JAKARTA, KOMPAS.com - Ketidakpastian global turut menyeret kurs rupiah terhadap dollar AS.
Di pasar spot Rabu (22/6/2016), rupiah terkikis 0,27 persen ke Rp 13.283 dibandingkan hari sebelumnya. Kurs tengah Bank Indonesia, rupiah terkoreksi 0,09 persen menjadi Rp 13.298 per dollar AS.
Albertus Christian, Senior Research and Analyst PT Monex Investindo Futures, menyampaikan, perhatian pelaku pasar tersedot ke referendum Brexit, Kamis (23/6/2016). Ini menimbulkan aksi pengalihan risiko yang mengikis mata uang emerging market seperti rupiah.
Pelaku pasar juga menangkap sinyal penurunan ekspor Indonesia ke Eropa akibat Brexit. “Ditambah aksi profit taking setelah rupiah menguat kemarin,” tutur Christian.
Rully Arya Wisnubroto, Analis Pasar Uang PT Bank Mandiri Tbk, menambahkan, dari sisi fundamental rupiah positif dan stabil. Namun, faktor eksternal lebih mendominasi.
Semakin dekat dengan referendum Brexit, pasar berburu aset safe haven termasuk valas seperti yen Jepang, dollar AS dan franc Swiss.
Prediksi Rully rupiah hari ini bergulir antara Rp 13.275–Rp 13.350. Sementara, Christian memperkirakan rupiah di rentang Rp 13.240–Rp 13.330 per dollar AS. (Namira Daufina)
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.