Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Menurut Kadin, Porsi Biofuel 15 Persen Masih Kurang

Kompas.com - 20/03/2015, 14:45 WIB
Stefanno Reinard Sulaiman

Penulis

JAKARTA,KOMPAS.com - Ketua Komite Tetap Energi Baru dan Terbarukan Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Indonesia, Harry Salman Sohar menilai campuran 15 persen bahan bakar nabati ke solar perlu ditingkatkan lagi. Hal ini terkait kebijakan pemerintah melalui menteri ESDM, Sudirman Said, untuk mengurangi impor bahan bakar minyak (BBM) dengan meningkatkan campuran bahan bakar nabati (BBN) yang berasal dari minyak kelapa sawit (CPO) dalam solar sebesar 15 persen.

Kebijakan ini ditargetkan dapat menghemat devisa 1,3 miliar dollar AS. "Masih kurang kalau 15 persen, apalagi di 2025 sumbangan dari kelompok energi baru dan terbarukan menyumbang 17 persen pemenuhan energi nasional," kata Harry dalam acara Biogas Indonesia Forum, di Jakarta, Jumat (20/3/2015).

Sementara itu, dalam acara yang sama, Dirjen Penelitian dan Pengembangan Agrikultur, Kementerian Pertanian, Haryono mengatakan, industri energi terbarukan di Indonesia sudah siap untuk memenuhi kebijakan 15 persen tersebut. Namun kata dia, saat ini sedang dalam tahap finalisasi penetapan harga.

"Siap kok, kalau kita bicara bioenergi atau biodiesel, komoditas yang paling siap saat ini adalah kelapa sawit. Teknologi ada semua, tinggal masalah pricing ini. Pelaku-pelaku swasta juga memerlukan insentif, perlu disepakati," kata Haryono.

Soal insentif tersebut, Haryono mengatakan industri memerlukan pembangunan infrastruktur demi mendapatkan efisiensi. "Insentif mulai dari fundamental yaitu infrastruktur, sehingga lebih efisien investasi. Kemudian terkait dengan penetapan harga pajak, lalu akses terhadap finance untuk upaya investasi," jelas Haryono.

Lebih lanjut lagi Haryono mengatakan, penerapan kebijakan ini tidak akan menemui hambatan. Pasalnya, kata dia, selain industri yang siap, pasar/konsumen juga siap menerimanya. "Pasar pasti siap, walau nanti mau 15-30 persen menunjukkan bahwa pasar sudah siap," kata Haryono.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Permendag 8/2024 Terbit, Wamendag Jerry: Tidak Ada Lagi Kontainer yang Menumpuk di Pelabuhan

Permendag 8/2024 Terbit, Wamendag Jerry: Tidak Ada Lagi Kontainer yang Menumpuk di Pelabuhan

Whats New
[POPULER MONEY] Sri Mulyani Panjat Truk Kontainer di Tanjung Priok | BLT Rp 600.000 Tidak Kunjung Dicairkan

[POPULER MONEY] Sri Mulyani Panjat Truk Kontainer di Tanjung Priok | BLT Rp 600.000 Tidak Kunjung Dicairkan

Whats New
Segera Dibuka, Ini Progres Seleksi PPPK 2024

Segera Dibuka, Ini Progres Seleksi PPPK 2024

Whats New
Pendaftaran Kartu Prakerja Gelombang 68 Masih Dibuka, Simak Insentif, Syarat, dan Caranya

Pendaftaran Kartu Prakerja Gelombang 68 Masih Dibuka, Simak Insentif, Syarat, dan Caranya

Work Smart
OJK Luncurkan Panduan Strategi Anti-Fraud Penyelenggara ITSK

OJK Luncurkan Panduan Strategi Anti-Fraud Penyelenggara ITSK

Whats New
3 Cara Transfer BRI ke BNI, Bisa lewat HP

3 Cara Transfer BRI ke BNI, Bisa lewat HP

Spend Smart
5 Cara Cek Nomor Rekening Penipu atau Bukan secara Online

5 Cara Cek Nomor Rekening Penipu atau Bukan secara Online

Whats New
Simak 5 Tips Mengelola Keuangan untuk Pasutri LDM

Simak 5 Tips Mengelola Keuangan untuk Pasutri LDM

Earn Smart
Luhut Bilang, Elon Musk Besok Pagi Datang ke Bali, Lalu Ketemu Jokowi

Luhut Bilang, Elon Musk Besok Pagi Datang ke Bali, Lalu Ketemu Jokowi

Whats New
Sandiaga Soroti Pengerukan Tebing di Uluwatu untuk Resort, Minta Alam Jangan Dirusak

Sandiaga Soroti Pengerukan Tebing di Uluwatu untuk Resort, Minta Alam Jangan Dirusak

Whats New
Cara Tarik Tunai Tanpa Kartu ATM Bank Jateng

Cara Tarik Tunai Tanpa Kartu ATM Bank Jateng

Whats New
Toko Marine Hadirkan Platform untuk Tingkatkan 'Employee Benefit'

Toko Marine Hadirkan Platform untuk Tingkatkan "Employee Benefit"

Whats New
Cara Cetak Rekening Koran BCA, BRI, BNI, dan Bank Mandiri via Online

Cara Cetak Rekening Koran BCA, BRI, BNI, dan Bank Mandiri via Online

Spend Smart
Daftar UMK Kota Surabaya 2024 dan 37 Daerah Lain di Jawa Timur

Daftar UMK Kota Surabaya 2024 dan 37 Daerah Lain di Jawa Timur

Whats New
Menhub Pastikan Bandara Juanda Surabaya Siap Layani Penerbangan Haji 2024

Menhub Pastikan Bandara Juanda Surabaya Siap Layani Penerbangan Haji 2024

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com