Investasi Tumbuh, Serapan Tenaga Kerja Malah Turun

JAKARTA, KOMPAS.com - Meningkatnya jumlah investasi ke Indonesia dibandingkan periode sebelumnya rupanya tidak menggenjot penyerapan jumlah tenaga.

Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal Republik Indonesia (BKPM), Mahendra Siregar, memaparkan bahwa penyerapan total tenaga kerja di triwulan ketiga mencapai 349.377 orang. Jumlah ini turun tipis dari triwulan sebelumnya.

"Kurang lebih sama dengan triwulan lalu. Meningkat dari triwulan pertama tahun ini, tapi kalau dibandingkan dengan triwulan ketiga tahun lalu lebih rendah," ujar Mahendra di Jakarta, Jumat (17/10/2014).

Mahendra menuturkan, investasi pada tahun ini memang lebih baik dibandingkan periode sebelumnya. Karena itu, Indonesia perlu memperbaiki daya saing, khususnya untuk iklim ketenagakerjaan. "Sehingga bukan saja investasi balik modal yang kita tampung, tapi juga memberikan lapangan kerja," ujarnya.

Adapun, dari 349.377 tenaga kerja yang berhasil terserap, sebagian diserap oleh investasi dalam dan sebagian dari luar. Proyek PMDN berhasil menyerap 84.550 orang dan dari proyek PMA sebanyak 264.827 orang.