Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Menko Luhut Optimistis PT PAL Bisa Produksi Kapal Selam Secara Mandiri

Kompas.com - 21/03/2017, 05:39 WIB
Hamzah Arfah

Penulis

SURABAYA, KOMPAS.com – Selain melakukan kunjungan kerja ke Gresik, Menteri Koordinator (Menko) Kemaritiman Luhut Binsar Pandjaitan, juga menyempatkan diri mengunjungi PT PAL (Persero) di Surabaya, Jawa Timur.

Tidak hanya melakukan koordinasi kerja, namun Luhut dalam kunjungannya juga ingin melihat secara langsung proses penyelesaian pembangunan kapal selam yang dikerjakan PT PAL, yang dipesan oleh kementerian pertahanan Republik Indonesia.

“Kalau memang produk dalam negeri bisa bersaing, kenapa mesti pakai produk luar? Dan melihat hasil pengerjaan kapal selama ini, saya yakin PT PAL Indonesia akan mampu bikin kapal selam sendiri,” ucap Luhut di PT PAL, Senin (20/3/2017).

Dalam kesempatan ini, Luhut beserta rombongan juga berkesempatan secara langsung melihat proses pengerjaan kapal perang jenis Strategic Sealift Vessel (SSV), yang merupakan pesanan kedua Kementerian Pertahanan Filipina.

“Sangat bagus pengerjaannya. Semoga bisa dikerjakan secara lancar dan dikirimkan tepat waktu,” kata dia.

Bengkel kapal selam yang ada di galangan PT PAL awalnya memang bertujuan untuk memenuhi pesanan dari kementerian pertahanan Republik Indonesia.

Dalam proses pembuatannya, PT PAL bekerja sama dengan pihak Korea Selatan (Korsel) untuk membuat tiga kapal selam terlebih dahulu, dengan cara mendidik Sumber Daya Manusia (SDM) Indonesia untuk belajar membuat kapal selam di Korsel.

Dari tiga kapal selam yang disepakati akan dibuat, satu kapal rencananya dirakit secara mandiri oleh SDM dalam negeri. Di mana untuk rencana selanjutnya, pesanan kapal akan dilakukan secara mandiri oleh anak bangsa.

“Satu komponen kapal selam hasil kerjasama kami dengan Korea Selatan, sudah tiba di galangan sejak 18 Maret 2017 lalu, dan tadi juga sudah dilihat sama Pak Luhut,” ujar bagian humas PT PAL, Bayu Wicaksono.

Dikatakan Bayu, PT PAL merasa senang dan semakin bersemangat setelah mendapat apresiasi dari Menko Kemaritiman. Ia pun optimistis, apa yang dicita-citakan Luhut akan mampu dilakukan, dengan membuat kapal selam secara mandiri.

“Kami sebelumnya telah mengirimkan sebanyak 206 orang Indonesia, untuk menjalani pendidikan pembuatan kapal selam di Korea Selatan. Dengan harapan, mampu membangun kapal selam secara mandiri, karena telah memiliki infrastruktur,” tambahnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Turun, Inflasi April 2024 Capai 3 Persen

Turun, Inflasi April 2024 Capai 3 Persen

Whats New
Harga Tiket Kereta Api 'Go Show' Naik Mulai 1 Mei

Harga Tiket Kereta Api "Go Show" Naik Mulai 1 Mei

Whats New
SMGR Kantongi Laba Bersih Rp 471,8 Miliar pada Kuartal I-2024 di Tengah Kontraksi Permintaan Semen Domestik

SMGR Kantongi Laba Bersih Rp 471,8 Miliar pada Kuartal I-2024 di Tengah Kontraksi Permintaan Semen Domestik

Whats New
Simak Rincian Kurs Rupiah Hari Ini di Bank Mandiri hingga BRI

Simak Rincian Kurs Rupiah Hari Ini di Bank Mandiri hingga BRI

Whats New
Kasbon Digital Dinilai Bisa Jadi Solusi agar Karyawan Terhindar dari Pinjol

Kasbon Digital Dinilai Bisa Jadi Solusi agar Karyawan Terhindar dari Pinjol

Whats New
Pendapatan Usaha Garuda Indonesia Tumbuh 18 Persen di Kuartal I-2024

Pendapatan Usaha Garuda Indonesia Tumbuh 18 Persen di Kuartal I-2024

Whats New
Kuartal I-2024, Emiten Sawit Sumber Tani Agung Resources Cetak Pertumbuhan Laba Bersih 43,8 Persen

Kuartal I-2024, Emiten Sawit Sumber Tani Agung Resources Cetak Pertumbuhan Laba Bersih 43,8 Persen

Whats New
Pendaftaran CASN 2024, Instansi Diminta Segera Isi Rincian Formasi ASN

Pendaftaran CASN 2024, Instansi Diminta Segera Isi Rincian Formasi ASN

Whats New
Masuk Musim Panen, Bulog Serap 30.000 Ton Gabah Per Hari

Masuk Musim Panen, Bulog Serap 30.000 Ton Gabah Per Hari

Whats New
Pekerja Mau Sejahtera dan Naik Gaji, Tingkatkan Dulu Kompetensi...

Pekerja Mau Sejahtera dan Naik Gaji, Tingkatkan Dulu Kompetensi...

Whats New
Hindari Denda, Importir Harus Lapor Impor Barang Kiriman Hasil Perdagangan dengan Benar

Hindari Denda, Importir Harus Lapor Impor Barang Kiriman Hasil Perdagangan dengan Benar

Whats New
Pendaftaran Seleksi CASN Dibuka Mei 2024, Menpan-RB Minta Kementerian dan Pemda Percepat Input Formasi Kebutuhan ASN

Pendaftaran Seleksi CASN Dibuka Mei 2024, Menpan-RB Minta Kementerian dan Pemda Percepat Input Formasi Kebutuhan ASN

Whats New
IHSG Turun 0,84 Persen di Awal Sesi, Rupiah Bangkit

IHSG Turun 0,84 Persen di Awal Sesi, Rupiah Bangkit

Whats New
Harga Emas Terbaru 2 Mei 2024 di Pegadaian

Harga Emas Terbaru 2 Mei 2024 di Pegadaian

Spend Smart
Harga Emas ANTAM: Detail Harga Terbaru Pada Kamis 2 Mei 2024

Harga Emas ANTAM: Detail Harga Terbaru Pada Kamis 2 Mei 2024

Spend Smart
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com