Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kapasitas Kelistrikan Nasional Bakal Capai 20.000 MW pada 2019

Kompas.com - 26/04/2017, 06:09 WIB
Wijaya Kusuma

Penulis

YOGYAKRTA, KOMPAS.com - Program kelistrikan nasional 35.000 Mega Watt (MW) masih terus berlanjut. Pada tahun 2019 pemerintah menargetkan bisa merealisasikan 20.000 MW.

"Kalau 35.000 MegaWatt, Insyaallah pada tahun 2019 bisa terbangun 20.000 MegaWatt," ujar Wakil Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM), Arcandra Tahar di Universitas Gadjah Mada (UGM), Selasa (25/04/2017).

Menurut dia, realisasi 20.000 MW pada 2019 itu sejalan dengan target pertumbuhan ekonomi nasional sebesar 5,1 persen hingga 5,2 persen. Adapun sisa 15.000 MW akan dikerjakan setelah tahun 2019 mendatang.

"Listrik yang kita bangun harus menyesuaikan dengan pertumbuhan ekonomi. Nanti dibangun tidak ada yang memakai terus bagimana," kata dia.

Sementara itu, Deendarlianto Kepala Pusat Studi Energi Universitas Gadjah Mada (UGM) menambahkan ketika program pembangunan listrik 35.000 MW diwacanakan, pertimbanganya laju ekonomi 7 persen sampai 8 persen.

Namun saat ini sekarang kondisi pertumbuhan ekonomi nasional di kisaran 5,1 sampai 5,2 persen.

"Namun jangan lupa listrik merupakan modal dasar pembangunan juga, jadi saya tidak menilai program 35.000 MW sia-sia," urainya.

Deendarlianto menambahkan mengenai kendala pembangunan 35.000 MW memang banyak, antara lain pembebasan lahan, hingga insfratruktur yang belum siap.

"Kendala yang paling penting juga adalah sinkronisasi aturan. Itu kan yang paling menganggu dimana -mana," pungkasnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

DANA dan Jalin Sepakati Perluasan Interkoneksi Layanan Keuangan Digital

DANA dan Jalin Sepakati Perluasan Interkoneksi Layanan Keuangan Digital

Whats New
Kredit UMKM Bank DKI Tumbuh 39,18 pada Kuartal I-2024

Kredit UMKM Bank DKI Tumbuh 39,18 pada Kuartal I-2024

Whats New
Penyaluran Kredit Bank Mandiri Capai Rp 1.435 Triliun pada Kuartal I-2024

Penyaluran Kredit Bank Mandiri Capai Rp 1.435 Triliun pada Kuartal I-2024

Whats New
Imbas Boikot, KFC Malaysia Tutup Lebih dari 100 Gerai

Imbas Boikot, KFC Malaysia Tutup Lebih dari 100 Gerai

Whats New
Gapki Tagih Janji Prabowo Bentuk Badan Sawit

Gapki Tagih Janji Prabowo Bentuk Badan Sawit

Whats New
Pameran Franchise dan Lisensi Bakal Digelar di Jakarta, Cek Tanggalnya

Pameran Franchise dan Lisensi Bakal Digelar di Jakarta, Cek Tanggalnya

Smartpreneur
Akvindo Tegaskan Tembakau Alternatif Bukan buat Generasi Muda

Akvindo Tegaskan Tembakau Alternatif Bukan buat Generasi Muda

Whats New
Allianz Syariah Bidik Target Pengumpulan Kontribusi Capai 14 Persen Sepanjang 2024

Allianz Syariah Bidik Target Pengumpulan Kontribusi Capai 14 Persen Sepanjang 2024

Whats New
Laba Bersih Astra International Rp 7,46 Triliun pada Kuartal I 2024

Laba Bersih Astra International Rp 7,46 Triliun pada Kuartal I 2024

Whats New
Bank Mandiri Raup Laba Bersih Rp 12,7 Triliun pada Kuartal I-2024

Bank Mandiri Raup Laba Bersih Rp 12,7 Triliun pada Kuartal I-2024

Whats New
Gelar RUPST, Astra Tetapkan Direksi dan Komisaris Baru

Gelar RUPST, Astra Tetapkan Direksi dan Komisaris Baru

Whats New
Emiten Sawit BWPT Catat Pertumbuhan Laba Bersih 364 Persen pada Kuartal I-2024

Emiten Sawit BWPT Catat Pertumbuhan Laba Bersih 364 Persen pada Kuartal I-2024

Whats New
Ekonom: Investasi Apple dan Microsoft Bisa Jadi Peluang RI Tingkatkan Partisipasi di Rantai Pasok Global

Ekonom: Investasi Apple dan Microsoft Bisa Jadi Peluang RI Tingkatkan Partisipasi di Rantai Pasok Global

Whats New
Kemenko Perekonomian Buka Lowongan Kerja hingga 2 Mei 2024, Simak Kualifikasinya

Kemenko Perekonomian Buka Lowongan Kerja hingga 2 Mei 2024, Simak Kualifikasinya

Work Smart
Gapki: Ekspor Minyak Sawit Turun 26,48 Persen Per Februari 2024

Gapki: Ekspor Minyak Sawit Turun 26,48 Persen Per Februari 2024

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com