Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Beli Mesin Pesawat, Lion Air Alokasikan 5,2 Juta Dollar AS

Kompas.com - 29/09/2013, 14:13 WIB


JAKARTA, KOMPAS.com
- Tidak cuma getol menambah jumlah armada, PT Lion Mentari Airlines (Lion Group) juga memperhatikan pasokan suku cadang pesawat. Langkah ini untuk mendukung kegiatan operasional perusahaan.

Maskapai penerbangan domestik ini akan membeli dua mesin pesawat tipe PW 127. Hal ini untuk mengantisipasi gangguan di pesawat yang Lion Air operasikan. Lion Air sudah menyiapkan anggaran dana sebesar 5,2 juta dollar AS untuk keperluan ini.

Adhitya Simanjuntak, Sekretaris Perusahaan Lion Mentari Airlines menjelaskan harga satu unit mesin tersebut sekitar 2,6 juta dollar AS. "Dengan tambahan dua cadangan mesin PW127 ini, saat ini Lion Air telah memiliki sebanyak enam cadangan mesin PW127," katanya, Jumat (27/9/2013).

Nantinya, cadangan mesin tersebut akan Lion pergunakan untuk armada pesawat tipe ATR 72.

Selain PW127, Lion punya enam unit mesin CFM56. Kemudian masih ada satu tambahan mesin sejenis yang merupakan mesin titipan dari pabrik mesin sejenis dan bisa Lion pakai saat dibutuhkan.

Adapun mesin CFM56 ini bisa Lion pakai untuk pesawat jenis Boeing 737-800s dan Boeing 737-900ER. Apalagi kedua tipe pesawat tersebut punya tipe mesin yang sama dengan CFM56. Tujuannya adalah untuk bisa menyamakan tipe mesin dan tenaga dorong dari mesin bersangkutan. "Dengan adanya tambahan suku cadang tersebut, kami menargetkan utilisasi armada pesawat bisa lebih maksimal," katanya.

Sekadar informasi, tahun ini Lion Mentari Airlines berencana menambah sekitar 38 armada pesawat.

Rinciannya, 12 unit pesawat untuk Lion Air, delapan unit pesawat bagi Wings Air, enam unit untuk Batik Air, 10 unit pesawat diperuntukkan Malindo Airways dan dua unit pesawat untuk Lion BizJet.

Hingga Juni 2013, Lion sudah mendatangkan 17 pesawat komersial baru yang terdiri dari enam pesawat Lion Air, dua pesawat Wings Air, empat pesawat Batik Air, dan lima pesawat untuk Malindo Airways.

Tahun lalu, Lion Group memiliki 126 unit pesawat sehingga sampai akhir 2013, total armada Lion bakal menjadi 164 pesawat.

Dengan tambahan pesawat ini, kata Adhitya, Lion menargetkan bisa mengangkut 40 juta penumpang di 2013 atau naik 21 persen dari tahun lalu yang sebanyak 33 juta penumpang. "Sampai Juni 2013 Lion Group sudah mengangkut sekitar 20 juta penumpang," katanya.
 (Adinda Ade Mustami)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Di Perda Klungkung, Justru Bukan Warung Madura yang Dilarang Buka 24 Jam, tapi Ritel Modern

Di Perda Klungkung, Justru Bukan Warung Madura yang Dilarang Buka 24 Jam, tapi Ritel Modern

Whats New
Harga BBM Vivo dan BP Kompak Naik Per 1 Mei 2024, Cek Rinciannya!

Harga BBM Vivo dan BP Kompak Naik Per 1 Mei 2024, Cek Rinciannya!

Whats New
Gerakan Serikat Buruh Minta Prabowo Cabut UU Cipta Kerja, Ini Alasannya

Gerakan Serikat Buruh Minta Prabowo Cabut UU Cipta Kerja, Ini Alasannya

Whats New
Emiten Menara Telko Tower Bersama Catatkan Pendapatan Rp 1,7 Triliun Per Kuartal I 2024

Emiten Menara Telko Tower Bersama Catatkan Pendapatan Rp 1,7 Triliun Per Kuartal I 2024

Whats New
Kinerja 2023 'Kinclong', Emiten TI ATIC Sasar Pasar Baru Konsultasi Cloud pada 2024

Kinerja 2023 "Kinclong", Emiten TI ATIC Sasar Pasar Baru Konsultasi Cloud pada 2024

Whats New
Bela Warung Madura, Menteri Teten: Jangan Sampai Tersisih oleh Ritel Modern

Bela Warung Madura, Menteri Teten: Jangan Sampai Tersisih oleh Ritel Modern

Whats New
Info Lengkap Mata Uang Riyal ke Rupiah

Info Lengkap Mata Uang Riyal ke Rupiah

Whats New
Hindari Macet Demo Buruh 1 Mei, KAI Ubah Operasional 12 Kereta Api

Hindari Macet Demo Buruh 1 Mei, KAI Ubah Operasional 12 Kereta Api

Whats New
Mengenal Mata Uang Israel dan Nilai Tukarnya ke Rupiah

Mengenal Mata Uang Israel dan Nilai Tukarnya ke Rupiah

Whats New
Duduk Perkara soal Warung Madura Diimbau Tak Buka 24 Jam, Berawal dari Keluhan Minimarket

Duduk Perkara soal Warung Madura Diimbau Tak Buka 24 Jam, Berawal dari Keluhan Minimarket

Whats New
Harga Emas Antam: Detail Harga Terbaru pada Rabu 1 Mei 2024

Harga Emas Antam: Detail Harga Terbaru pada Rabu 1 Mei 2024

Spend Smart
Harga Emas Terbaru 1 Mei 2024 di Pegadaian

Harga Emas Terbaru 1 Mei 2024 di Pegadaian

Spend Smart
7 Bandara Ditutup Sementara akibat Erupsi Gunung Ruang, 50 Penerbangan Terdampak

7 Bandara Ditutup Sementara akibat Erupsi Gunung Ruang, 50 Penerbangan Terdampak

Whats New
Harga Bahan Pokok Rabu 1 Mei 2024, Harga Daging Ayam Ras Naik

Harga Bahan Pokok Rabu 1 Mei 2024, Harga Daging Ayam Ras Naik

Whats New
Emiten Kendaraan Listrik VKTR Catat Pendapatan Bersih Rp 205 Miliar per Kuartal I-2024

Emiten Kendaraan Listrik VKTR Catat Pendapatan Bersih Rp 205 Miliar per Kuartal I-2024

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com