JAKARTA, KOMPAS.com - Menteri Koordinator Perekonomian Darmin Nasution menilai target pertumbuhan kredit Otoritas Jasa Keuangan (OJK) pada 2016 terlalu rendah.
OJK sebelumnya merevisi target pertumbuhan kredit tahun 2016 menjadi 7 persen saja.
"Kerendahan itu," ujar Darmin di Kantor Kementerian Koordinator Perekonomian, Jakarta, Jumat (21/10/2016).
Menurut Darmin, target pertumbuhan kredit tahun ini seharusnya sekitar 8 persen. Sebab perkembangan ekonomi diyakini akan lebih baik dari tahun lalu.
"Saya lihatnya perkembangannya enggak seburuk itu (hanya 7 persen)," kata Darmin.
Di tempat terpisah, Ketua Dewan Komisioner Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Muliaman Hadad mengatakan bahwa target pertumbuhan kredit tahun ini berkisar 6-8 persen. Target tersebut direvisi dari target sebelumnya pada kisaran 7-9 persen.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.