Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mulai Februari Susi Air Terbangi Maluku

Kompas.com - 23/01/2015, 09:19 WIB

AMBON, KOMPAS.com -Maskapai Susi Air akan melayani penerbangan perintis di sejumlah rute di Maluku dijadwalkan beroperasi pada Februari 2015.

Kabid Perhubungan Udara Dinas Perhubungan Maluku, Jhon Rante di Ambon, Jumat (23/1/2015) mengatakan, maskapai penerbangan tersebut memenangkan tender rute penerbangan perintis masuk wilayah Maluku Tengah.

Rutenya bandara Internasional Pattimura Ambon-Namlea, Kabupaten Buru serta Ambon - Amahai, Ambon - Wahai dan Ambon - Banda, Kabupaten Maluku Tengah. Hanya saja, dia belum merinci jenis pesawat yang menerbangani rute perintis itu.

Begitupun jadwal penerbangan dan harga tiket dari masing-masing rute tersebut. "Saya dengar pesawat berbadan kecil dengan kapasitas kurang dari 20 tempat duduk," ujar Jhon.

Ia mengapresiasi, maskapai Susi Air akan menerbangi rute perintis yang frekuensi penerbanganya relatif terbatas karena kurangnya minat maspakai sektor perhubungan udara itu mengoperasikan pesawatnya.

"Sering calon penumpang terpaksa antri dua pekan hingga sebulan lebih karena tidak tentunya penerbangan ke rute-rute tersebut," katanya.

Padahal, jasa penerbangan dibutuhkan untuk memperlancar tugas pemerintahan serta optimalisasi pembangunan dan pelayanan sosial. Begitu pun saat kondisi gelombang tinggi sehingga kapal-kapal maupun armada penyeberangan dilarang berlayar.

"Jadi bila Susi Air mengoperasikan pesawatnya di jalur penerbangan perintis wilayah Maluku Tengah, maka strategis dalam mendukung kelancaran pemerintahan, pembangunan dan pelayanan sosial," ujarnya.

Mengenai jalur penerbangan perintis lainnya di Maluku, dia menjelaskan, belum mengetahui dilayani maspakai apa.Rute penerbangan perintis lainnya adalah Ambon-Kisar, Kisar-Moa, Kabupaten Maluku Barat Daya (MBD), Kisar-Saumlaki, Saumlaki-Larat, Kabupaten Maluku Tenggara Barat (MTB) dan Larat-Langgur.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com