Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Garuda Indonesia Tunjuk Direktur Operasi dan Direktur Teknik yang Baru

Kompas.com - 15/05/2017, 20:59 WIB
Achmad Fauzi

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Maskapai penerbangan plat merah Garuda Indonesia telah menetapkan Direktur Operasi dan Direktur Teknik dan Pemeliharaan yang baru.  Garuda Indonesia menunjuk Capt. Triyanto Moeharsono menjadi Direktur Operasi dan I Wayan Susena menjadi Direktur Teknik dan Pemeliharaan.

"Dengan penunjukan tersebut, Capt Triyanto Moeharsono dan I Wayan Susena akan bertanggung jawab langsung kepada Direktur Utama Garuda Indonesia dalam melaksanakan tata laksana dan fungsi Operasional dan Teknik dan Pemeliharaan," ujar VP Corporate Communications Garuda Indonesia Benny S. Butarbutar dalam keterangannya, Senin (15/5/2017). 

Pelantikan keduanya dilakukan pada Jumat (12/5/2017), dipimpin oleh Direktur utama Garuda Indonesia Pahala N Mansury di kantor pusat Garuda Indonesia, Cengkareng.

"Keduanya resmi menjadi direktur operasi dan direktur teknik & pemeliharaan setelah lulus fit and propper test yang diselenggarakan Kementerian Perhubungan RI dan juga telah mendapatkan persetujuan Kementerian Badan Usaha Milik Negara (BUMN)," jelas dia. 

Benny menambahkan, penunjukan keduanya berdasarkan hasil koordinasi intensif dengan Kementerian Perhubungan dan Kementerian BUMN terkait upaya memperkuat lini operasi dan teknik perusahaan.

Selain itu, penunjukan ini untuk menunjukan komitmen perusahaan dalam memaksimalkan aspek tata kelola regulasi yang terkait dengan standar regulasi "Civil Aviation Standar Regulation" (CASR) yang berlaku.

"Garuda Indonesia berharap ditunjuknya kedua direksi baru tersebut juga dapat semakin memperkuat dan mengakselerasi strategi operasional dan kinerja keuangan perusahaan, khususnya untuk menjawab tantangan industri penerbangan yang semakin kompetitif," tandas dia.

Sebelum ditunjuk sebagai Direktur Teknik dan Pemeliharaan I Wayan Susena merupakan Direktur Base Operation di anak perusahaan Garuda Maintenance Facilities (GMF Aero Asia). Sementara, Capt. Triyanto Moeharsono yang ditunjuk sebagai Direktur Operasi sebelumnya menjabat sebagai Vice President (VP) Operation Planning dan Control Garuda Indonesia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Era Suku Bunga Tinggi, Bank Mega Syariah Terapkan Jurus Angsuran Tetap untuk Pembiayaan Rumah

Era Suku Bunga Tinggi, Bank Mega Syariah Terapkan Jurus Angsuran Tetap untuk Pembiayaan Rumah

Whats New
Gojek Luncurkan Paket Langganan Gojek Plus, Ada Diskon di Setiap Transaksi

Gojek Luncurkan Paket Langganan Gojek Plus, Ada Diskon di Setiap Transaksi

Whats New
Laba Bersih MPXL Melonjak 123,6 Persen, Ditopang Jasa Angkut Material ke IKN

Laba Bersih MPXL Melonjak 123,6 Persen, Ditopang Jasa Angkut Material ke IKN

Whats New
Emiten Migas SUNI Cetak Laba Bersih Rp 33,4 Miliar per Kuartal I-2024

Emiten Migas SUNI Cetak Laba Bersih Rp 33,4 Miliar per Kuartal I-2024

Whats New
CEO Perusahaan Migas Kumpul di IPA Convex 2024 Bahas Solusi Kebijakan Industri Migas

CEO Perusahaan Migas Kumpul di IPA Convex 2024 Bahas Solusi Kebijakan Industri Migas

Whats New
Ramai soal 9 Mobil Mewah Pengusaha Malaysia Ditahan, Bea Cukai Beri Penjelasan

Ramai soal 9 Mobil Mewah Pengusaha Malaysia Ditahan, Bea Cukai Beri Penjelasan

Whats New
BEI Ubah Aturan 'Delisting', Ini Ketentuan Saham yang Berpotensi Keluar dari Bursa

BEI Ubah Aturan "Delisting", Ini Ketentuan Saham yang Berpotensi Keluar dari Bursa

Whats New
BEI Harmonisasikan Peraturan Delisting dan Relisting

BEI Harmonisasikan Peraturan Delisting dan Relisting

Whats New
Hadirkan Solusi Transaksi Internasional, Bank Mandiri Kenalkan Keandalan Livin’ by Mandiri di London

Hadirkan Solusi Transaksi Internasional, Bank Mandiri Kenalkan Keandalan Livin’ by Mandiri di London

Whats New
Biasakan 3 Hal Ini untuk Membangun Kekayaan

Biasakan 3 Hal Ini untuk Membangun Kekayaan

Earn Smart
Pertumbuhan Ekonomi RI 5,11 Persen Dinilai Belum Maksimal

Pertumbuhan Ekonomi RI 5,11 Persen Dinilai Belum Maksimal

Whats New
Laba Bersih JTPE Tumbuh 11 Persen pada Kuartal I 2024, Ditopang Pesanan E-KTP

Laba Bersih JTPE Tumbuh 11 Persen pada Kuartal I 2024, Ditopang Pesanan E-KTP

Whats New
Pabrik Sepatu Bata Tutup, Menperin Sebut Upaya Efisiensi Bisnis

Pabrik Sepatu Bata Tutup, Menperin Sebut Upaya Efisiensi Bisnis

Whats New
Jadwal LRT Jabodebek Terbaru Berlaku Mei 2024

Jadwal LRT Jabodebek Terbaru Berlaku Mei 2024

Whats New
Emiten Hotel Rest Area KDTN Bakal Tebar Dividen Rp 1,34 Miliar

Emiten Hotel Rest Area KDTN Bakal Tebar Dividen Rp 1,34 Miliar

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com