Singapura Jadi Tujuan Utama Ekspansi Bisnis di Asia

SINGAPURA, KOMPAS.com - Singapura menjadi destinasi utama bagi perusahaan yang ingin memperlebar sayap bisnisnya ke kawasan Asia. Hal ini merupakan temuan dari sebuah survei yang dilakukan oleh UOB baru-baru ini.

Mengutip The Straits Times, Kamis (20/10/2016), kondisi politik dan sosial yang stabil menjadi alasan utama pemilihan Singapura sebagai destinasi teratas untuk ekspansi bisnis.

Meskipun demikian, ada pula tantangan berupa perlambatan penjualan di pasar domestik. Survei bertajuk Asian Enterprise Survey tersebut dilakukan pertama kali pada tahun 2014 silam dan tahun ini adalah edisi keduanya.

Survei tersebut melibatkan 2.500 perusahaan di enam region pasar, yakni China, Hongkong, Indonesia, Malaysia, Singapura, dan Thailand.

Sekira sepertiga atau 32 persen kalangan bisnis yang menjadi partisipan survei menyatakan mereka akan memilih Singapura sebagai pasar untuk ekspansi dalam kurun tiga hingga lima tahun mendatang.

Singapura juga menempati peringkat teratas pada survei yang sama tahun 2014 silam.

Berada pada peringkat kedua adalah Jepang dengan persentase mencapai 29 persen dan pada peringkat ketiga adalah Vietnam dengan persentase 28 persen.

Adapun China berada pada peringkat kesembilan dengan persentase mencapai 22 persen.

“Perusahaan-perusahaan Asia masih melirik kesempatan untuk tumbuh di kawasan tersebut. Akan tetapi, perusahaan tersebut masih cemas dengan ekspansi asing yang membuat lingkungan ekonomi menjadi keras,” ujar Frederick Chin, head of wholesale banking UOB.

Dalam survei tersebut dijelaskan bahwa perusahaan-perusahaan yang disurvei tertarik dengan iklim politik yang stabil, permintaan konsumen yang besar dan terus tumbuh, serta lingkungan perpajakan dan regulatori yang baik ketika memilih destinasi untuk ekspansi usaha di luar negeri.

Sebagai perbandingan, pada survei yang sama tahun 2014, alasan yang paling utama untuk melakukan ekspansi di luar negeri adalah adanya permintaan konsumen yang tinggi.

“Ini merefleksikan lingkungan investasi yang lebih “berwaspada” dan fakta bahwa stabilitas saat ini merupakan hal utama yang dipikirkan perusahaan,” jelas ekonom UOB Francis Tan.

Berikut ini adalah peringkat lengkap destinasi pilihan untuk ekspansi bisnis di Asia:

1. Singapura (32 persen)

2. Jepang (29 persen)