Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

OJK Utamakan Pengalaman dan Kompetensi Direksi BEI

Kompas.com - 27/04/2015, 06:34 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com - Otoritas Jasa Keuangan (OJK) secara terbuka sudah menetapkan pertimbangan utama untuk calon direksi baru PT Bursa Efek Indonesia (BEI) adalah pengalaman dan kompetensi.

Kepala Pengawas Pasar Modal OJK, Nurhaida, dalam pernyataan tertulis di Jakarta, Minggu, mengatakan, pihaknya sudah memiliki kriteria yang baku dalam menilai calon direksi BEI.

"Pengalaman dan kompetensi menjadi standar utama penilaian dalam uji kompetensi. Dua hal itu sangat penting. Tidak bisa ditawar lagi. Selain itu, rekam jejak calon, apakah pernah melakukan pelanggaran atau tidak, juga menjadi hal penting dalam penilaian direksi baru BEI," katanya.

Nurhaida menegaskan, pengalaman berkarier di lingkungan pasar modal menjadi salah satu syarat administratif utama yang harus dipenuhi para calon.

Kemudian, di dalam syarat dan kriteria yang ditetapkan OJK disebutkan bahwa paket calon direksi BEI harus berpengalaman. "Misalnya, pengalaman lima tahun di perusahaan jasa keuangan, dan minimal tiga tahun di perusahaan efek," ujarnya.

Lebih lanjut Nurhaida mengatakan, OJK berharap calon direksi BEI yang akan masuk uji kepatutan dan kelayakan (fit and propert test) merupakan orang-orang pilihan dan terbaik sesuai dengan harapan dari anggota bursa (AB).

"Kita berharap beberapa paket calon direksi BEI yang diajukan AB tentunya sudah dinilai layak. Karena bagaimanapun juga, penilaian di awal ada di AB dan kita saring lagi dalam fit and proper test, siapa yang layak dan siapa yang tidak layak," katanya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Erupsi Gunung Ruang, Bandara Sam Ratulangi Masih Ditutup Sampai Hari Ini

Erupsi Gunung Ruang, Bandara Sam Ratulangi Masih Ditutup Sampai Hari Ini

Whats New
Turun, Inflasi April 2024 Capai 3 Persen

Turun, Inflasi April 2024 Capai 3 Persen

Whats New
Harga Tiket Kereta Api 'Go Show' Naik Mulai 1 Mei

Harga Tiket Kereta Api "Go Show" Naik Mulai 1 Mei

Whats New
SMGR Kantongi Laba Bersih Rp 471,8 Miliar pada Kuartal I-2024 di Tengah Kontraksi Permintaan Semen Domestik

SMGR Kantongi Laba Bersih Rp 471,8 Miliar pada Kuartal I-2024 di Tengah Kontraksi Permintaan Semen Domestik

Whats New
Simak Rincian Kurs Rupiah Hari Ini di Bank Mandiri hingga BRI

Simak Rincian Kurs Rupiah Hari Ini di Bank Mandiri hingga BRI

Whats New
Kasbon Digital Dinilai Bisa Jadi Solusi agar Karyawan Terhindar dari Pinjol

Kasbon Digital Dinilai Bisa Jadi Solusi agar Karyawan Terhindar dari Pinjol

Whats New
Pendapatan Usaha Garuda Indonesia Tumbuh 18 Persen di Kuartal I-2024

Pendapatan Usaha Garuda Indonesia Tumbuh 18 Persen di Kuartal I-2024

Whats New
Kuartal I-2024, Emiten Sawit Sumber Tani Agung Resources Cetak Pertumbuhan Laba Bersih 43,8 Persen

Kuartal I-2024, Emiten Sawit Sumber Tani Agung Resources Cetak Pertumbuhan Laba Bersih 43,8 Persen

Whats New
Pendaftaran CASN 2024, Instansi Diminta Segera Isi Rincian Formasi ASN

Pendaftaran CASN 2024, Instansi Diminta Segera Isi Rincian Formasi ASN

Whats New
Masuk Musim Panen, Bulog Serap 30.000 Ton Gabah Per Hari

Masuk Musim Panen, Bulog Serap 30.000 Ton Gabah Per Hari

Whats New
Pekerja Mau Sejahtera dan Naik Gaji, Tingkatkan Dulu Kompetensi...

Pekerja Mau Sejahtera dan Naik Gaji, Tingkatkan Dulu Kompetensi...

Whats New
Hindari Denda, Importir Harus Lapor Impor Barang Kiriman Hasil Perdagangan dengan Benar

Hindari Denda, Importir Harus Lapor Impor Barang Kiriman Hasil Perdagangan dengan Benar

Whats New
Pendaftaran Seleksi CASN Dibuka Mei 2024, Menpan-RB Minta Kementerian dan Pemda Percepat Input Formasi Kebutuhan ASN

Pendaftaran Seleksi CASN Dibuka Mei 2024, Menpan-RB Minta Kementerian dan Pemda Percepat Input Formasi Kebutuhan ASN

Whats New
IHSG Turun 0,84 Persen di Awal Sesi, Rupiah Bangkit

IHSG Turun 0,84 Persen di Awal Sesi, Rupiah Bangkit

Whats New
Harga Emas Terbaru 2 Mei 2024 di Pegadaian

Harga Emas Terbaru 2 Mei 2024 di Pegadaian

Spend Smart
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com