Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tips Hemat Saat Bulan Puasa Bagi Anak Kost

Kompas.com - 10/06/2017, 17:00 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com - Hidup di perantauan memang akan membuat Anda mengerjakan segala sesuatunya sendiri, termasuk saat bulan puasa. Dari buka puasa hingga sahur, anda harus menyiapkannya tanpa dibantu oleh kedua orang tua.

Termasuk pula dalam hal mengatur keuangan, apalagi di bulan puasa seperti ini, banyak sekali godaan-godaan yang datang dan membuat Anda menghamburkan uang tanpa perhitungan yang jelas, sehingga nantinya menimbulkan keborosan yang berakibat buruk kedepannya.

Mengelola keuangan untuk anak kos di bulan puasa tentu bukan hal yang mudah, apalagi bagi yang sudah terbiasa selalu bersama orang tua.

Namun sebenarnya Anda dapat dengan mudah berhemat di bulan puasa tanpa harus merasa tersiksa. Nah berikut ini beberapa tips hemat yang bisa dicoba selama bulan puasa.

1. Buat Menu Makanan Selama Bulan Puasa

Cara hemat yang bisa dilakukan selama bulan puasa adalah dengan membuat list menu makanan selama bulan puasa. Biasanya menu buka puasa pada umumnya, akan membuat anggaran menjadi berlebih. Hal ini sebenarnya wajar karena kebiasaan membeli makanan yang lebih dibandingkan biasanya saat bulan puasa. Namun jika hal ini dibiarkan terus menerus akan menghabiskan uang saku bulanan anda.

Untuk mengakalinya, Anda bisa menyusun menu makanan apa saja yang mengenyangkan dan menyehatkan untuk buka puasa dan sahur. Sehingga hal ini nantinya akan memudahkan Anda untuk mengestimasi biaya pengeluaran selama bulan puasa. Cara ini juga efektif untuk tidak membuat makanan bersisa dan akhirnya terbuang sia-sia.

2. Buatlah Buka Puasa Seperti Makan Malam Biasa

Seperti yang dijelaskan sebelumnya, kebiasaan saat berbuka puasa selalu membeli semua makanan yang diinginkan dan berlebihan. Hal ini wajar saja karena Anda harus menahan lapar selama berjam-jam sehingga ingin sesuatu hal yang mengenyangkan.

Namun tentunya hal tersebut tak menjadi alasan untuk membeli makanan secara berlebihan. Untuk itu, pilihlah menu makanan yang tak terlalu mahal dan tidak berbeda dengan makan malam pada malam biasanya di luar bulan puasa.

3. Berburu Takjil Gratis

Cara lainnya yang bisa dilakukan untuk berhemat selama bulan puasa adalah dengan berburu takjil gratis. Sembari menunggu waktu untuk berbuka puasa, Anda bisa berburu takjil gratis yang biasanya ditawarkan di masjid-masjid ataupun di jalan raya.

Biasanya terdapat beberapa komunitas atau kelompok yang menawarkan takjil gratis bagi pengguna jalanan tersebut. Tak ada salahnya menerima takjil gratis tersebut, anggap saja hal tersebut merupakan rezeki gratis yang didapatkan saat bulan puasa.

4. Kurangi Kegiatan Ngabuburit

Sudah menjadi hal yang wajar saat akan berbuka puasa, anda melakukan ngabuburit bersama dengan teman-teman. Namun sadarkah Anda jika hal ini lah yang membuat keuangan menjadi boros?

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Mendag Zulhas Usul HET Minyakita Naik Jadi Rp 15.000 Per Liter

Mendag Zulhas Usul HET Minyakita Naik Jadi Rp 15.000 Per Liter

Whats New
Marak Modus Penipuan Undangan Lowker, KAI Imbau Masyarakat Lebih Teliti

Marak Modus Penipuan Undangan Lowker, KAI Imbau Masyarakat Lebih Teliti

Whats New
Vira Widiyasari Jadi Country Manager Visa Indonesia

Vira Widiyasari Jadi Country Manager Visa Indonesia

Rilis
Ada Bansos dan Pemilu, Konsumsi Pemerintah Tumbuh Pesat ke Level Tertinggi Sejak 2006

Ada Bansos dan Pemilu, Konsumsi Pemerintah Tumbuh Pesat ke Level Tertinggi Sejak 2006

Whats New
Peringati Hari Buruh 2024, PT GNI Berikan Penghargaan Kepada Karyawan hingga Adakan Pertunjukan Seni

Peringati Hari Buruh 2024, PT GNI Berikan Penghargaan Kepada Karyawan hingga Adakan Pertunjukan Seni

Whats New
Kemenperin Harap Produsen Kembali Perkuat Pabrik Sepatu Bata

Kemenperin Harap Produsen Kembali Perkuat Pabrik Sepatu Bata

Whats New
IHSG Naik Tipis, Rupiah Menguat ke Level Rp 16.026

IHSG Naik Tipis, Rupiah Menguat ke Level Rp 16.026

Whats New
Warung Madura: Branding Lokal yang Kuat, Bukan Sekadar Etnisitas

Warung Madura: Branding Lokal yang Kuat, Bukan Sekadar Etnisitas

Whats New
Ini Tiga Upaya Pengembangan Biomassa untuk Co-firing PLTU

Ini Tiga Upaya Pengembangan Biomassa untuk Co-firing PLTU

Whats New
Strategi untuk Meningkatkan Keamanan Siber di Industri E-commerce

Strategi untuk Meningkatkan Keamanan Siber di Industri E-commerce

Whats New
Permendag Direvisi, Mendag Zulhas Sebut Tak Ada Masalah Lagi dengan Barang TKI

Permendag Direvisi, Mendag Zulhas Sebut Tak Ada Masalah Lagi dengan Barang TKI

Whats New
Pabrik Sepatu Bata Tutup, Kemenperin Bakal Panggil Manajemen

Pabrik Sepatu Bata Tutup, Kemenperin Bakal Panggil Manajemen

Whats New
Capai 12,5 Persen, Pertumbuhan Ekonomi Dua Wilayah Ini Tertinggi di Indonesia

Capai 12,5 Persen, Pertumbuhan Ekonomi Dua Wilayah Ini Tertinggi di Indonesia

Whats New
Per Februari 2024, Jumlah Pengangguran RI Turun Jadi 7,20 Juta Orang

Per Februari 2024, Jumlah Pengangguran RI Turun Jadi 7,20 Juta Orang

Whats New
Pembangunan Infrastruktur di Australia Jadi Peluang untuk Produsen Baja Lapis RI

Pembangunan Infrastruktur di Australia Jadi Peluang untuk Produsen Baja Lapis RI

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com