Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ada Topan Haima, Perdagangan di Bursa Hongkong Dibatalkan

Kompas.com - 21/10/2016, 10:00 WIB
Sakina Rakhma Diah Setiawan

Penulis

HONGKONG, KOMPAS.com - Bursa efek Hongkong membatalkan sesi perdagangan pagi hari ini, Jumat (21/10/2016) lantaran Topan Haima semakin bergerak mendekati kawasan tersebut.

Akibat badai topan tersebut, sekolah-sekolah ditutup dan maskapai-maskapai penerbangan memperingatkan adanya gangguan penerbangan.

Observatori Hongkong menyatakan adanya Sinyal Badai Nomor 8 atau peringatan tertinggi ketiga, sehingga warga harus terus waspada sepanjang waktu selama kondisi tersebut.

Pada pukul 09.00 waktu setempat, Topan Haima berada sekira 170 kilometer di timur-tenggara Hongkong.

Topan Haima diperkirakan akan sangat dekat dengan Hongkong pada siang hari, dengan sekira 100 kilometer bergerak ke arah timur pusat finansial global tersebut.

Mengutip Bloomberg, Hong Kong Exchanges & Clearing Ltd membatalkan sesi perdagangan pagi hari, seperti diungkapkan oleh juru bicara Lorraine Chan.

Perdagangan sepanjang hari ini tidak akan dilakukan apabila Sinyal Nomor 8 terus terjadi setelah siang hari. Otoritas setempat menutup sekolah-sekolah, layanan transportasi feri, serta bus juga dihentikan.

MRT Corp menyatakan, layanan jasa angkutan kereta api tetap beroperasi dengan jadwal perjalanan yang disesuaikan. Ini sudah kedua kalinya bursa saham Hongkong ditutup lantaran gangguan cuaca.

Pada 2 Agustus 2016 lalu, perdagangan di lantai bursa dihentikan lantaran ada Topan Nida, yang membuat para trader dan pebisnis bekerja dari rumah atau hotel terdekat dari kantor mereka.

Kompas TV Topan Megi Membuat Bus Wisatawan Terbalik

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Ada Gempa Garut, Kereta Cepat Whoosh Tetap Beroperasi Normal

Ada Gempa Garut, Kereta Cepat Whoosh Tetap Beroperasi Normal

Whats New
Akhirnya, Bea Cukai Bebaskan Bea Masuk Alat Belajar SLB yang Tertahan Sejak 2022

Akhirnya, Bea Cukai Bebaskan Bea Masuk Alat Belajar SLB yang Tertahan Sejak 2022

Whats New
Sri Mulyani Minta Ditjen Bea Cukai Perbaiki Layanan Usai 3 Keluhan Terkait Pelayanan Viral di Medsos

Sri Mulyani Minta Ditjen Bea Cukai Perbaiki Layanan Usai 3 Keluhan Terkait Pelayanan Viral di Medsos

Whats New
Menuju Indonesia Emas 2045, Pelaku Usaha Butuh Solusi Manajemen SDM yang Terdigitalisasi

Menuju Indonesia Emas 2045, Pelaku Usaha Butuh Solusi Manajemen SDM yang Terdigitalisasi

Whats New
Jadi Sorotan, Ini 3 Keluhan Warganet soal Bea Cukai yang Viral Pekan Ini

Jadi Sorotan, Ini 3 Keluhan Warganet soal Bea Cukai yang Viral Pekan Ini

Whats New
Perhitungan Lengkap Versi Bea Cukai soal Tagihan Rp 31 Juta ke Pembeli Sepatu Seharga Rp 10 Juta

Perhitungan Lengkap Versi Bea Cukai soal Tagihan Rp 31 Juta ke Pembeli Sepatu Seharga Rp 10 Juta

Whats New
Berapa Gaji dan Tunjangan Pegawai Bea Cukai Kemenkeu?

Berapa Gaji dan Tunjangan Pegawai Bea Cukai Kemenkeu?

Work Smart
Dukung 'Green Building', Mitsubishi Electric Komitmen Tingkatkan TKDN Produknya

Dukung "Green Building", Mitsubishi Electric Komitmen Tingkatkan TKDN Produknya

Whats New
Kemenhub Cabut Status 17 Bandara Internasional, Ini Alasannya

Kemenhub Cabut Status 17 Bandara Internasional, Ini Alasannya

Whats New
Kinerja Pegawai Bea Cukai 'Dirujak' Netizen, Ini Respon Sri Mulyani

Kinerja Pegawai Bea Cukai "Dirujak" Netizen, Ini Respon Sri Mulyani

Whats New
Pembatasan Impor Barang Elektronik Dinilai Bisa Dorong Pemasok Buka Pabrik di RI

Pembatasan Impor Barang Elektronik Dinilai Bisa Dorong Pemasok Buka Pabrik di RI

Whats New
Sukuk Wakaf Ritel adalah Apa? Ini Pengertian dan Karakteristiknya

Sukuk Wakaf Ritel adalah Apa? Ini Pengertian dan Karakteristiknya

Work Smart
Viral Mainan 'Influencer' Tertahan di Bea Cukai, Ini Penjelasan Sri Mulyani

Viral Mainan "Influencer" Tertahan di Bea Cukai, Ini Penjelasan Sri Mulyani

Whats New
Harga Emas ANTAM: Detail Harga Terbaru Pada Minggu 28 April 2024

Harga Emas ANTAM: Detail Harga Terbaru Pada Minggu 28 April 2024

Spend Smart
Harga Emas Terbaru 28 April 2024 di Pegadaian

Harga Emas Terbaru 28 April 2024 di Pegadaian

Spend Smart
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com