Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

BTN Akan Lepas Unit Usaha Syariah Tahun Depan

Kompas.com - 04/02/2016, 19:06 WIB
Sakina Rakhma Diah Setiawan

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk berencana melepas atau melakukan "spin off" unit usaha syariahnya (UUS) pada tahun 2017. Sebelum dilepas, unit usaha syariah tersebut akan terus didorong kinerjanya.

Direktur Utama Bank BTN Maryono dalam paparan kinerja di Jakarta, Kamis (4/2/2016) mengatakan spin off usaha syariah sudah diatur dalam peta jalan (roadmap) BUMN yang disusun Kementerian Badan Usaha Milik Negara (BUMN). Bank BTN, bersama Bank Mandiri, BRI, dan BNI merupakan bank-bank BUMN.

Dalam roadmap tersebut, unit usaha dari Bank BUMN akan berdiri sendiri dan meningkat statusnya menjadi bank syariah. Selanjutnya, akan dibentuk holding yang membawahi bank-bank syariah BUMN.

Menurut Maryono, seiring spin off, Kementerian BUMN juga mengundang investor untuk menanamkam modalnya di bank syariah BUMN. Sebab, untuk menjadi bank yang berdiri sendiri, dibutuhkan modal yang cukup besar.

Berdasarkan laporan keuangan BTN tahun 2015, aset usaha syariah BTN mencapai Rp 13,27 triliun atau meningkat 19,06 persen dibanding tahun sebelumnya yang Rp 11,14 triliun. Penghimpunan dana usaha syariah BTN meningkat Rp 8,75 triliun menjadi Rp 11,11 triliun atau sebesar 26,95 persen.

Pembiayaan usaha syariah tercatat Rp 11,22 triliun atau tumbuh 16,37 persen dari tahun sebelumnya yang sebesar Rp 9,65 triliun. Keuntungan usaha syariah BTN tercatat Rp 260,3 miliar atau tumbuh 28,79 persen dibanding tahun sebelumnya Rp 202,14 miliar.

BTN Perkembangan Laba Unit Usaha Syariah BTN

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Melalui Aplikasi Livin' Merchant, Bank Mandiri Perluas Jangkauan Nasabah UMKM

Melalui Aplikasi Livin' Merchant, Bank Mandiri Perluas Jangkauan Nasabah UMKM

Whats New
Hari Tuna Sedunia, KKP Perluas Jangkauan Pasar Tuna Indonesia

Hari Tuna Sedunia, KKP Perluas Jangkauan Pasar Tuna Indonesia

Whats New
Terima Peta Jalan Aksesi Keanggotaan OECD, Indonesia Siap Tingkatkan Kolaborasi dan Partisipasi Aktif dalam Tatanan Dunia

Terima Peta Jalan Aksesi Keanggotaan OECD, Indonesia Siap Tingkatkan Kolaborasi dan Partisipasi Aktif dalam Tatanan Dunia

Whats New
Pasarkan Produk Pangan dan Furnitur, Kemenperin Gandeng Pengusaha Ritel

Pasarkan Produk Pangan dan Furnitur, Kemenperin Gandeng Pengusaha Ritel

Whats New
Punya Manfaat Ganda, Ini Cara Unit Link Menunjang Masa Depan Gen Z

Punya Manfaat Ganda, Ini Cara Unit Link Menunjang Masa Depan Gen Z

BrandzView
Asosiasi Dukung Pemerintah Cegah Penyalahgunaan Narkoba pada Rokok Elektrik

Asosiasi Dukung Pemerintah Cegah Penyalahgunaan Narkoba pada Rokok Elektrik

Whats New
Impor Bahan Baku Pelumas Tak Lagi Butuh Pertek dari Kemenperin

Impor Bahan Baku Pelumas Tak Lagi Butuh Pertek dari Kemenperin

Whats New
Cara Isi Token Listrik secara Online via PLN Mobile

Cara Isi Token Listrik secara Online via PLN Mobile

Work Smart
Pencabutan Status 17 Bandara Internasional Tak Berdampak ke Industri Penerbangan

Pencabutan Status 17 Bandara Internasional Tak Berdampak ke Industri Penerbangan

Whats New
Emiten Sawit Milik TP Rachmat (TAPG) Bakal Tebar Dividen Rp 1,8 Triliun

Emiten Sawit Milik TP Rachmat (TAPG) Bakal Tebar Dividen Rp 1,8 Triliun

Whats New
Adu Kinerja Keuangan Bank BUMN per Kuartal I 2024

Adu Kinerja Keuangan Bank BUMN per Kuartal I 2024

Whats New
Setelah Investasi di Indonesia, Microsoft Umumkan Bakal Buka Pusat Data Baru di Thailand

Setelah Investasi di Indonesia, Microsoft Umumkan Bakal Buka Pusat Data Baru di Thailand

Whats New
Emiten Persewaan Forklift SMIL Raup Penjualan Rp 97,5 Miliar pada Kuartal I 2024

Emiten Persewaan Forklift SMIL Raup Penjualan Rp 97,5 Miliar pada Kuartal I 2024

Whats New
BNI Danai Akusisi PLTB Sidrap Senilai Rp 1,76 Triliun

BNI Danai Akusisi PLTB Sidrap Senilai Rp 1,76 Triliun

Whats New
Soroti Kinerja Sektor Furnitur, Menperin: Masih di Bawah Target

Soroti Kinerja Sektor Furnitur, Menperin: Masih di Bawah Target

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com