerja sama dengan produsen yang ingin memangkas rantai pasok yang selama ini mereka juga, kan selama ini rantai pasok terlalu panjang," jelas Menteri Perindustrian Saleh Husin.

Menperin juga berharap, dengan pemotongan rantai pasok yang maksimal tetapi tidak merugikan berbagai pihak.

"Kita harapkan bisa sebanyak mungkin. Kita enggak akan mematikan siapapun. Tapi paling tidak masing-masing mendapatkan keuntungan wajar. Dan tidak akan mendapatkan keuntungan di luar kewajaran, sehingga dampaknya harganya menjadi melonjak," harap Menperin.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com