Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Timses: Rp 1 Miliar 1 Desa Bentuk Keberanian Prabowo

Kompas.com - 16/06/2014, 09:38 WIB
Yoga Sukmana

Penulis


JAKARTA, KOMPAS.com
- Tim sukses bidang kebijakan dan program pasangan Prabowo-Hatta, Dradjad Wibowo mengatakan, program Rp 1 miliar 1 desa yang dibawa Prabowo merupakan bentuk keberanian pasangan nomor urut 1 itu. Keberanian tersebut, menurut dia,  muncul karena karena saat ini pemerintah baru mengucurkan dana Rp 800 miliar.

"Di Undang-undang Desa itu Rp 1 miliar lebih. Tapi negara baru salurkan Rp 800 juta per tahun. Karena pemerintah belum bisa Rp 1 miliar, maka mas Prabowo berani salurkan minimal Rp 1 miliar," ujar Drajad Wibowo di Jakarta, Senin (16/6/2014).

Drajad mengatakan, cerita Prabowo mengenai UU Desa dalam debat capres semalam merupakan cerita sejarah sebelum UU tersebut disetujui DPR. Dari cerita itu menurutnya, Prabowo memiliki peran besar dalam lahirnya UU Desa tersebut.

"Semalam Mas Prabowo menceritakan sejarah Undang-undang Desa sebelum diketok DPR. Mas Prabowo sudah minta itu (1 miliar untuk desa) dari dulu," katanya.

Sebelumnya, Calon Presiden nomor urut satu, Prabowo Subianto mengklaim rampungnya UU Desa di DPR lantaran dipicu oleh komitmennya terhadap dana alokasi desa saat menjabat Ketua Umum Himpunan Kerukunan Tani Indonesia (HKTI).

“Waktu saya mencanangkan program itu, sebelum undang-undang desa keluar. Saya sebagai ketua umum HKTI mendesak UU Desa sudah 7 tahun di DPRI, dan setiap tahun akan masuk tahun depan anggarannya. Setelah itu teman-teman di DPR terpicu (membuat UU tersebut),” ujar Prabowo, Minggu (15/6/2014).

Saat ditanya Jokowi mengenai program tersebut bukanlah hasil kreativitasnya, Prabowo menjawab tidak mempedulikan dari mana program tersebut. Yang penting menurutnya, dana Rp 1 miliar tersebut tersalurkan ke desa.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Ada Bansos dan Pemilu, Konsumsi Pemerintah Tumbuh Pesat ke Level Tertinggi Sejak 2006

Ada Bansos dan Pemilu, Konsumsi Pemerintah Tumbuh Pesat ke Level Tertinggi Sejak 2006

Whats New
Peringati Hari Buruh 2024, PT GNI Berikan Penghargaan Kepada Karyawan hingga Adakan Pertunjukan Seni

Peringati Hari Buruh 2024, PT GNI Berikan Penghargaan Kepada Karyawan hingga Adakan Pertunjukan Seni

Whats New
Kemenperin Harap Produsen Kembali Perkuat Pabrik Sepatu Bata

Kemenperin Harap Produsen Kembali Perkuat Pabrik Sepatu Bata

Whats New
IHSG Naik Tipis, Rupiah Menguat ke Level Rp 16.026

IHSG Naik Tipis, Rupiah Menguat ke Level Rp 16.026

Whats New
Warung Madura: Branding Lokal yang Kuat, Bukan Sekadar Etnisitas

Warung Madura: Branding Lokal yang Kuat, Bukan Sekadar Etnisitas

Whats New
Ini Tiga Upaya Pengembangan Biomassa untuk Co-firing PLTU

Ini Tiga Upaya Pengembangan Biomassa untuk Co-firing PLTU

Whats New
Strategi untuk Meningkatkan Keamanan Siber di Industri E-commerce

Strategi untuk Meningkatkan Keamanan Siber di Industri E-commerce

Whats New
Permendag Direvisi, Mendag Zulhas Sebut Tak Ada Masalah Lagi dengan Barang TKI

Permendag Direvisi, Mendag Zulhas Sebut Tak Ada Masalah Lagi dengan Barang TKI

Whats New
Pabrik Sepatu Bata Tutup, Kemenperin Bakal Panggil Manajemen

Pabrik Sepatu Bata Tutup, Kemenperin Bakal Panggil Manajemen

Whats New
Capai 12,5 Persen, Pertumbuhan Ekonomi Dua Wilayah Ini Tertinggi di Indonesia

Capai 12,5 Persen, Pertumbuhan Ekonomi Dua Wilayah Ini Tertinggi di Indonesia

Whats New
Per Februari 2024, Jumlah Pengangguran RI Turun Jadi 7,20 Juta Orang

Per Februari 2024, Jumlah Pengangguran RI Turun Jadi 7,20 Juta Orang

Whats New
Pembangunan Infrastruktur di Australia Jadi Peluang untuk Produsen Baja Lapis RI

Pembangunan Infrastruktur di Australia Jadi Peluang untuk Produsen Baja Lapis RI

Whats New
KAI Ubah Pola Operasi, 21 Kereta Berhenti di Stasiun Jatinegara

KAI Ubah Pola Operasi, 21 Kereta Berhenti di Stasiun Jatinegara

Whats New
Kejar Target 1 Juta Barrel Minyak, Industri Hulu Migas Hadapi Keterbatasan Rig

Kejar Target 1 Juta Barrel Minyak, Industri Hulu Migas Hadapi Keterbatasan Rig

Whats New
PGN Suplai Gas Bumi untuk Smelter Tembaga Freeport

PGN Suplai Gas Bumi untuk Smelter Tembaga Freeport

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com