Dari eksternal, PDB Zona Euro yang melambat mendorong dollar index masih naik. Walaupun initial jobless claims AS naik, memburuknya PDB Zona Euro di triwulan dua tahun ini masih mampu mempertahankan tren penguatan dollar index.
Inflasi Zona Euro yang diumumkan hanya 0,4 persen secara tahunan juga mendorong pelemahan euro hingga 1,336 per dollar AS. Keberhasilan pasukan AS menekan dominasi ISIS di Irak disambut positif terlihat dari penurunan harga minyak Brent. Penurunan tersebut juga dipicu oleh Rusia yang semakin melunak pada konflik di Ukraina.
Dari dalam negeri kita, penguatan rupiah terlihat semenjak pembukaan kemarin pagi bersama-sama dengan apresiasi tajam mayoritas mata uang di Asia. Pengumuman BI rate serta defisit neraca transaksi berjalan yang memburuk di siang hari sempat menggerus penguatan rupiah tetapi hingga penutupan rupiah masih membukukan penguatan.
"Hari ini ditunggu angka laporan detail Neraca Peradagangan Indonesia. Rupiah berpeluang melemah mengoreksi penguatan kemarin," kata tim riset Samuel Sekuritas Indonesia dalam risetnya pagi ini.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.