Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Soechi Lines Akuisisi Penggunaan Tanker Minyak Berkapasitas 100.000 DWT

Kompas.com - 14/07/2016, 16:30 WIB
Iwan Supriyatna

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - PT Soechi Lines Tbk sebagai emiten yang bergerak di bisnis tanker minyak dan pemilik galangan kapal, mengumumkan penyelesaian penggunaan tanker medium range (MR) size dan telah mengakuisisi penggunaan tanker minyak ukuran aframax yang yang memiliki kapasitas 100.000 Deadweight Tonnage/DWT.

Adapun alasan perseroan melakukan penyelesaian kapal MR yang berkapasitas 30,000 DWT karena sudah tidak bisa beroperasi lagi.

Dengan akuisisi aframax dan penyelesaian MR, total armada perseroan saat ini terdiri dari 35 tanker dengan total kapasitas 1,46 juta DWT.

Bisnis tanker minyak memiliki permintaan jangka panjang di Indonesia karena pemerintah sedang melangsungkan pembangunan dan peningkatan kilang melalui Rencana Induk Pengembangan Kilang (RDMP) dan Refineries Grass Root (GRR) program.

Kilang dari program-program tersebut akan menambah kapasitas kilang di Indonesia saat ini menjadi 2 kali lipat pada 2030. Hal ini akan menguntungkan perusahaan dan sejalan dengan rencana ekspansi ke depan perusahaan.

Pemurnian minyak akan memerlukan lebih banyak kapal tanker untuk distribusi dan logistik. Pada saat kilang yang dibangun di Indonesia, perseroan bisa mendapatkan pangsa pasar yang lebih tanpa persaingan dari kapal berbendera asing.

Terkait kinerja perusahaan, pendapatan pengiriman perusahaan tercatat tumbuh 18 persen. Segmen pengiriman berkontribusi sebesar 81 persen terhadap total pendapatan perusahaan pada kuartal pertama 2016.

Adapun total pendapatan mencapai 33,1 juta dollar pada kuartal pertama 2016. Di segmen galangan kapal, proyek pembuatan kapal menghasilkan pendapatan sebesar 6,2 juta dollar AS dan kontribusi galangan kapal mencapai 19 persen terhadap total pendapatan.

Kompas TV Kapal Kargo Tabrakan Dengan Tanker, 6 ABK Menghilang

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Revisi Target Penyaluran Kredit, BTN Antisipasi Era Suku Bunga Tinggi

Revisi Target Penyaluran Kredit, BTN Antisipasi Era Suku Bunga Tinggi

Whats New
Mampukah IHSG Bangkit Hari Ini ? Simak Anlisis dan Rekomendasi Sahamnya

Mampukah IHSG Bangkit Hari Ini ? Simak Anlisis dan Rekomendasi Sahamnya

Whats New
Kekhawatiran Inflasi Mencuat, Wall Street Berakhir di Zona Merah

Kekhawatiran Inflasi Mencuat, Wall Street Berakhir di Zona Merah

Whats New
Ada Hujan Lebat, Kecepatan Whoosh Turun hingga 40 Km/Jam, Perjalanan Terlambat

Ada Hujan Lebat, Kecepatan Whoosh Turun hingga 40 Km/Jam, Perjalanan Terlambat

Whats New
BTN Buka Kemungkinan Lebarkan Bisnis ke Timor Leste

BTN Buka Kemungkinan Lebarkan Bisnis ke Timor Leste

Whats New
[POPULER MONEY] Respons Bulog soal Program Makan Siang Gratis Butuh 6,7 Ton Beras Per Tahun | Iuran Pariwisata Bisa Bikin Tiket Pesawat Makin Mahal

[POPULER MONEY] Respons Bulog soal Program Makan Siang Gratis Butuh 6,7 Ton Beras Per Tahun | Iuran Pariwisata Bisa Bikin Tiket Pesawat Makin Mahal

Whats New
KCIC Minta Maaf Jadwal Whoosh Terlambat Gara-gara Hujan Lebat

KCIC Minta Maaf Jadwal Whoosh Terlambat Gara-gara Hujan Lebat

Whats New
Cara Pinjam Uang di Rp 5 Juta di Pegadaian, Bunga, dan Syaratnya

Cara Pinjam Uang di Rp 5 Juta di Pegadaian, Bunga, dan Syaratnya

Earn Smart
Kemenkeu Akui Pelemahan Rupiah dan Kenaikan Imbal Hasil Berdampak ke Beban Utang Pemerintah

Kemenkeu Akui Pelemahan Rupiah dan Kenaikan Imbal Hasil Berdampak ke Beban Utang Pemerintah

Whats New
Prudential Laporkan Premi Baru Tumbuh 15 Persen pada 2023

Prudential Laporkan Premi Baru Tumbuh 15 Persen pada 2023

Whats New
Bulog Siap Pasok Kebutuhan Pangan di IKN

Bulog Siap Pasok Kebutuhan Pangan di IKN

Whats New
Pintu Perkuat Ekosistem Ethereum di Infonesia

Pintu Perkuat Ekosistem Ethereum di Infonesia

Whats New
BTN Syariah Cetak Laba Bersih Rp 164,1 Miliar pada Kuartal I 2024

BTN Syariah Cetak Laba Bersih Rp 164,1 Miliar pada Kuartal I 2024

Whats New
Pegadaian Bukukan Laba Bersih Rp 1,4 Triliun pada Kuartal I 2024

Pegadaian Bukukan Laba Bersih Rp 1,4 Triliun pada Kuartal I 2024

Whats New
Program Makan Siang Gratis Butuh 6,7 Ton Beras Per Tahun, Bulog Tunggu Arahan Pemerintah

Program Makan Siang Gratis Butuh 6,7 Ton Beras Per Tahun, Bulog Tunggu Arahan Pemerintah

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com