Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ciptakan Industri Kecil Menengah, Kemenperin Gandeng HIPPI

Kompas.com - 06/12/2016, 20:30 WIB
Pramdia Arhando Julianto

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Kementerian Perindustrian (Kemenperin) melalui Direktorat Jenderal Industri Kecil Menengah (IKM) menandatangani Nota Kesepahaman Bersama (MoU) dalam menciptakan IKM baru.

Penandatanganan kerja sama itu langsung diteken oleh Dirjen IKM Kemenperin Gati Wibawaningsih dan Ketua Himpunan Pengusaha Pribumi Indonesia (HIPPI) Suryani Sidik Motik dan disaksikan Menteri Perindustrian Airlangga Hartarto.

“Melalui kerja sama dengan pemerintah, kami juga berkomitmen meningkatkan jumlah pengusaha baru, termasuk membantu realisasi target sebanyak 20.000 wirausaha,” ujar Suryani di Kemenperin, Jakarta, Selasa (6/12/2016).

Suryani menambahkan, pihaknya tengah melakukan pendataan anggota untuk mengikuti program pembinaan dari pemerintah.

“Anggota HIPPI saat ini sekitar 15.000 pengusaha yang tersebar di seluruh Indonesia dengan berbagai sektor industri seperti fashion, alas kaki, makanan, dan kerajinan,” ungkapya.

Dirjen IKM Gati Wibawaningsih mengatakan, kesepakatan ini dilatarbelakangi oleh mandat Kemenperin yang tertuang dalam dokumen Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional tahun 2015-2019.

“Jangka waktu dari nota kesepahaman ini selama tiga tahun, dengan ruang lingkup yang meliputi peningkatan sumber daya manusia (SDM) IKM, pemberian informasi dalam memperoleh akses pembiayaan, dan pendampingan untuk meningkatkan kualitas manajemen dalam mempermudah akses pembiayaan,” papar Gati.

Gati menambahkan, beberapa sektor IKM yang menjadi prioritas untuk dilatih dan dibina antara lain sektor makanan, mode dan kerajinan.

Menurutnya, pelatihan akan dimulai pada 2017 dengan mengutamakan IKM yang beroperasi di Pulau Jawa.

"Tiga itu menjadi prioritas. Kami mulai dulu dari Pulau Jawa. Inilah yang dinamakan ABG (Academics-Business-Government). Semua berperan di sana. Tinggal nanti kita dorong akademisinya," pungkasnya.

(Baca: Inovasi Jadi Kunci Sukses Industri Kecil Menengah dalam Bersaing)

Kompas TV Baru 6% UKM Ikut Amnesti Pajak, Otoritas Datangi Pedagang
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Gelar RUPST, Astra Tetapkan Direksi dan Komisaris Baru

Gelar RUPST, Astra Tetapkan Direksi dan Komisaris Baru

Whats New
Emiten Sawit BWPT Catat Pertumbuhan Laba Bersih 364 Persen pada Kuartal I-2024

Emiten Sawit BWPT Catat Pertumbuhan Laba Bersih 364 Persen pada Kuartal I-2024

Whats New
Ekonom: Investasi Apple dan Microsoft Bisa Jadi Peluang RI Tingkatkan Partisipasi di Rantai Pasok Global

Ekonom: Investasi Apple dan Microsoft Bisa Jadi Peluang RI Tingkatkan Partisipasi di Rantai Pasok Global

Whats New
Kemenko Perekonomian Buka Lowongan Kerja hingga 2 Mei 2024, Simak Kualifikasinya

Kemenko Perekonomian Buka Lowongan Kerja hingga 2 Mei 2024, Simak Kualifikasinya

Work Smart
Gapki: Ekspor Minyak Sawit Turun 26,48 Persen Per Februari 2024

Gapki: Ekspor Minyak Sawit Turun 26,48 Persen Per Februari 2024

Whats New
MPMX Cetak Pendapatan Rp 3,9 Triliun pada Kuartal I 2024, Ini Penopangnya

MPMX Cetak Pendapatan Rp 3,9 Triliun pada Kuartal I 2024, Ini Penopangnya

Whats New
Allianz Syariah: Premi Mahal Bakal Buat Penetrasi Asuransi Stagnan

Allianz Syariah: Premi Mahal Bakal Buat Penetrasi Asuransi Stagnan

Whats New
Holding Ultra Mikro Pastikan Tak Menaikkan Bunga Kredit

Holding Ultra Mikro Pastikan Tak Menaikkan Bunga Kredit

Whats New
Menteri Teten: Warung Madura di Semua Daerah Boleh Buka 24 Jam

Menteri Teten: Warung Madura di Semua Daerah Boleh Buka 24 Jam

Whats New
Bangun Ekosistem Energi Baru di Indonesia, IBC Gandeng 7 BUMN

Bangun Ekosistem Energi Baru di Indonesia, IBC Gandeng 7 BUMN

Whats New
Apple hingga Microsoft Investasi di RI, Pengamat: Jangan Sampai Kita Hanya Dijadikan Pasar

Apple hingga Microsoft Investasi di RI, Pengamat: Jangan Sampai Kita Hanya Dijadikan Pasar

Whats New
Bank DKI Raup Laba Bersih Rp 187 Miliar pada Kuartal I 2024

Bank DKI Raup Laba Bersih Rp 187 Miliar pada Kuartal I 2024

Whats New
Mendag Zulhas Terbitkan Aturan Baru Soal Batasan Impor, Ini Rinciannya

Mendag Zulhas Terbitkan Aturan Baru Soal Batasan Impor, Ini Rinciannya

Whats New
Microsoft Komitmen Berinvestasi di RI Senilai Rp 27,54 Triliun, Buat Apa Saja?

Microsoft Komitmen Berinvestasi di RI Senilai Rp 27,54 Triliun, Buat Apa Saja?

Whats New
Allianz Syariah Tawarkan Asuransi Persiapan Warisan Keluarga Muda, Simak Manfaatnya

Allianz Syariah Tawarkan Asuransi Persiapan Warisan Keluarga Muda, Simak Manfaatnya

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com