Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Menhub Tetapkan Status Darurat pada Jalur Tol Pejagan hingga Gringsing

Kompas.com - 21/06/2017, 18:26 WIB
Achmad Fauzi

Penulis

BATANG, KOMPAS.com - Menteri Perhubungan (Menhub) Budi Karya Sumadi menetapkan jalur tol Pejagan sampai Grinsing, Batang, berstatus darurat mudik Lebaran 2017.

Hal ini ditetapkan setelah Menhub Budi Karya melihat kondisi jalur tol tersebut yang terlihat masih belum siap sepenuhnya. 

"Setelah Kami rapat dan diputuskan jangan fungsional tetapi darurat. Dari pengamatan kami, kondisi jalan berdebu, bergelombang, tidak ada pagar, dan kalau malam gelap," ujar Menhub Budi Karya, usai meninjau tempat peristirahatan di Candiareng, Batang, Rabu (21/6/2017). 

Mantan Direktur Utama PT Pembangunan Jaya Ancol Tbk ini menjelaskan, jalur tol tersebut difungsikan jika arus kendaraan mudik di jalur Pantai Utara (Pantura) sangat padat. 

Namun, jika arus kendaraan mudik di Pantura belum begitu padat, maka pemudik tidak dianjurkan untuk melewati jalur tol Pejagan sampai Gringsing, Batang.

Baca juga: Menhub: Jalur Tol Pejagan-Pemalang Dioperasikan Terbatas

"Jadi ketika pantura mengalami macet berat, maka jalur ini (Pejagan sampai Gringsing) kami fungsikan terbatas," jelas dia. 

KOMPAS.com/ACHMAD FAUZI Menteri Perhubungan (Menhub Budi Karya Sumadi, kembali melakukan safari Mudik Lebaran 2017 Exit Tol Beji, Pemalang, Rabu (21/6/2017). 
Budi Karya menambahkan, penetapan jalur darurat ini juga disebabkan minat pemudik yang tinggi untuk melalui jalur tol yang berada di Jawa Tengah ini.

"Ini darurat karena ekspektasi pemudik berlebih. Padahal jalur masih ada keterbatasan. Jadi harus dicatat niat baik pemerintah menggunakan jalur ini sebagai alternatif kalau ada kemacetan," pungkas dia. 

Seperti diketahui, jalan tol tersebut pembangunannya belum sempurna sehingga penggunaannya berstatus fungsional bilamana diperlukan. Misalnya saja, ada badan jalan yang belum sempurna, sejumlah rambu belum ada, serta belum ada rest area yang memenuhi standar layanan.

Kompas Video Kompas.com - Tim Merapah Trans Jawa Kompas.com dan Otomania.com kembali memantau perkembangan pembangunan Tol Brebes Menuju Pemalang. Tim akan menelusuri ruas Tol baru dari Brebes hingga Surabaya.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Menko Airlangga: Pertumbuhan Ekonomi RI Kuartal I-2024 Tertinggi sejak 2015

Menko Airlangga: Pertumbuhan Ekonomi RI Kuartal I-2024 Tertinggi sejak 2015

Whats New
IHSG dan Rupiah Ditutup Melemah

IHSG dan Rupiah Ditutup Melemah

Whats New
Mobil Tertabrak KA Pandalungan, KAI Sampaikan Belasungkawa

Mobil Tertabrak KA Pandalungan, KAI Sampaikan Belasungkawa

Whats New
Pabrik Tutup, Bata Janji Beri Hak-hak Karyawan Sesuai Aturan

Pabrik Tutup, Bata Janji Beri Hak-hak Karyawan Sesuai Aturan

Whats New
Meski Ada Momen Ramadhan dan Pemilu, Konsumsi Rumah Tangga Dinilai Tidak Tumbuh Maksimal

Meski Ada Momen Ramadhan dan Pemilu, Konsumsi Rumah Tangga Dinilai Tidak Tumbuh Maksimal

Whats New
Era Suku Bunga Tinggi, Bank Mega Syariah Terapkan Jurus Angsuran Tetap untuk Pembiayaan Rumah

Era Suku Bunga Tinggi, Bank Mega Syariah Terapkan Jurus Angsuran Tetap untuk Pembiayaan Rumah

Whats New
Gojek Luncurkan Paket Langganan Gojek Plus, Ada Diskon di Setiap Transaksi

Gojek Luncurkan Paket Langganan Gojek Plus, Ada Diskon di Setiap Transaksi

Whats New
Laba Bersih MPXL Melonjak 123,6 Persen, Ditopang Jasa Angkut Material ke IKN

Laba Bersih MPXL Melonjak 123,6 Persen, Ditopang Jasa Angkut Material ke IKN

Whats New
Emiten Migas SUNI Cetak Laba Bersih Rp 33,4 Miliar per Kuartal I-2024

Emiten Migas SUNI Cetak Laba Bersih Rp 33,4 Miliar per Kuartal I-2024

Whats New
CEO Perusahaan Migas Kumpul di IPA Convex 2024 Bahas Solusi Kebijakan Industri Migas

CEO Perusahaan Migas Kumpul di IPA Convex 2024 Bahas Solusi Kebijakan Industri Migas

Whats New
Ramai soal 9 Mobil Mewah Pengusaha Malaysia Ditahan, Bea Cukai Beri Penjelasan

Ramai soal 9 Mobil Mewah Pengusaha Malaysia Ditahan, Bea Cukai Beri Penjelasan

Whats New
BEI Ubah Aturan 'Delisting', Ini Ketentuan Saham yang Berpotensi Keluar dari Bursa

BEI Ubah Aturan "Delisting", Ini Ketentuan Saham yang Berpotensi Keluar dari Bursa

Whats New
BEI Harmonisasikan Peraturan Delisting dan Relisting

BEI Harmonisasikan Peraturan Delisting dan Relisting

Whats New
Hadirkan Solusi Transaksi Internasional, Bank Mandiri Kenalkan Keandalan Livin’ by Mandiri di London

Hadirkan Solusi Transaksi Internasional, Bank Mandiri Kenalkan Keandalan Livin’ by Mandiri di London

Whats New
Biasakan 3 Hal Ini untuk Membangun Kekayaan

Biasakan 3 Hal Ini untuk Membangun Kekayaan

Earn Smart
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com