Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Genjot Pendapatan, British Airways Tambah Kursi Kelas Ekonomi

Kompas.com - 08/11/2016, 12:00 WIB
Sakina Rakhma Diah Setiawan

Penulis

Sumber BBC.com

LONDON, KOMPAS.com - Maskapai penerbangan Inggris, British Airways (BA), berencana menambah kursi-kursi kelas ekonomi di beberapa armada pesawatnya.

Rencana ini bisa menambah jumlah kursi penumpang pada pesawat Boeing 777 BA hampir 20 persen, dari 280 kursi menjadi 332 kursi penumpang.

Setiap deret akan memiliki 10 kursi dibandingkan dengan sembilan kursi yang ada saat ini. Pihak BA menyatakan, maskapai penerbangan nasional Inggris tersebut kini berkomitmen mengangkut lebih banyak penumpang dibandingkan sebelumnya.

"Untuk menjawab permintaan ini, kami memperbarui kabin (Boeing) 777 kami untuk menyejajarkan diri dengan banyak pesaing kami," ujar BA seperti dikutip dari BBC, Selasa (8/11/2016).

Pihak BA pun menyatakan bakal memperbarui sistem hiburan di dalam pesawat (in-flight entertainment) dengan layar yang lebih besar.

Ada pula laporan bahwa BA berencana menambah selusin kursi ekstra pada pesawat Airbus A320 yang melayani penerbangan jarak pendek yang berpusat di bandara Heathrow, Inggris.

Berdasarkan data induk perusahaan BA, IAG, laba operasional perseroan untuk kuartal III 2016 turun 4 persen menjadi 1,2 miliar euro.

BA menyatakan pelemahan nilai tukar poundsterling telah menyebabkan kerugian mencapai 162 juta euro pada kuartal III 2016. BA menargetkan laba operasional untuk tahun 2016 bisa tumbuh sekitar 7 persen, lebih rendah dari proyeksi yang dipublikasikan pada Juli 2016.

Proyeksi laba yang lebih rendah ini sama dengan yang dilakukan oleh pesaing-pesaing BA, Easyjet dan Ryanair.

Kompas TV Maskapai Larang Penumpang Bawa Galaxy Note 7
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Pencabutan Status 17 Bandara Internasional Tak Berdampak ke Industri Penerbangan

Pencabutan Status 17 Bandara Internasional Tak Berdampak ke Industri Penerbangan

Whats New
Emiten Sawit Milik TP Rachmat (TAPG) Bakal Tebar Dividen Rp 1,8 Triliun

Emiten Sawit Milik TP Rachmat (TAPG) Bakal Tebar Dividen Rp 1,8 Triliun

Whats New
Adu Kinerja Keuangan Bank BUMN per Kuartal I 2024

Adu Kinerja Keuangan Bank BUMN per Kuartal I 2024

Whats New
Setelah Investasi di Indonesia, Microsoft Umumkan Bakal Buka Pusat Data Baru di Thailand

Setelah Investasi di Indonesia, Microsoft Umumkan Bakal Buka Pusat Data Baru di Thailand

Whats New
Emiten Persewaan Forklift SMIL Raup Penjualan Rp 97,5 Miliar pada Kuartal I 2024

Emiten Persewaan Forklift SMIL Raup Penjualan Rp 97,5 Miliar pada Kuartal I 2024

Whats New
BNI Danai Akusisi PLTB Sidrap Senilai Rp 1,76 Triliun

BNI Danai Akusisi PLTB Sidrap Senilai Rp 1,76 Triliun

Whats New
Soroti Kinerja Sektor Furnitur, Menperin: Masih di Bawah Target

Soroti Kinerja Sektor Furnitur, Menperin: Masih di Bawah Target

Whats New
Harga Jagung Turun di Sumbawa, Presiden Jokowi: Hilirisasi Jadi Kunci Stabilkan Harga

Harga Jagung Turun di Sumbawa, Presiden Jokowi: Hilirisasi Jadi Kunci Stabilkan Harga

Whats New
IHSG Ditutup Merosot 1,61 Persen, Rupiah Perkasa

IHSG Ditutup Merosot 1,61 Persen, Rupiah Perkasa

Whats New
Emiten TPIA Milik Prajogo Pangestu Rugi Rp 539 Miliar pada Kuartal I 2024, Ini Sebabnya

Emiten TPIA Milik Prajogo Pangestu Rugi Rp 539 Miliar pada Kuartal I 2024, Ini Sebabnya

Whats New
BI Beberkan 3 Faktor Keberhasilan Indonesia Mengelola Sukuk

BI Beberkan 3 Faktor Keberhasilan Indonesia Mengelola Sukuk

Whats New
Pertemuan Tingkat Menteri OECD Dimulai, Menko Airlangga Bertemu Sekjen Cormann

Pertemuan Tingkat Menteri OECD Dimulai, Menko Airlangga Bertemu Sekjen Cormann

Whats New
Induk Usaha Blibli Cetak Pendapatan Bersih Rp 3,9 Triliun pada Kuartal I 2024

Induk Usaha Blibli Cetak Pendapatan Bersih Rp 3,9 Triliun pada Kuartal I 2024

Whats New
Kembali ke Aturan Semula, Barang Bawaan dari Luar Negeri Tak Lagi Dibatasi

Kembali ke Aturan Semula, Barang Bawaan dari Luar Negeri Tak Lagi Dibatasi

Whats New
Cek Tagihan Listrik secara Online, Ini Caranya

Cek Tagihan Listrik secara Online, Ini Caranya

Work Smart
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com