Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Indonesia Dorong Akses Ekspor Buah Tropis ke China

Kompas.com - 07/09/2016, 14:15 WIB
Aprillia Ika

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Menteri Perdagangan (Mendag) Enggartiasto Lukita bertekad memperjuangkan kemudahan akses ekspor buah-buah tropis Indonesia ke China. Menurutnya, kualitas buah-buah tropis Indonesia tidak kalah dari negara Asia Tenggara lainnya.

Hal itu disampaikan dalam dua kali pertemuan dengan pengurus dan anggota Indonesian Chamber of Commerce in China (INACHAM) pada 2-3 September 2016.

Pertemuan dilakukan di sela-sela kunjungan kerja ke China dalam rangka mendampingi Presiden Joko Widodo pada Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) G-20.

“Ada kesulitan bagi buah-buah Indonesia untuk menembus China. Banyak standar yang harus dipenuhi dan proses registrasinya cukup lama,” jelas Mendag, melalui keterangan pers ke Kompas.com.

Menteri Enggar ingin buah-buah tropis Indonesia bisa langsung diekspor ke negara tujuan tanpa transit dulu ke negara tetangga. Kemasan juga bisa dilakukan di dalam negeri.

Produk nanas dan manggis Indonesia tidak perlu diekspor ke Filipina dulu sebelum diekspor ke China.

"Nanas dan manggis Indonesia harus dikemas ulang di Filipina agar bisa diterima di pasar China. Ini yang ingin kita ubah,” katanya.

Pertemuan itu diharapkan bisa menyelesaikan kesulitan-kesulitan yang dialami Indonesia dalam mengekspor produk-produk buah tropis Indonesia. Sehingga, standar-standar kesehatan dan berbagai persyaratan administratif dapat diselesaikan dan dipenuhi.

Kompas TV Indonesia Akan Sulit Ekspor Kayu ke Eropa
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

IHSG Berakhir di Zona Merah, Rupiah Stabil

IHSG Berakhir di Zona Merah, Rupiah Stabil

Whats New
Laba Bersih PTBA Turun 51,2 Persen Menjadi Rp 5,2 Triliun pada 2023

Laba Bersih PTBA Turun 51,2 Persen Menjadi Rp 5,2 Triliun pada 2023

Whats New
PTBA Bakal Tebar Dividen Rp 4,6 Triliun dari Laba Bersih 2023

PTBA Bakal Tebar Dividen Rp 4,6 Triliun dari Laba Bersih 2023

Whats New
Bos BI: Kenaikan Suku Bunga Berhasil Menarik Modal Asing ke Pasar Keuangan RI

Bos BI: Kenaikan Suku Bunga Berhasil Menarik Modal Asing ke Pasar Keuangan RI

Whats New
Saat Persoalan Keuangan Indofarma Bakal Berujung Pelaporan ke Kejagung

Saat Persoalan Keuangan Indofarma Bakal Berujung Pelaporan ke Kejagung

Whats New
Luhut Perkirakan Pembangunan Bandara VVIP IKN Rampung Tahun Depan

Luhut Perkirakan Pembangunan Bandara VVIP IKN Rampung Tahun Depan

Whats New
5 Hal di CV yang Bikin Kandidat Tampak Lemah di Mata HRD, Apa Saja?

5 Hal di CV yang Bikin Kandidat Tampak Lemah di Mata HRD, Apa Saja?

Work Smart
Cegah Persaingan Usaha Tidak Sehat, KPPU Tingkatkan Kerja Sama dengan Bea Cukai

Cegah Persaingan Usaha Tidak Sehat, KPPU Tingkatkan Kerja Sama dengan Bea Cukai

Whats New
Pelepasan Lampion Waisak, InJourney Targetkan 50.000 Pengunjung di Candi Borobudur

Pelepasan Lampion Waisak, InJourney Targetkan 50.000 Pengunjung di Candi Borobudur

Whats New
Didukung Pertumbuhan Kredit, Sektor Perbankan Masih Menjanjikan

Didukung Pertumbuhan Kredit, Sektor Perbankan Masih Menjanjikan

Whats New
Bangun Smelter Nikel Berkapasitas 7,5 Ton, MMP Targetkan Selesai dalam 15 Bulan

Bangun Smelter Nikel Berkapasitas 7,5 Ton, MMP Targetkan Selesai dalam 15 Bulan

Whats New
Gelar RUPS, Antam Umumkan Direksi Baru

Gelar RUPS, Antam Umumkan Direksi Baru

Whats New
Siap-siap, Antam Bakal Tebar Dividen 100 Persen dari Laba Bersih 2023

Siap-siap, Antam Bakal Tebar Dividen 100 Persen dari Laba Bersih 2023

Whats New
Berkomitmen Sediakan Layanan Digital One-Stop Solution, Indonet Resmikan EDGE2

Berkomitmen Sediakan Layanan Digital One-Stop Solution, Indonet Resmikan EDGE2

Whats New
Libur Panjang, KCIC Siapkan 28.000 Tempat Duduk Kereta Cepat Whoosh

Libur Panjang, KCIC Siapkan 28.000 Tempat Duduk Kereta Cepat Whoosh

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com