Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Harga Batu Bara Naik, Reswara Genjot Produksi

Kompas.com - 28/03/2017, 16:07 WIB
Pramdia Arhando Julianto

Penulis

BANJARMASIN, KOMPAS.com -Direktur Utama PT Reswara Minergi Hartama Feriwan Sinatra mengatakan, pada 2017, harga batu bara meningkat dibandingkan tahun sebelumnya.

Dengan adanya momentum kenaikan harga batu bara tersebut, Reswara akan menggenjot produksi tambang batu bara di dua lokasi yakni Aceh dan Kalimantan Selatan.

"2017 kami mencoba memanfaatkan harga batu bara yang lagi membaik dengan meningkatkan produksi terutama di tambang Sumatera (Aceh)," ujar Feriawan di Banjarmasin.

Ia mengungkapkan, saat ini pangsa pasar batu bara lebih kepada jenis batu bara yang memiliki kalori rendah. "Saat ini ada peningkatan pasar untuk batu bara kalori rendah. Dahulu kalori yang rendah sulit dipasarkan, sekarang permintaan kalori rendah sudah banyak karena yang kalori tinggi jumlahnya sudah terbatas dan akan berkurang," jelasnya.

Menurut Feriawan, pasar batu bara dalam negeri rata-rata meningkat 15 persen per tahun. "Proyek listrik pemerintah 35.000 mega watt akan lebih meningkatkan permintaan batu bara," ungkapnya.

Selain pasar dalam negeri, Reswara juga membidik pasar-pasar baru konsumen batu bara terutama negara berkembang di kawasan Asia Tenggara.

"Kami lihat negara-negara berkembang di ASEAN, seperti Vietnam yang akan buka banyak Pembangkit Listrik Tenaga Uap, sehingga harapannya pasarnya makin banyak," ungkapnya.

PT Reswara Minergi Hartama pada tahun 2017 menargetkan akan memproduksi batubara hingga 8,3 juta ton dari dua lokasi tambang di Aceh dan Kalimantam Selatan.

PT Reswara Minergi Hartama (Reswara) melalui anak usahanya PT Tunas Inti Abadi (TIA) memiliki konsesi tambang di Kalimantan Selatan dengan area seluas 3.085 hektar dan diperkirakan memiliki 52 juta metrik ton cadangan batu bara dan 106 juta metrik ton sumber daya batu bara.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kepala Bappenas Sebut Pembangunan IKN Capai 80,82 Persen

Kepala Bappenas Sebut Pembangunan IKN Capai 80,82 Persen

Whats New
Simak Kurs Rupiah Hari Ini di BCA hingga BNI

Simak Kurs Rupiah Hari Ini di BCA hingga BNI

Spend Smart
Pabrik Sepatu Bata di Purwakarta Tutup, Bagaimana Prospek Sahamnya?

Pabrik Sepatu Bata di Purwakarta Tutup, Bagaimana Prospek Sahamnya?

Earn Smart
Ada Regulasi Ketransmigrasian Baru, Kemendes Sebut Sebagai Modal Pengembangan Transmigrasi Modern

Ada Regulasi Ketransmigrasian Baru, Kemendes Sebut Sebagai Modal Pengembangan Transmigrasi Modern

Whats New
Bagaimana Rekomendasi IHSG Pekan Ini? Simak Aneka Sentimen yang Memengaruhinya

Bagaimana Rekomendasi IHSG Pekan Ini? Simak Aneka Sentimen yang Memengaruhinya

Whats New
Kepala Bappenas: Selama 10 Tahun Terakhir, Pertumbuhan Ekonomi Stabil di Angka 5 Persen

Kepala Bappenas: Selama 10 Tahun Terakhir, Pertumbuhan Ekonomi Stabil di Angka 5 Persen

Whats New
Bank BJB Syariah Resmi Tergabung dalam Jaringan ”Link”

Bank BJB Syariah Resmi Tergabung dalam Jaringan ”Link”

Whats New
Soal Pabrik Sepatu Bata Tutup, Asosiasi: Pesanan Turun karena Lebaran

Soal Pabrik Sepatu Bata Tutup, Asosiasi: Pesanan Turun karena Lebaran

Whats New
Pabrik Sepatu Bata Tutup, Kemenaker: Semua Hak Karyawan Harus Diberikan

Pabrik Sepatu Bata Tutup, Kemenaker: Semua Hak Karyawan Harus Diberikan

Whats New
Pertumbuhan Ekonomi Indonesia 5,11 Persen pada Kuartal I-2024

Pertumbuhan Ekonomi Indonesia 5,11 Persen pada Kuartal I-2024

Whats New
Hari Terakhir, Ini Cara Daftar Prakerja Gelombang 67

Hari Terakhir, Ini Cara Daftar Prakerja Gelombang 67

Whats New
Indofarma Hadapi Masalah Keuangan, Erick Thohir: Kalau Ada Penyelewengan, Kami Bawa ke Kejagung

Indofarma Hadapi Masalah Keuangan, Erick Thohir: Kalau Ada Penyelewengan, Kami Bawa ke Kejagung

Whats New
5 Tips Mengerjakan Psikotes Gambar Orang

5 Tips Mengerjakan Psikotes Gambar Orang

Work Smart
Bank Mandiri Imbau Nasabah Hati-hati terhadap Modus Penipuan Berkedok Undian Berhadiah

Bank Mandiri Imbau Nasabah Hati-hati terhadap Modus Penipuan Berkedok Undian Berhadiah

Whats New
IHSG Turun Tipis di Awal Sesi, Rupiah Dekati Level Rp 16.000

IHSG Turun Tipis di Awal Sesi, Rupiah Dekati Level Rp 16.000

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com