Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kemenhub Nyatakan Pesawat Udara untuk Mudik Lebaran 2016 Aman

Kompas.com - 22/06/2016, 16:05 WIB
Achmad Fauzi

Penulis

TANGERANG, KOMPAS.com - Kementerian Perhubungan (Kemenhub) menyatakan armada pesawat udara untuk mudik lebaran tahun 2016 aman digunkan.

Pernyataan itu dikeluarkan setelah Kemenhub memeriksa kelaikan operasional (ramp check) terhadap 552 pesawat udara.

Direktur Jendral Perhubungan Udara (Dirjen Hubud) Kemenhub Suprasetyo memaparkan pemeriksaan yang dilakukan meliputi kelaikan pesawat itu sendiri, yakni kondisi ban, kondisi rem, hingga rangka apakah ada baut yang lepas.

"Kemudian kami masuk periksa semua apakah semua perlatan berfungsi, oksigen juga tersedia," kata Suprasetyo Rabu (22/6/2016).

Selain itu, Suprasetyo juga memeriksa lisensi pilot dan co pilot yang akan menerbangkan pesawat.

Suprasetyo menuturkan dari 552 pesawat yang diperiksa hampir kesemuanya bagus. Namun terdapat temuan kecil seperti lampu yang tidak menyala, kursi kurang bagus. Tetapi temuan tersebut sudah mulai diperbaiki.

"Selain itu ada lima pesawat yang mengalami kerusakan berat seperti kerusakan mesin, tapi sudah diperbaiki. Pesawat itu dari maskapai Express Air, Ariwijaya Air, Lion Air, Indonesia Transport, dan AirAsia," ucap Suprasetyo.

Namun, Suprasetyo meyakinkan kepada masyarakat bahwa angkutan pesawat untuk mudik lebaran aman untuk digunakan. Sehingga, masyarakat tidak perlu ragu menggunakan pesawat terbang untuk angkutan mudiknya.

Direktur Kelaikan Udara dan Pengoperasian Pesawat Udara (KUPPU) Mohammad Alwi menambahkan semua petugas memerikasa kelaikan pesawat udara tidak secara acak atau random.

Para petugas memeriksa semua pesawat udara termasuk pesawat berbadan kecil.

"Maka dari itu untuk angkutan pesawat udara lebaran pada tahun 2016 kami nyatakan pesawat di tahun 2016 ini itu Insha Allah semua memenuhi kriteria standar," pungkas Alwi.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com