Menurut keterangan tertulis dari Fitch di Jakarta, Jumat (4/7/2013) peningkatan peringkatitu dilakukan setelah Jababeka memulai proyek pembangkit listrik berdaya 130MW pada Januari 2013. Penjualan itu berdasarkan perjanjian jangka panjang dengan PT Perusahaan Listrik Negara. Transaksi ini akan membuat arus kas Jababeka tambah stabil.
Fitch juga berharap, pendapatan KIJA akan berjumlah 25 persen di atas EVITDA dari tahun 2013 ke depan, naik dari 7 persen pada 2012 lalu. Penjualan energi dari proyek itu berdasarkan perjanjian pembelian selama 20 tahun dengan PLN.
Sementara itu, Fitch juga berpendapat bahwa proyek pembanguan industri juga akan tetap menjadi sumber arus kas utama Jababeka. Menurut perkiraan Fitch, harga properti di kawasan Bekasi akan terus naik seiring dengan kurangnya pasokan di kawasan tersebut.
Aset Jababeka berupa Kota Jababeka merupakan tanah industri termahal di Indonesia, karena lokasi strategis dan infrastruktur yang baik. Pada akhir Maret, Jababeka melaporkan sekitar 1.000 hekatare tanah akan mencukupi untuk pembangunan selama 10 tahun ke depan.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.