Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

The Fed Bawa Bursa AS Menguat untuk Tiga Hari Berturut-turut

Kompas.com - 17/04/2014, 07:02 WIB

NEW YORK, KOMPAS.com - Wall Street berakhir menguat pada Rabu (Kamis pagi WIB), naik untuk ketiga hari berturut-turut. Beige Book Federal Reserve meyakinkan investor dengan menunjukkan bahwa ekonomi AS telah pulih dari cuaca musim dingin luar biasa.
    
Indeks saham-saham unggulan (blue chip) Dow Jones Industrial Average melompat 162,29 poin atau 1,00 persen ke posisi 16.424,85. Indikator pasar lebih luas, S&P 500 berakhir naik 19,33 poin atau 1,05 persen menjadi 1.862,31 dan indeks komposit teknologi Nasdaq melonjak 52,06 poin atau 1,29 persen pada 4.086,23.
    
Pada awal perdagangan, tiga indeks utama tersebut langsung melaju di zona hijau, meskipun laporan keuangan kuartalan Bank of America Corporation sebelum bel pembukaan, menunjukkan rugi bersih sebesar 276 juta dollar AS untuk kuartal pertama 2014, dibandingkan dengan laba bersih sebesar 1,5 miliar dollar AS dalam periode tahun lalu.
    
Mengabaikan hasil tersebut, pasar naik dan terus meningkat di sesi perdagangan sore setelah rilis Beige Book mengatakan bahwa aktivitas ekonomi meningkat di sebagian besar wilayah Amerika Serikat sejak laporan sebelumnya pada 5 Maret.

Dalam pidato yang disampaikan di Economic Club of New York, Rabu sore, Ketua Fed Janet Yellen, mengacu pada pemulihan sangat lambat di pasar tenaga kerja, menegaskan kembali komitmen bank sentral AS untuk secara sistematis merespon perkembangan yang tak terduga dalam rangka meningkatkan kembali ke pekerjaan maksimum dalam konteks stabilitas harga, yang juga mendorong sentimen pasar.

Tak lama setelah bel penutupan, Google gagal memenuhi ekspektasi pasar pada pendapatan dan labanya di kuartal pertama. Sementara laba kuartal pertama IBM sesui konsensus pasar, namun pendapatannya lebih rendah dari perkiraan para analis. Intel dan Yahoo membukukan laba yang lebih baik dari perkiraan pada Selasa sore.

Di sisi ekonomi, pembangunan perumahan baru AS milik pribadi naik 2,8 persen pada Maret, sementara izin mendirikanb bangunan jatuh 2,4 persen, Departemen Perdagangan mengatakan Rabu. Kedua angka tersebut membuntuti ekspektasi para analis.
    
Sementara itu, produksi industri AS meningkat 0,7 persen pada  Maret setelah maju 1,2 persen pada Februari, melebihi perkiraan para ekonom, The Fed mengatakan Rabu.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Cara Bayar Tagihan FIF di ATM BCA, BRI, BNI, Mandiri, dan BTN

Cara Bayar Tagihan FIF di ATM BCA, BRI, BNI, Mandiri, dan BTN

Spend Smart
Bank Mandiri Tegaskan Tetap Jadi Pemegang Saham Terbesar BSI

Bank Mandiri Tegaskan Tetap Jadi Pemegang Saham Terbesar BSI

Whats New
Cek Jadwal Pembagian Dividen Astra Otoparts

Cek Jadwal Pembagian Dividen Astra Otoparts

Whats New
Syarat Ganti Kartu ATM Mandiri di CS Machine dan Caranya

Syarat Ganti Kartu ATM Mandiri di CS Machine dan Caranya

Whats New
Status Internasional Bandara Supadio Dihapus, Pengamat: Hanya Jadi 'Feeder' bagi Malaysia dan Singapura

Status Internasional Bandara Supadio Dihapus, Pengamat: Hanya Jadi "Feeder" bagi Malaysia dan Singapura

Whats New
Naik 36 Persen, Laba Bersih Adaro Minerals Capai Rp 1,88 Triliun Sepanjang Kuartal I-2024

Naik 36 Persen, Laba Bersih Adaro Minerals Capai Rp 1,88 Triliun Sepanjang Kuartal I-2024

Whats New
Jokowi Tambah Alokasi Pupuk Subsidi Jadi 9,55 Juta Ton di 2024

Jokowi Tambah Alokasi Pupuk Subsidi Jadi 9,55 Juta Ton di 2024

Whats New
Dampak Erupsi Gunung Ruang, 5 Bandara Masih Ditutup Sementara

Dampak Erupsi Gunung Ruang, 5 Bandara Masih Ditutup Sementara

Whats New
Kadin Gandeng Inggris, Dukung Bisnis Hutan Regeneratif

Kadin Gandeng Inggris, Dukung Bisnis Hutan Regeneratif

Whats New
Harita Nickel Catat Kenaikan Pendapatan 26 Persen pada  Kuartal I 2024

Harita Nickel Catat Kenaikan Pendapatan 26 Persen pada Kuartal I 2024

Whats New
Bappenas Buka Lowongan Kerja hingga 5 Mei 2024, Simak Persyaratannya

Bappenas Buka Lowongan Kerja hingga 5 Mei 2024, Simak Persyaratannya

Work Smart
Wujudkan Visi Indonesia Emas 2045, Kemenko Perekonomian Berupaya Percepat Keanggotaan RI dalam OECD

Wujudkan Visi Indonesia Emas 2045, Kemenko Perekonomian Berupaya Percepat Keanggotaan RI dalam OECD

Whats New
Indonesia dan Arab Saudi Sepakat Menambah Rute Penerbangan Baru

Indonesia dan Arab Saudi Sepakat Menambah Rute Penerbangan Baru

Whats New
BJBR Bukukan Laba Rp 453 Miliar pada Kuartal I 2024

BJBR Bukukan Laba Rp 453 Miliar pada Kuartal I 2024

Whats New
Microsoft Investasi Rp 27,6 Triliun di RI, Luhut: Tidak Akan Menyesal

Microsoft Investasi Rp 27,6 Triliun di RI, Luhut: Tidak Akan Menyesal

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com