"Industri galangan kapal sudah ada, tapi hidup segan mati tak mau," kata Saleh Husin saat menggelar konferensi pers terkait industsi galangan kapal di Kantor Kementerian Perindustrian, Jakarta (11/11/2014).
Hal itu dilontarkan Saleh terkait rencana pemerintah yang akan memangkas atau bahkan menghilangkan PPN industri galangan kapal di luar Batam. Rencana kebijakan itu mencuat karena beberapa peraturan terkait PPN, bea masuk membuat industri galangan kapal nasional tidak berkembang.
Industri galangan kapal yang maju, menurut Saleh, adalah industri galangan kapal di Batam yang mampu mengembangkan industrinya sampai produknya mampu diekpor ke negara-negara lain. Majunya industri galang kapal di Batam kata pemerintah lantaran semua biaya PPN ditanggung oleh pemerintah.
Sebelumnya, pemerintah berencana menghidupkan industri galangan kapal nasional dengan mengkaji beberapa kebijakan yang dinilai menghambat pengembangan indutri galangan dalam negeri.
Menangani berbagai masalah itu, pemerintah membentuk tim yang terdiri dari Kementerian Perindustrian, Perhubungan dan Keuangan. Diharapkan dalam waktu seminggu, hasil kerja tim itu sudah bisa dilaporkan kepada Presiden.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.