Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sasar Ekspor, Kemendag "Rebranding" Lebih dari 300 Produk Potensial

Kompas.com - 08/09/2016, 08:45 WIB
Aprillia Ika

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com — Kementerian Perdagangan (Kemendag) secara konsisten memfasilitasi pelaku usaha untuk meningkatkan ekspor. Kali ini, upaya tersebut berfokus pada pengembangan brand identity.

Berkaitan dengan itu, Direktorat Jenderal Pengembangan Ekspor Nasional (PEN) kembali merealisasikan program rebranding lebih dari 300 brand identity di beberapa provinsi di Indonesia.

“Kemendag memfasilitasi para pelaku usaha berorientasi ekspor agar mereka mampu menciptakan brand identity yang kuat di tengah gempuran produk-produk negara lain di kancah perdagangan internasional,” papar Direktur Jenderal PEN Arlinda melalui rilis kepada Kompas.com.

Arlinda menambahkan, merek merupakan identitas suatu produk. Tidak hanya mengandalkan kualitas dan desain yang bagus, merek yang kreatif dan inovatif akan memperoleh positioning yang bagus dan memperkuat product awareness di benak konsumen.

Pada 2016, kegiatan rebranding dilaksanakan di Sumatera Utara, Kepulauan Riau (Batam), Banten, Jawa Tengah, dan Nusa Tenggara Barat.

Selanjutnya, seleksi akan dilakukan oleh 50 pelaku usaha kategori international corporate and small business (ICSB) berdasarkan kriteria innovation and creativity, customer discovery, funding, utilizing information technology, dan business model innovation.

Sejak 2011, lebih dari 300 pelaku usaha dari berbagai daerah berpartisipasi dalam program rebranding. Melalui program tersebut, pelaku usaha mengembangkan merek-merek baru.

Merek-merek tersebut antara lain Lomart Gallery (Lombok), Blivahom (Sukoharjo), Pradipta (Bandung), Bodesari Rattan (Cirebon), Wiracana Handfan (Denpasar), Bali Alus (Denpasar), Kupu-Kupu Bola Dunia (Denpasar), Bali Tangi (Denpasar), Komar Batik (Bandung), Restu Mande (Bandung), Tama Chocolate Indonesia (Bandung), Rendang Uda Gembul (Bandung), dan Kopi Nusantara (Bandung).

Pada penerapannya, Kemendag bekerja sama dengan pakar rebranding. Para pelaku usaha diundang pada seminar mengenai pentingnya rebranding.

Para pelaku usaha juga belajar mendalami brand positioning dan brand personality masing-masing. Keduanya merupakan faktor penting dalam membangun brand identity.

Brand identity diwujudkan melalui nama merek, logo, dan warna kemasan yang eye-catching untuk membedakannya dengan produk lain yang serupa agar mudah dikenali dan diingat konsumen.

Kompas TV Ini Dia Merek Terpopuler di Indonesia
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com