Indeks Dow Jones Industrial Average ditutup naik 19,26 poin (0,12 persen) pada 16.399,67. Indeks berbasis luas S&P 500 bertambah 17,25 poin (0,91 persen) menjadi 1.904,01, serta indeks komposit teknologi Nasdaq melonjak 57,64 poin (1,35 persen) ke posisi 4.316,07.
Saham IBM yang merupakan anggota Dow, jatuh 7,2 persen, setelah melaporkan penurunan besar dalam keuntungannya dan pendapatan yang lebih rendah untuk ke 10 kuartal berturut-turut.
Hal ini membuat indeks saham blue-chip menghabiskan sebagian besar waktu perdagangan di wilayah negatif. Pasar saham AS yang lebih luas berjalan dengan baik, sementara pasar ekuitas turun di Inggris, Prancis dan Jerman.
"Pasar dikoreksi," kata Peter Cardillo, kepala ekonom pasar di Rockwell Global Capital.
Cardillo mengatakan, investor lebih bersemangat untuk seminggu yang sibuk dengan laporan laba termasukdari Boeing, General Motors dan McDonald.
Sementara di Nasdaq, saham Apple, naik 2,1 persen menjelang laporan laba kuartal keempat fiskal. Raksasa teknologi juga meluncurkan sistem "Apple Pay"-nya yang memungkinkan transaksi dari perangkat mobile di pengecer yang berpartisipasi.
Saham penerbangan naik karena kekhawatiran Ebola di Amerika Serikat agak mereda, setelah puluhan orang yang berpotensi terkena virus dari pria yang terinfeksi dinyatakan bebas dari risiko. Delta Air Lines naik 4,8 persen dan United Airlines melonjak 5,8 persen, sedangkan American Airlines naik 5,5 persen.
Raksasa jasa minyak Halliburton naik 0,6 persen karena laba bersihnya melompat lebih dari 70 persen menjadi 1,2 miliar dollar AS, sebagian karena berlanjutnya kekuatan di Amerika Utara.
Perusahaan bioteknologi Celgene naik 4,4 persen setelah rilis menunjukkan hasil klinis yang positif untuk perawatan yang dikembangkannya mengatasi penyakit Crohn.
Pembuat mainan Hasbro naik 4,9 persen ketika laba bersih kuartal ketiganya diterjemahkan menjadi 1,46 dolar AS per saham, satu sen di atas ekspektasi para analis.
Refiner Tesoro naik 8,4 persen menyusul berita pihaknya berencana untuk membeli QEP Field Services, sebuah perusahaan pengolahan gas alam, sebesar 2,5 miliar dollar AS.
Harga obligasi naik. Imbal hasil pada obligasi 10-tahun pemerintah AS turun menjadi 2,18 persen dari 2,20 persen pada Jumat (17/10/2014), sementara pada obligasi 30-tahun merosot ke 2,96 persen dari 2,97 persen. Harga dan hasil obligasi bergerak terbalik.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.