Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bali Jadi Pilot Project Program Keuangan Berkelanjutan di Indonesia

Kompas.com - 12/07/2017, 10:30 WIB
Moh. Nadlir

Penulis

DENPASAR, KOMPAS.com - Otoritas Jasa Keuangan (OJK) bekerjasama dengan Universitas Udayana Bali meluncurkan Bali Center for Sustainable Finance (BCSF), di Denpasar, Bali, Rabu (12/7/2017).

Ketua Dewan Komisioner OJK Muliaman D Hadad mengatakan, BCSF adalah upaya untuk menyediakan informasi terpadu mengenai keuangan berkelanjutan guna mendukung keberhasilan implementasi program keuangan berkelanjutan di Indonesia.

"Jadi ini implementasi roadmap keuangan berkelanjutan 2015-2019 yang telah diluncurkan OJK pada Desember 2014 lalu. Sekaligus sebagai bentuk dukungan pembangunan berkelanjutan di Indonesia," kata Muliaman.

Pembentukan BCFS juga merupakan bentuk dukungan dari sektor jasa keuangan untuk menciptakan pertumbuhan ekonomi berkelanjutan dari keselarasan antara kepentingan ekonomi, sosial dan lingkungan hidup.

Lebih rinci, tujuan pembentukan BCSF antara lain, sebagai pusat studi dan pembelajaran bagi semua pihak dalam melakukan pembelajaran tentang keuangan berkelanjutan dan sarana berkumpulnya para ahli dari berbagai bidang studi.

"Jadi bisa bersama-sama mendiskusikan dan berbagi pengetahuan tentang tantangan serta hambatan dalam implementasi keuangan berkelanjutan," kata Muliaman.

Tak hanya itu, adanya BCFS juga diharapkan bisa membangun jejaring seluruh pemangku kepentingan dari program keuangan berkelanjutan. Termasuk sebagai pilot project yang menghubungkan antara hasil riset akademis, pelaku industri, dan sektor jasa keuangan.

"Jadi bisa lebih dikembangkan publikasi ilmiah terkait keuangan berkelanjutan, mengingat research terkait masih sangat terbatas baik nasional maupun internasional," kata Muliaman.

Diketahui, pendirian BCSF didukung oleh Kemenristek DIKTI serta Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) dan Kementerian Riset, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi (Kemenristekdikti). Dipilihnya Universitas Udayana Bali sebagai pilot project BCFS.

Alasannya, karena Bali sebagai wilayah wisata di Indonesia yang punya kondisi sosial dan lingkungan hidup yang kondusif untuk pengembangan keuangan berkelanjutan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kinerjanya Banyak Dikeluhkan di Medsos, Berapa Gaji PNS Bea Cukai?

Kinerjanya Banyak Dikeluhkan di Medsos, Berapa Gaji PNS Bea Cukai?

Work Smart
Kemenhub Cabut Status 17 Bandara Internasional, Ini Alasannya

Kemenhub Cabut Status 17 Bandara Internasional, Ini Alasannya

Whats New
Kinerja Pegawai Bea Cukai 'Dirujak' Netizen, Ini Respon Sri Mulyani

Kinerja Pegawai Bea Cukai "Dirujak" Netizen, Ini Respon Sri Mulyani

Whats New
Pembatasan Impor Barang Elektronik Dinilai Bisa Dorong Pemasok Buka Pabrik di RI

Pembatasan Impor Barang Elektronik Dinilai Bisa Dorong Pemasok Buka Pabrik di RI

Whats New
Sukuk Wakaf Ritel adalah Apa? Ini Pengertian dan Karakteristiknya

Sukuk Wakaf Ritel adalah Apa? Ini Pengertian dan Karakteristiknya

Work Smart
Viral Mainan 'Influencer' Tertahan di Bea Cukai, Ini Penjelasan Sri Mulyani

Viral Mainan "Influencer" Tertahan di Bea Cukai, Ini Penjelasan Sri Mulyani

Whats New
Harga Emas ANTAM: Detail Harga Terbaru Pada Minggu 28 April 2024

Harga Emas ANTAM: Detail Harga Terbaru Pada Minggu 28 April 2024

Spend Smart
Harga Emas Terbaru 28 April 2024 di Pegadaian

Harga Emas Terbaru 28 April 2024 di Pegadaian

Spend Smart
Investasi Aman, Apa Perbedaan SBSN dan SUN?

Investasi Aman, Apa Perbedaan SBSN dan SUN?

Work Smart
Harga Bahan Pokok Minggu 28 April 2024, Harga Daging Ayam Ras Naik

Harga Bahan Pokok Minggu 28 April 2024, Harga Daging Ayam Ras Naik

Whats New
SILO Layani Lebih dari 1 Juta Pasien pada Kuartal I 2024

SILO Layani Lebih dari 1 Juta Pasien pada Kuartal I 2024

Whats New
Bulog Diminta Lebih Optimal dalam Menyerap Gabah Petani

Bulog Diminta Lebih Optimal dalam Menyerap Gabah Petani

Whats New
Empat Emiten Bank Ini Bayar Dividen pada Pekan Depan

Empat Emiten Bank Ini Bayar Dividen pada Pekan Depan

Whats New
[POPULER MONEY] Sri Mulyani 'Ramal' Ekonomi RI Masih Positif | Genset Mati, Penumpang Argo Lawu Dapat Kompensasi 50 Persen Harga Tiket

[POPULER MONEY] Sri Mulyani "Ramal" Ekonomi RI Masih Positif | Genset Mati, Penumpang Argo Lawu Dapat Kompensasi 50 Persen Harga Tiket

Whats New
Ketahui, Pentingnya Memiliki Asuransi Kendaraan di Tengah Risiko Kecelakaan

Ketahui, Pentingnya Memiliki Asuransi Kendaraan di Tengah Risiko Kecelakaan

Spend Smart
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com