Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jika Ibu Kota Dipindah, Apakah BI dan OJK Juga Ikut Pindah?

Kompas.com - 16/07/2017, 20:27 WIB
Kurnia Sari Aziza

Penulis

BALIKPAPAN, KOMPAS.com - Pemerintah tengah mengkaji rencana pemindahan ibu kota dari Jakarta ke pulau Kalimantan.

Namun, pemerintah memastikan hanya pusat administrasi pemerintahan saja yang akan dipindah. Sementara Jakarta tetap akan menjadi pusat perekonomian.

Kemudian, apakah kantor pusat Bank Indonesia akan ikut pindah? Menjawab hal ini, Gubernur Bank Indonesia Agus Martowardojo tertawa. "Enggak. Saya enggak bisa jawab itu," kata Agus, di sela-sela rapat koordinasi pemerintah pusat dan pemerintah daerah untuk diversifikasi Kalimantan, di Hotel Gran Senyiur Balikpapan, Kalimantan Timur, Jumat (14/7/2017).

Agus mengatakan, kebijakan pemindahan ibu kota masih dalam kajian Badan Perencanaan Pembangunan Nasional atau Bappenas. Menurut dia, perlu perlu perencanaan yang baik dan matang sebelum memutuskan pemindahan ibu kota.

"Perlu diketahui, bahwa salah satu tantangan kami adalah fiskal. Tetapi saya sendiri akan terus mengikuti ini (perkembangan rencana pemindahan ibu kota)," kata Agus.

Bappenas menargetkan kajian pemindahan ibu kota rampung akhir tahun 2017. Jika kajiannya mendukung pemindahan ibu kota, kementerian mulai mempersiapkan pembuatan detail engineering design (DED).

Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Basuki Hadimuljono mengatakan pemerintah telah menyusun kementerian dan lembaga yang akan dipindah dari Jakarta, jika pemindahan ibu kota terealisasi.

"Tapi kalau misalnya Jakarta tetap menjadi kota perdagangan, apakah BI (Bank Indonesia) harus pindah (dari Jakarta)? Apakah OJK (Otoritas Jasa Keuangan) harus pindah? Nah ini masih terus dikaji, belum diputuskan," kata Basuki, beberapa waktu lalu.

Presiden Jokowi menyebut ada tiga provinsi yang berpotensi menjadi ibu kota baru yakni Kalimantan Timur, Kalimantan Tengah, dan Kalimantan Selatan. Adapun tujuan pelaksanaan rencana ini untuk pemerataan pembangunan antara Jawa dengan luar Jawa. Pembiayaan kebijakan ini direncanakan menggunakan skema kerja sama pemerintah dan badan usaha.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kode Transfer BCA, BRI, BNI, BTN, Mandiri, dan Bank Lainnya

Kode Transfer BCA, BRI, BNI, BTN, Mandiri, dan Bank Lainnya

Spend Smart
Cara Beli Token Listrik di ATM BRI, BNI, Mandiri, BTN, dan BSI

Cara Beli Token Listrik di ATM BRI, BNI, Mandiri, BTN, dan BSI

Spend Smart
Cara Tukar Uang Rusak di Bank Indonesia dan Syaratnya

Cara Tukar Uang Rusak di Bank Indonesia dan Syaratnya

Spend Smart
Lelang 7 Seri SUN, Pemerintah Kantongi Rp 21,5 Triliun

Lelang 7 Seri SUN, Pemerintah Kantongi Rp 21,5 Triliun

Whats New
Indosat Catat Laba Rp 1,29 Triliun di Kuartal I-2024

Indosat Catat Laba Rp 1,29 Triliun di Kuartal I-2024

Whats New
Adira Finance Cetak Laba Bersih Rp 432 Miliar pada Kuartal I-2024

Adira Finance Cetak Laba Bersih Rp 432 Miliar pada Kuartal I-2024

Whats New
Inaplas Dukung Pemerintah Atasi Polusi Sampah Plastik

Inaplas Dukung Pemerintah Atasi Polusi Sampah Plastik

Whats New
Program Pemberdayaan Daerah Gambut di Bengkalis oleh PT KPI Mampu Tingkatkan Pendapatan Masyarakat

Program Pemberdayaan Daerah Gambut di Bengkalis oleh PT KPI Mampu Tingkatkan Pendapatan Masyarakat

Whats New
Astra Internasional Bakal Tebar Dividen Rp 17 Triliun, Simak Rinciannya

Astra Internasional Bakal Tebar Dividen Rp 17 Triliun, Simak Rinciannya

Whats New
Emiten Nikel IFSH Catat Penjualan Rp 170 Miliar di Kuartal I 2024

Emiten Nikel IFSH Catat Penjualan Rp 170 Miliar di Kuartal I 2024

Whats New
Starlink Telah Kantongi Surat Uji Laik Operasi di Indonesia

Starlink Telah Kantongi Surat Uji Laik Operasi di Indonesia

Whats New
Laba Bersih BNI Naik 2,03 Persen Menjadi Rp 5,3 Triliun pada Kuartal I-2024

Laba Bersih BNI Naik 2,03 Persen Menjadi Rp 5,3 Triliun pada Kuartal I-2024

Whats New
Bank Mandiri Jaga Suku Bunga Kredit di Tengah Tren Kenaikan Biaya Dana

Bank Mandiri Jaga Suku Bunga Kredit di Tengah Tren Kenaikan Biaya Dana

Whats New
Bukan Dibebaskan Bea Cukai, Denda Impor Sepatu Bola Rp 24,74 Juta Ditanggung DHL

Bukan Dibebaskan Bea Cukai, Denda Impor Sepatu Bola Rp 24,74 Juta Ditanggung DHL

Whats New
Kerja Sama dengan PBM Tangguh Samudera Jaya, Pelindo Optimalkan Bongkar Muat di Pelabuhan Tanjung Priok

Kerja Sama dengan PBM Tangguh Samudera Jaya, Pelindo Optimalkan Bongkar Muat di Pelabuhan Tanjung Priok

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com