Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Obama Ajak G-20 Kerja Sama Tangani Penghindaran Pajak

Kompas.com - 06/09/2016, 12:14 WIB
Sakina Rakhma Diah Setiawan

Penulis

HANGZHOU, KOMPAS.com — Presiden AS Barack Obama menyatakan, pihaknya siap bekerja sama dengan negara-negara lainnya untuk menangani permasalahan penghindaran pajak atau tax avoidance.

Hal tersebut diungkapkan Obama dalam pertemuan tingkat tinggi G-20 di Hangzhou, China. Mengutip Channel News Asia, Selasa (6/9/2016), beberapa negara mitra AS kini sedang berjuang dengan kebijakan pajak mereka.

Pekan lalu, Komisi Eropa menyatakan, raksasa teknologi Apple Inc menunggak pajak sebesar 13 miliar euro atau 14,5 miliar dollar AS di Irlandia. Selama ini, Irlandia menggantungkan diri pada pajak yang rendah guna memikat investasi.

Akibat putusan dari Komisi Eropa tersebut, Apple dan Pemerintah Irlandia kini berseteru. Obama menyatakan sudah mengemukakan pembicaraan mengenai perkara penghindaran pajak kepada para kepala negara G-20 di Hangzhou.

Akan tetapi, ia tidak menyinggung perkara Apple dan Pemerintah Irlandia secara terperinci.

"Sebab, kalau dilakukan secara unilateral, maka bukan hanya masalah perusahaan AS yang terdampak, tetapi juga kemampuan kami untuk menerima pajak dari perusahaan yang sama," ujar Obama.

Selain itu, imbuh Obama, Pemerintah AS juga akan berkoordinasi dengan negara-negara mitra terdekatnya dalam hal penguatan kebijakan pajak yang berujung pada pergeseran penerimaan dan penghindaran pajak di AS.

Menurut dia, menangani isu ini penting untuk mengembalikan kepercayaan mereka yang menganggap sistem perpajakan sudah usang.

Beberapa waktu lalu, CEO Apple Tim Cook menyatakan, putusan pajak yang mendera Apple murni masalah politis.

Akan tetapi, sejumlah negara, seperti Jerman dan Perancis, mendukung putusan Komisi Eropa. Di Hangzhou, Presiden Komisi Eropa Jean-Claude Juncker menyatakan bahwa putusan atas Apple benar-benar didasarkan pada fakta dan aturan yang berlaku, serta bukan untuk melawan AS. 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Mengenal Apa Itu 'Skimming' dan Cara Menghindarinya

Mengenal Apa Itu "Skimming" dan Cara Menghindarinya

Earn Smart
BRI Beri Apresiasi untuk Restoran Merchant Layanan Digital

BRI Beri Apresiasi untuk Restoran Merchant Layanan Digital

Whats New
Kemenhub Tingkatkan Kualitas dan Kompetensi SDM Angkutan Penyeberangan

Kemenhub Tingkatkan Kualitas dan Kompetensi SDM Angkutan Penyeberangan

Whats New
CGAS Raup Pendapatan Rp 130,41 Miliar pada Kuartal I 2024, Didorong Permintaan Ritel dan UMKM

CGAS Raup Pendapatan Rp 130,41 Miliar pada Kuartal I 2024, Didorong Permintaan Ritel dan UMKM

Whats New
Simak Cara Menyiapkan Dana Pendidikan Anak

Simak Cara Menyiapkan Dana Pendidikan Anak

Earn Smart
HET Beras Bulog Naik, YLKI Khawatir Daya Beli Masyarakat Tergerus

HET Beras Bulog Naik, YLKI Khawatir Daya Beli Masyarakat Tergerus

Whats New
Pertumbuhan Ekonomi Indonesia Lampaui Malaysia hingga Amerika Serikat

Pertumbuhan Ekonomi Indonesia Lampaui Malaysia hingga Amerika Serikat

Whats New
KKP Terima 99.648 Ekor Benih Bening Lobster yang Disita TNI AL

KKP Terima 99.648 Ekor Benih Bening Lobster yang Disita TNI AL

Rilis
Di Hadapan Menko Airlangga, Wakil Kanselir Jerman Puji Pertumbuhan Ekonomi Indonesia

Di Hadapan Menko Airlangga, Wakil Kanselir Jerman Puji Pertumbuhan Ekonomi Indonesia

Whats New
Soal Rencana Kenaikan Tarif KRL, Anggota DPR: Jangan Sampai Membuat Penumpang Beralih...

Soal Rencana Kenaikan Tarif KRL, Anggota DPR: Jangan Sampai Membuat Penumpang Beralih...

Whats New
Menteri ESDM Pastikan Perpanjangan Izin Tambang Freeport Sampai 2061

Menteri ESDM Pastikan Perpanjangan Izin Tambang Freeport Sampai 2061

Whats New
Pertumbuhan Ekonomi 5,11 Persen, Sri Mulyani: Indonesia Terus Tunjukan 'Daya Tahannya'

Pertumbuhan Ekonomi 5,11 Persen, Sri Mulyani: Indonesia Terus Tunjukan "Daya Tahannya"

Whats New
“Wanti-wanti” Mendag Zulhas ke Jastiper: Ikuti Aturan, Kirim Pakai Kargo

“Wanti-wanti” Mendag Zulhas ke Jastiper: Ikuti Aturan, Kirim Pakai Kargo

Whats New
Astra Honda Motor Buka Lowongan Kerja untuk D3-S1, Simak Kualifikasinya

Astra Honda Motor Buka Lowongan Kerja untuk D3-S1, Simak Kualifikasinya

Work Smart
Jadwal Lengkap Perjalanan Ibadah Haji 2024

Jadwal Lengkap Perjalanan Ibadah Haji 2024

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com