"Politik, kebijakan yang mempengaruhi pertumbuhan keuangan. Apakah akan menghambat arus dana? Kita akan selalu memonitor itu. Apakah akan menghambat arus dana yang masuk. Investor asing juga tunggu dulu, deh, peraturannya seperti apa," ujar Ari di Jakarta, Senin (13/10/2014).
Hal yang sama juga disampaikan oleh President Direktur Eastspring Investment Indonesia, Riki Frindos. Dia mengungkapkan bahwa politik tidak berpengaruh banyak, khususnya pada pertumbuhan ekonomi dalam jangka panjang.
"Kami bukan ahli politik. Selama gonjang-ganjing tidak benar-benar membuat ekonomi tidak bergerak, kami masih percaya, growth pertumbuhan ekonomi kita cukup besar (dalam) long term. Kasarnya, tanpa pemerintah pun ekonomi jalan terus," ujar Riki.
Menurut Riki, pergolakan dalam dunia politik pun sebenarnya bisa menjadi kesempatan emas bagi kepemimpinan Joko "Jokowi" Widodo dalam meraih optimisme para investor. Dia mengungkapkan, bila pemerintahan Jokowi-JK mampu melakukan banyak hal, sekalipun tanpa dukungan DPR, maka pasar akan menanggapi dengan positif.
"Orang bilang birokrasi kita tidak efisien, misalnya, ada yang korupsi. (Jika) pemerintah kita, Jokowi-JK bisa melakukan tanpa dukungan DPR, ini akan sangat positif bagi market. Banyak hal, yang kalau benar-benar dijalankan akan sangat positif. Banyak hal yang (bisa) mereka lakukan," pungkas Riki.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.