Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bantu "Startup" Melantai di Bursa, BEI dan Kadin Bentuk "Inkubator"

Kompas.com - 29/04/2016, 06:29 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com - Bursa Efek Indonesia (BEI) serius mendorong perusahaan rintisan digital atau startup untuk melantai di bursa. BEI menjalin kerja sama dengan Kadin untuk membentuk semacam inkubator (tempat persemaian) yang membantu para startup agar dapat masuk ke lantai bursa.

"Mudah-mudahan Juni bisa mulai," kata Direktur Utama Bursa Efek Indonesia Tito Sulistio dalam seminar Managing Disruption Amidst Change yang digelar di Operation Room, Gedung DPR, Kamis malam (28/4/2016).

Hadir sebagai pembicara dalam seminar tersebut Manajer Uber di Indonesia Alan Jiang, CEO bubu.com Shinta Dhanuwardoyo, Menteri Komunikasi dan Informatika Rudiantara, Direktur Bluebird Robert R Rerimasie dan Pakar Ekonomi Digital UI Fithra Faisal Hastiadi.

Menurut dia, ada sejumlah hal yang menjadi persoalan para startup sehingga sulit untuk masuk ke bursa. Diantaranya rendahnya pemahaman startup tentang pentingnya legal administrasi.

Selain itu, juga tidak adanya pemahaman untuk menuangkan mimpi-mimpi mereka dalam lima tahun ke depan ke dalam suatu skenario yang tertulis.

Untuk itulah pihaknya bekerja sama dengan Kadin membentuk semacam inkubator. Tugas inkubator tersebut untuk memfasilitasi para startup tersebut mengerti dan mengetahui langkah-langkah yang diperlukan agar adapat masuk bursa dan diterima oleh pasar.

Sementara itu, dalam kesempatan tersebut, Menteri Komunikasi dan Informatika Rudiantara mengatakan, pemerintah dalam lima tahun ke depan menargetkan 1.000 technopreneur (startup) guna mengakselerasi pertumbuhan ekonomi digital.

Rudiantara menambahkan pada 2020 ditargetkan nilai transaksi dari e-commerce sebesar 130 miliar dolar AS. (Baca: "E-Commerce" Merajalela, Matikah Pusat Belanja?)

Kompas TV WTO Gandeng Indonesia Kembangkan E-Commerce
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Induk Usaha Blibli Cetak Pendapatan Bersih Rp 3,9 Triliun pada Kuartal I 2024

Induk Usaha Blibli Cetak Pendapatan Bersih Rp 3,9 Triliun pada Kuartal I 2024

Whats New
Kembali ke Aturan Semula, Barang Bawaan dari Luar Negeri Tak Lagi Dibatasi

Kembali ke Aturan Semula, Barang Bawaan dari Luar Negeri Tak Lagi Dibatasi

Whats New
Cek Tagihan Listrik secara Online, Ini Caranya

Cek Tagihan Listrik secara Online, Ini Caranya

Work Smart
Harga Beras Alami Deflasi Setelah 8 Bulan Berturut-turut Inflasi

Harga Beras Alami Deflasi Setelah 8 Bulan Berturut-turut Inflasi

Whats New
17 Bandara Internasional yang Dicabut Statusnya Hanya Layani 169 Kunjungan Turis Asing Setahun

17 Bandara Internasional yang Dicabut Statusnya Hanya Layani 169 Kunjungan Turis Asing Setahun

Whats New
Berikan Pelatihan Keuangan untuk UMKM Lokal, PT GNI Bantu Perkuat Ekonomi di Morowali Utara

Berikan Pelatihan Keuangan untuk UMKM Lokal, PT GNI Bantu Perkuat Ekonomi di Morowali Utara

Rilis
Harga Saham Bank Mandiri Terkoreksi, Waktunya 'Serok'?

Harga Saham Bank Mandiri Terkoreksi, Waktunya "Serok"?

Earn Smart
Tutuka Ariadji Lepas Jabatan Dirjen Migas, Siapa Penggantinya?

Tutuka Ariadji Lepas Jabatan Dirjen Migas, Siapa Penggantinya?

Whats New
Panen Jagung bersama Mentan di Sumbawa, Jokowi Tekankan Pentingnya Keseimbangan Harga

Panen Jagung bersama Mentan di Sumbawa, Jokowi Tekankan Pentingnya Keseimbangan Harga

Whats New
Suku Bunga Acuan BI Naik, Peritel Khawatir Bunga Pinjaman Bank Naik

Suku Bunga Acuan BI Naik, Peritel Khawatir Bunga Pinjaman Bank Naik

Whats New
Laba Bank-bank Kuartal I 2024 Tumbuh Mini, Ekonom Beberkan Penyebabnya

Laba Bank-bank Kuartal I 2024 Tumbuh Mini, Ekonom Beberkan Penyebabnya

Whats New
Bank Sentral AS Sebut Kenaikan Suku Bunga Tak Dalam Waktu Dekat

Bank Sentral AS Sebut Kenaikan Suku Bunga Tak Dalam Waktu Dekat

Whats New
Panduan Cara Tarik Tunai Tanpa Kartu ATM BRI Bermodal BRImo

Panduan Cara Tarik Tunai Tanpa Kartu ATM BRI Bermodal BRImo

Spend Smart
PMI Manufaktur April 2024 Turun Jadi 52,9 Poin, Menperin: Ada Libur 10 Hari...

PMI Manufaktur April 2024 Turun Jadi 52,9 Poin, Menperin: Ada Libur 10 Hari...

Whats New
Siapa Hendry Lie, Pendiri Sriwijaya Air yang Jadi Tersangka Korupsi Timah Rp 271 Triliun?

Siapa Hendry Lie, Pendiri Sriwijaya Air yang Jadi Tersangka Korupsi Timah Rp 271 Triliun?

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com