Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

CSR BUMN Rawan Diselewengkan untuk Kepentingan Parpol

Kompas.com - 08/12/2013, 15:47 WIB
Sabrina Asril

Penulis


JAKARTA, KOMPAS.com - Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan (PPATK) mengendus adanya penyalahgunaan dana tanggung jawab sosial perusahaan (corporate social responsibility/CSR) yang disalurkan BUMN.

Kepala PPATK M Yusuf mengungkapkan, CSR yang rawan penyelewengan khususnya di sektor perbankan. Dana-dana itu dianggap bisa dimanfaatkan untuk kepentingan partai politik tertentu.

"Untuk perusahaan perbankan, biasanya dana CSR itu dikelompokkan untuk kelompok-kelompok tertentu," ujar dalam acara diskusi di Jakarta, Minggu (8/12/2013).

Yusuf menjelaskan bahwa penyelewenangan dana CSR itu bisa dilakukan oleh jajaran komisaris. Komisaris, lanjut Yusuf, bisa mengusulkan dana CSR perusahaan diberikan kepada kelompok yang memiliki afiliasi kepada partai politik atau pun politisi tertentu. Bentuk lainnya pengumpulan dana bagi partai politik melalui perbankan adalah pemberian fasilitas kredit.

Menurut Yusuf, pemberian fasilitas kredit itu tidak didasarkan pada persyaratan yang sudah ditetapkan. "Misalkan, tetap diberikan kredit padahal tidak cocok jaminannya, tidak prudent. Perusahaan yang mendapat kredit ini memiliki afiliasi partai politik. Nantinya, bisa kena kredit macet," ucap Yusuf.

Dia mengatakan PPATK bisa mengetahui pola-pola ini lantaran sudah melihat gelagat pengucuran dana atau kredit yang cukup masif dilakukan perbankan. Padahal, ucap Yusuf, kondisi perekonomian Indonesia saat ini sedang buruk. Oleh karena itu, Yusuf berpendapat untuk mencegah terjadinya penyimpangan dana CSR, maka kontrol dari komisaris harus tepat.

Selain itu dia juga berharap BPK dapat melakukan audit tidak hanya di akhir tahun tetapi juga pada awal, pertengahan, dan akhir tahun.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

OCBC Singapura Ajukan Tawaran Rp 16 Triliun untuk Akuisisi Great Eastern Holdings

OCBC Singapura Ajukan Tawaran Rp 16 Triliun untuk Akuisisi Great Eastern Holdings

Whats New
Inggris Keluar dari Jurang Resesi Ekonomi

Inggris Keluar dari Jurang Resesi Ekonomi

Whats New
Minta Penjualan Elpiji di Warung Madura Diperketat, Ini Penjelasan Peritel

Minta Penjualan Elpiji di Warung Madura Diperketat, Ini Penjelasan Peritel

Whats New
Intervensi Bank Sentral Kesetabilan Rupiah dan Cadangan Devisa

Intervensi Bank Sentral Kesetabilan Rupiah dan Cadangan Devisa

Whats New
Bank Muamalat Buka Lowongan Kerja hingga 31 Mei 2024, Cek Posisi dan Syaratnya

Bank Muamalat Buka Lowongan Kerja hingga 31 Mei 2024, Cek Posisi dan Syaratnya

Work Smart
Viral Video Youtuber Korsel Diajak Mampir ke Hotel, Ini Tanggapan Kemenhub

Viral Video Youtuber Korsel Diajak Mampir ke Hotel, Ini Tanggapan Kemenhub

Whats New
Finaccel Digital Indonesia Berubah Nama jadi KrediFazz Digital Indonesia

Finaccel Digital Indonesia Berubah Nama jadi KrediFazz Digital Indonesia

Whats New
Dampak Fluktuasi Harga Pangan Awal 2024

Dampak Fluktuasi Harga Pangan Awal 2024

Whats New
Mengenal 2 Fitur Utama dalam Asuransi Kendaraan

Mengenal 2 Fitur Utama dalam Asuransi Kendaraan

Earn Smart
Penggunaan Gas Domestik Didominasi Industri, Paling Banyak Industri Pupuk

Penggunaan Gas Domestik Didominasi Industri, Paling Banyak Industri Pupuk

Whats New
Libur Panjang, Angkasa Pura II Proyeksikan Penumpang Capai 1 Juta Orang

Libur Panjang, Angkasa Pura II Proyeksikan Penumpang Capai 1 Juta Orang

Whats New
Percepat Peluncuran Produk untuk Perusahaan Teknologi, XpandEast Terapkan Strategi Pengurangan Time-to-Market

Percepat Peluncuran Produk untuk Perusahaan Teknologi, XpandEast Terapkan Strategi Pengurangan Time-to-Market

Whats New
Pasar Kripto Berpotensi 'Rebound', Simak Prospek Jangka Panjangnya

Pasar Kripto Berpotensi "Rebound", Simak Prospek Jangka Panjangnya

Earn Smart
Asosiasi 'Fintech Lending' Buka Suara Soal Pencabutan Izin Usaha TaniFund

Asosiasi "Fintech Lending" Buka Suara Soal Pencabutan Izin Usaha TaniFund

Whats New
Pihak Minimarket Diminta Ikut Tanggung Jawab Keamanan Parkir, Asosiasi: Kami Sudah Pasang CCTV dan Beri Peringatan

Pihak Minimarket Diminta Ikut Tanggung Jawab Keamanan Parkir, Asosiasi: Kami Sudah Pasang CCTV dan Beri Peringatan

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com