Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Saat Lebaran, Menko Darmin Lebih Pilih Makanan Khas Sumatera-Sulawesi Dibandingkan Opor Ayam

Kompas.com - 08/07/2016, 14:00 WIB
Achmad Fauzi

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Lebaran merupakan hari yang paling ditunggu oleh umat muslim. Apalagi banyak makanan istimewa yang disiapkan oleh umat muslim untuk menyambut Lebaran.

Seperti halnya Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Darmin Nasution yang mengaku sudah menyiapkan khas Sumatera dan Sulawesi saat lebaran.

"Kalau di rumah, ya makanannya makanan dari daerah. Kan istri saya orang Sulawesi. Saya orang Sumatera. Ya dari dua itu," kata Darmin saat open house di rumah dinasnya, Jalan Widya Chandra IV, Jakarta, Kamis (7/7/2016).

Darmin mengungkapkan lebih menyukai makanan ikan sale dan sayur daun singkong tumbuk dibandingkan sajian ketupat dan opor ayam pada saat Lebaran.

"Kalau masakan Mandailing pasti ada daun singkong ditumbuk disantan. Lalu ada ikan sale, dicabai. Ada pecel. Dari daerah istri saya pasti ikan. Ikan dibakar. Dicabai kemudian ada lagi Woku. Itu tidak pakai santan tapi dia kayak bumbu ya sehingga tidak terasa amis ikannya," ucapnya.

Sehingga, menurut Darmin makanan-makanan tersebut harus ada pada saat Lebaran. Kata dia, tidak hanya kelurga yang menikmati makanan-makanan tersebut tetapi juga para tamu mencari sajian tersebut.

"Ya iya. Karena orang pasti dari daerah istri saya pada datang. Dari daerah saya pada datang. Sehingga lebih merasa at home," pungkasnya.

Kompas TV Aturan PPN Sapi Potong Dicabut
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com