JAKARTA, KOMPAS.com — Jelang pemilihan kepala daerah (pilkada) serentak 2017 mendatang, suhu politik kian menghangat. Kondisi itu dikhawatirkan berimbas pada ekonomi.
Menteri Keuangan Sri Mulyani pun angkat bicara dan menyampaikan pesan kepada para elite partai politik dan simpatisannya.
Ia meminta agar mereka tetap menjaga situasi supaya selalu berjalan kondusif untuk menjaga momentum pertumbuhan ekonomi nasional.
"Ini karena siapa pun yang memenangi pilkada, dia membutuhkan suasana yang positif," ujar Menkeu di Kantor Pusat Direktorat Jenderal Pajak, Jakarta, Senin (7/11/2016).
Menurut perempuan yang kerap disapa Ani itu, para elite parpol dan para simpatisan harus menunjukkan sikap kenegarawanan.
Artinya, mereka diharapkan tetap melekatkan kepentingan negara di atas kepentingan pribadi atau kelompoknya.
Ani memahami konstelasi politik jelang pilkada serentak menghangat. Namun, ini bukan berarti kepentingan masyarakat justru dikorbankan untuk kepentingan politik semata.
Meski begitu, perempuan berusia 54 tahun itu masih yakin semua pihak bisa menahan diri lantaran percaya tidak ada niat membuat kondisi Indonesia menjadi kacau.
"Pasti mereka saling berlomba ingin membuktikan bahwa mereka pemimpin yang cocok untuk memperbaiki publik," kata Ani.