Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Dedi Mulyadi Dorong Pejabat Tak Malu Ternak Domba

Kompas.com - 21/09/2016, 20:22 WIB
Irwan Nugraha

Penulis

TASIKMALAYA, KOMPAS.com - Daerah mulai berlomba-lomba meningkatkan produksi ternak domba dan sapi, seiring dengan upaya untuk mendukung program swasembada daging atau protein yang dicanangkan pemerintah pusat.

Kabupaten Purwakarta Jawa Barat tak mau ketinggalan. Daerah ini memiliki ternak unggulan, yakni domba Garwa telah dikembangkan sejak beberapa tahun silam. Sampai sekarang jumlah populasi ternak domba di daerah ini bisa melebihi jumlah populasi penduduknya.

Hampir setiap penduduk di perkampungan dan daerah terpencil di Purwakarta memiliki ternak domba yang jumlahnya lebih dari dua ekor.

"Domba Garwa adalah hasil perkawinan silang antara Domba Garut dan Domba asli Purwakarta. Keunggulannya adalah domba pedaging dengan bobot besar, bahkan satu ekor domba dewasa bisa mencapai 150 kilogram per ekor," jelas Bupati Purwakarta Dedi Mulyadi kepada Kompas.com, Selasa (20/9/2016).

Sebagai kepala daerah yang menekuni ternak domba sejak kelas I SD, dia pun masih beternak hewan ternak ini sampai sekarang di sekitar lahan sawah miliknya.

Terdapat beberapa jenis domba peliharaannya mulai dari jenis Domba Garut dan Domba Garwa ciri khas daerahnya. Selama ini domba di daerahnya biasanya digunakan sebagai bahan baku makanan khas sate maranggi.

"Sebetulnya sebagai pejabat, jangan ada perasaan malu untuk melestarikan kebudayaan yang diwariskan leluhur kita. Seperti beternak domba oleh orang asli pedesaan, pejabat jangan malu ternak domba," kata Dedi.

Dedi menilai program swasembada daging yang digulirkan Presiden RI Joko Widodo belum lama ini, sebagai upaya tepat meminimalisasi pembelian daging dari luar negeri. Jika seluruh warga perdesaan mampu meningkatkan hasil ternak baik sapi maupun domba, tentunya tak perlu lagi mengimpor daging dari negara lain.

Apalagi mayoritas penduduk bermata pencaharian petani jumlahnya banyak. "Kalau saja satu orang petani di seluruh Indonesia bisa menernak dua ekor saja sapi atau domba jumlahnya bisa berapa," kata dia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pesan Luhut ke Prabowo: Jangan Bawa Orang-orang 'Toxic' ke Dalam Pemerintah Anda

Pesan Luhut ke Prabowo: Jangan Bawa Orang-orang "Toxic" ke Dalam Pemerintah Anda

Whats New
Barang Bawaan Pribadi dari Luar Negeri Tak Lagi Dibatasi, Ini Pesan Bea Cukai ke Jastiper

Barang Bawaan Pribadi dari Luar Negeri Tak Lagi Dibatasi, Ini Pesan Bea Cukai ke Jastiper

Whats New
Bangun Pemahaman Kripto di Tanah Air, Aspakrindo dan ABI Gelar Bulan Literasi Kripto 2024

Bangun Pemahaman Kripto di Tanah Air, Aspakrindo dan ABI Gelar Bulan Literasi Kripto 2024

Rilis
Terbitkan Permentan Nomor 1 Tahun 2024, Mentan Pastikan Pupuk Subsidi Tepat Sasaran

Terbitkan Permentan Nomor 1 Tahun 2024, Mentan Pastikan Pupuk Subsidi Tepat Sasaran

Whats New
Resmi Kuasai 100 Persen Saham Bank Commonwealth, OCBC NISP Targetkan Proses Merger Selesai Tahun Ini

Resmi Kuasai 100 Persen Saham Bank Commonwealth, OCBC NISP Targetkan Proses Merger Selesai Tahun Ini

Whats New
Sucor Sekuritas Ajak Masyarakat Belajar Investasi lewat Kompetisi 'Trading'

Sucor Sekuritas Ajak Masyarakat Belajar Investasi lewat Kompetisi "Trading"

Earn Smart
Kunker di Jateng, Plt Sekjen Kementan Dukung Optimalisasi Lahan Tadah Hujan lewat Pompanisasi

Kunker di Jateng, Plt Sekjen Kementan Dukung Optimalisasi Lahan Tadah Hujan lewat Pompanisasi

Whats New
Sudah Masuk Musim Panen Raya, Impor Beras Tetap Jalan?

Sudah Masuk Musim Panen Raya, Impor Beras Tetap Jalan?

Whats New
Bank Sentral Eropa Bakal Pangkas Suku Bunga, Apa Pertimbangannya?

Bank Sentral Eropa Bakal Pangkas Suku Bunga, Apa Pertimbangannya?

Whats New
Pasokan Gas Alami 'Natural Decline', Ini Strategi PGN Jaga Distribusi

Pasokan Gas Alami "Natural Decline", Ini Strategi PGN Jaga Distribusi

Whats New
BTN Pastikan Dana Nasabah Tidak Hilang

BTN Pastikan Dana Nasabah Tidak Hilang

Whats New
Kartu Prakerja Gelombang 67 Resmi Dibuka, Ini Syarat dan Cara Daftarnya

Kartu Prakerja Gelombang 67 Resmi Dibuka, Ini Syarat dan Cara Daftarnya

Work Smart
Peringati Hari Buruh, SP PLN Soroti soal Keselamatan Kerja hingga Transisi Energi

Peringati Hari Buruh, SP PLN Soroti soal Keselamatan Kerja hingga Transisi Energi

Whats New
Cara Pasang Listrik Baru melalui PLN Mobile

Cara Pasang Listrik Baru melalui PLN Mobile

Work Smart
Bicara soal Pengganti Pertalite, Luhut Sebut Sedang Hitung Subsidi untuk BBM Bioetanol

Bicara soal Pengganti Pertalite, Luhut Sebut Sedang Hitung Subsidi untuk BBM Bioetanol

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com