Kuartal III 2016, Laba Harley-Davidson Turun

MILWAUKEE, KOMPAS.com – Produsen sepeda motor Harley-Davidson Inc melaporkan penurunan laba pada kuartal III 2016.

Penurunan laba tersebut terjadi seiring melemahnya penjualan di AS, pasar terbesar Harley-Davidson.

Mengutip Channel News Asia, Selasa (18/10/2016), penjualan sepeda motor ritel di AS turun 7,1 persen pada kuartal III 2016.

Melemahnya tren industri AS mendorong penjualan ritel global Harley-Davidson turun 4,5 persen.

Karena pelemahan industri di AS masih akan berlanjut, Harley-Davidson pun berencana melakukan perampingan operasional pada kuartal IV 2016.

Perseroan menganggarkan biaya antara 20 juta hingga 25 juta dollar AS untuk melakukan reorganisasi dan separasi pegawai.

Harley-Davidson melaporkan penerimaan bersih pada kuartal III 2016 sebesar 114,1 juta dollar AS, turun dari 140,3 juta dollar AS tahun lalu. Adapun pendapatan per saham turun menjadi 64 sen dari 69 sen pada tahun lalu.

Pendapatan Harley-Davidson dilaporkan sebesar 1,27 miliar dollar AS, turun dibandingkan 1,32 miliar dollar AS tahun lalu.

"Kami akan terus mengarah kepada lingkungan bisnis yang kompetitif di tengah lemahnya industri di AS,” ujar CEO Harley-Davidson Matt Levatich.

Harley-Davidson menargetkan pengiriman sepeda motor antara 264.000 hingga 269.000 unit pada tahun 2016. Target ini turun 1 persen dibandingkan realisasi pada tahun 2015 silam.