Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

BI: Suku Bunga The Fed Naik Dua Kali pada 2017

Kompas.com - 03/11/2016, 15:30 WIB
Sakina Rakhma Diah Setiawan

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Bank sentral AS Federal Reserve memutuskan untuk menahan suku bunga acuan Fed Fund Rate (FFR) pada pertemuan yang berakhir Rabu (2/11/2016) waktu setempat.

Bank Indonesia (BI) menyatakan terus memantau kondisi di AS dan hasil dari pertemuan Federal Open Market Committee (FOMC).

"Keputusan The Fed semalam memang tidak berubah, termasuk salah satu kondisi global yang terus kami pantau dan antisipasi," kata Deputi Gubernur BI Perry Warjiyo di kantornya, di Jakarta, Kamis (3/11/2016).

Perry menyatakan, BI tidak hanya melihat mengenai tidak berubahnya keputusan The Fed. Akan tetapi, bank sentral juga memantau arah komunikasi kebijakan yang beberapa waktu lalu sempat hawkish, tetapi kini cenderung dovish.

Menurut Perry, ketidakpastian pemulihan ekonomi di AS akan menjadi pertimbangan bagaimana The Fed akan menyikapi keputusan yang akan diambil kemudian.

Namun demikian, kata dia, BI sudah memperhitungkan dan mengantisipasi kemungkinan kenaikan FFR. Perry menyatakan, bank sentral sudah memprediksi bahwa The Fed akan satu kali menaikkan FFR pada tahun 2016.

Setelah itu, The Fed akan menaikkan FFR sebanyak dua kali pada tahun 2017. "Yang jelas BI sudah antisipasi dan memperhitungkan, sekali naik pada Desember dan dua kali pada tahun depan, masing-masing 25 basis poin dan tiga kali pada 2018. Itu sudah masuk perhitungan kami," jelas Perry.

The Fed memutuskan untuk menahan suku bunga acuan FFR. Namun demikian, The Fed tetap membuka peluang untuk kenaikan suku bunga pada Desember 2016 mendatang.

FOMC tampaknya tidak akan mengambil keputusan menjelang pemilihan presiden AS yang tinggal hitungan hari. Akan tetapi, The Fed menyatakan kemungkinan kenaikan FFR terus menguat.

Kompas TV The Fed Naikkan Bunga?
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Info Limit Tarik Tunai BCA Sesuai Jenis Kartu ATM Lengkap

Info Limit Tarik Tunai BCA Sesuai Jenis Kartu ATM Lengkap

Spend Smart
3 Cara Tarik Tunai Tanpa Kartu BCA, Penting saat Lupa Bawa di ATM

3 Cara Tarik Tunai Tanpa Kartu BCA, Penting saat Lupa Bawa di ATM

Earn Smart
[POPULER MONEY] Serikat Pekerja Tuntut Naik Upah, Menaker Balik Tuntut Kenaikan Kompetensi | Luhut Janji Microsoft Tak Akan Menyesal Investasi Rp 27,6 Triliun di Indonesia

[POPULER MONEY] Serikat Pekerja Tuntut Naik Upah, Menaker Balik Tuntut Kenaikan Kompetensi | Luhut Janji Microsoft Tak Akan Menyesal Investasi Rp 27,6 Triliun di Indonesia

Whats New
Cara Bayar Tagihan FIF di ATM BCA, BRI, BNI, Mandiri, dan BTN

Cara Bayar Tagihan FIF di ATM BCA, BRI, BNI, Mandiri, dan BTN

Spend Smart
Bank Mandiri Tegaskan Tetap Jadi Pemegang Saham Terbesar BSI

Bank Mandiri Tegaskan Tetap Jadi Pemegang Saham Terbesar BSI

Whats New
Cek Jadwal Pembagian Dividen Astra Otoparts

Cek Jadwal Pembagian Dividen Astra Otoparts

Whats New
Syarat Ganti Kartu ATM Mandiri di CS Machine dan Caranya

Syarat Ganti Kartu ATM Mandiri di CS Machine dan Caranya

Whats New
Status Internasional Bandara Supadio Dihapus, Pengamat: Hanya Jadi 'Feeder' bagi Malaysia dan Singapura

Status Internasional Bandara Supadio Dihapus, Pengamat: Hanya Jadi "Feeder" bagi Malaysia dan Singapura

Whats New
Naik 36 Persen, Laba Bersih Adaro Minerals Capai Rp 1,88 Triliun Sepanjang Kuartal I-2024

Naik 36 Persen, Laba Bersih Adaro Minerals Capai Rp 1,88 Triliun Sepanjang Kuartal I-2024

Whats New
Jokowi Tambah Alokasi Pupuk Subsidi Jadi 9,55 Juta Ton di 2024

Jokowi Tambah Alokasi Pupuk Subsidi Jadi 9,55 Juta Ton di 2024

Whats New
Dampak Erupsi Gunung Ruang, 5 Bandara Masih Ditutup Sementara

Dampak Erupsi Gunung Ruang, 5 Bandara Masih Ditutup Sementara

Whats New
Kadin Gandeng Inggris, Dukung Bisnis Hutan Regeneratif

Kadin Gandeng Inggris, Dukung Bisnis Hutan Regeneratif

Whats New
Harita Nickel Catat Kenaikan Pendapatan 26 Persen pada  Kuartal I 2024

Harita Nickel Catat Kenaikan Pendapatan 26 Persen pada Kuartal I 2024

Whats New
Bappenas Buka Lowongan Kerja hingga 5 Mei 2024, Simak Persyaratannya

Bappenas Buka Lowongan Kerja hingga 5 Mei 2024, Simak Persyaratannya

Work Smart
Wujudkan Visi Indonesia Emas 2045, Kemenko Perekonomian Berupaya Percepat Keanggotaan RI dalam OECD

Wujudkan Visi Indonesia Emas 2045, Kemenko Perekonomian Berupaya Percepat Keanggotaan RI dalam OECD

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com