Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bank Bukopin Bentuk Ekosistem Pengembangan Fintech

Kompas.com - 02/03/2017, 17:08 WIB
Pramdia Arhando Julianto

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Guna mendukung program pemerintah yakni Gerakan Nasional 1.000 Startup Digital, Bank Bukopin membentuk ekosistem pengembangan startup digital yang dinamakan BNVLabs.

Direktur Utama Bank Bukopin, Glen Glenardi, mengatakan pihaknya akan mendukung percepatan ekosistem startup di Indonesia dengan program-program pembinaan dan edukasi kepada para calon pendiri startup khususnya financial technology (fintech).

"Bank Bukopin hadir untuk menjadi pendukung utama Gerakan Nasional 1.000 Startup Digital. Kami menyiapkan diri dari berbagai lini, untuk memanfaatkan berbagai peluang dan kesempatan dalam menciptakan lebih banyak pelaku startup fintech yang mampu memberi solusi di Indonesia," ujar Glen di Kantor Kominfo, Jakarta, Kamis (2/3/2017).

Chief Executive KlBAR Yansen Kamto, mengatakan kolaborasi tersebut diharapkan dapat saling bersinergi dan memberi dampak besar terhadap ekonomi digital di Indonesia.

”Kerja sama Gerakan Nasional 1000 Startup Digital dan Bank Bukopin merupakan langkah strategis untuk membantu startup digital khususnya di bidang fintech agar dapat tumbuh subur," tandasnya.

Yansen menjelaskan, ada tiga elemen utama yang menjadi fokus pengembangan startup melalui BNVLabs. Pertama, BNVLabs membangun tim inovasi untuk mendorong transformasi internal dan menghubungkan Bank Bukopin dengan para pelaku yang memiliki kesamaan visi.

Kedua, program BNVLabs menjalankan program inkubasi startup dengan fokus utama untuk mengintegrasikan solusi digital yang dapat memaksimalkan sistem perbankan yang sudah berjalan.

Ketiga, mendirikan coworking space (wadah fisik) sebagai wadah untuk berkolaborasi bagi orang-orang dari berbagai bidang.

"Dengan hadirnya BNVLabs diharapkan akan semakin banyak anak muda yang menjadi agen perubahan yang akan berkontribusi di industri fintech," pungkasnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Era Suku Bunga Tinggi, Bank Mega Syariah Terapkan Jurus Angsuran Tetap untuk Pembiayaan Rumah

Era Suku Bunga Tinggi, Bank Mega Syariah Terapkan Jurus Angsuran Tetap untuk Pembiayaan Rumah

Whats New
Gojek Luncurkan Paket Langganan Gojek Plus, Ada Diskon di Setiap Transaksi

Gojek Luncurkan Paket Langganan Gojek Plus, Ada Diskon di Setiap Transaksi

Whats New
Laba Bersih MPXL Melonjak 123,6 Persen, Ditopang Jasa Angkut Material ke IKN

Laba Bersih MPXL Melonjak 123,6 Persen, Ditopang Jasa Angkut Material ke IKN

Whats New
Emiten Migas SUNI Cetak Laba Bersih Rp 33,4 Miliar per Kuartal I-2024

Emiten Migas SUNI Cetak Laba Bersih Rp 33,4 Miliar per Kuartal I-2024

Whats New
CEO Perusahaan Migas Kumpul di IPA Convex 2024 Bahas Solusi Kebijakan Industri Migas

CEO Perusahaan Migas Kumpul di IPA Convex 2024 Bahas Solusi Kebijakan Industri Migas

Whats New
Ramai soal 9 Mobil Mewah Pengusaha Malaysia Ditahan, Bea Cukai Beri Penjelasan

Ramai soal 9 Mobil Mewah Pengusaha Malaysia Ditahan, Bea Cukai Beri Penjelasan

Whats New
BEI Ubah Aturan 'Delisting', Ini Ketentuan Saham yang Berpotensi Keluar dari Bursa

BEI Ubah Aturan "Delisting", Ini Ketentuan Saham yang Berpotensi Keluar dari Bursa

Whats New
BEI Harmonisasikan Peraturan Delisting dan Relisting

BEI Harmonisasikan Peraturan Delisting dan Relisting

Whats New
Hadirkan Solusi Transaksi Internasional, Bank Mandiri Kenalkan Keandalan Livin’ by Mandiri di London

Hadirkan Solusi Transaksi Internasional, Bank Mandiri Kenalkan Keandalan Livin’ by Mandiri di London

Whats New
Biasakan 3 Hal Ini untuk Membangun Kekayaan

Biasakan 3 Hal Ini untuk Membangun Kekayaan

Earn Smart
Pertumbuhan Ekonomi RI 5,11 Persen Dinilai Belum Maksimal

Pertumbuhan Ekonomi RI 5,11 Persen Dinilai Belum Maksimal

Whats New
Laba Bersih JTPE Tumbuh 11 Persen pada Kuartal I 2024, Ditopang Pesanan E-KTP

Laba Bersih JTPE Tumbuh 11 Persen pada Kuartal I 2024, Ditopang Pesanan E-KTP

Whats New
Pabrik Sepatu Bata Tutup, Menperin Sebut Upaya Efisiensi Bisnis

Pabrik Sepatu Bata Tutup, Menperin Sebut Upaya Efisiensi Bisnis

Whats New
Jadwal LRT Jabodebek Terbaru Berlaku Mei 2024

Jadwal LRT Jabodebek Terbaru Berlaku Mei 2024

Whats New
Emiten Hotel Rest Area KDTN Bakal Tebar Dividen Rp 1,34 Miliar

Emiten Hotel Rest Area KDTN Bakal Tebar Dividen Rp 1,34 Miliar

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com