Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pertumbuhan Ekonomi Vietnam Tembus 6 Persen

Kompas.com - 30/06/2017, 13:00 WIB
Sakina Rakhma Diah Setiawan

Penulis

HANOI, KOMPAS.com - Pertumbuhan ekonomi Vietnam menembus 6,17 persen pada kuartal II 2017, didorong peningkatan pada ekspor. Dengan demikian, Vietnam kembali bergabung dalam kelompok kecil negara yang mencatatkan pertumbuhan ekonomi di atas 6 persen.

Mengutip Bloomberg, Jumat (30/6/2017), pada kuartal I 2017, pertumbuhan ekonomi Vietnam mencapai 5,15 persen. Data-data tersebut dipaparkan oleh Badan Statistik Umum Vietnam di ibukota Hanoi.

Dengan demikian, sejak awal tahun hingga Juni 2017, pertumbuhan ekonomi Vietnam mencapai 5,73 persen.

Pemerintah Vietnam memang berupaya mendorong pertumbuhan setelah pemangkasan produksi oleh Samsung Electronics Co melukai perekonomian pada kuartal I 2017. Ini menunjukkan besarnya ketergantungan ekonomi Vietnam pada Samsung.

Perdana Menteri Nguyen Xuan Phuc bulan lalu menyatakan pemerintah mempersiapkan ragam strategi untuk mendorong sektor elektronik dan pertanian, sekaligus memperbaiki iklim bisnis untuk memikat lebih banyak investasi.

Bank Dunia juga memproyeksikan pertumbuhan ekonomi Vietnam akan terus menembus 6 persen pada tahun ini sampai tahun 2019. Akan tetapi, kebijakan proteksionisme perdagangan menimbulkan risiko dan kebijakan bantalan yang masih dangkal membayangi rapor bagus perekonomian Vietnam.

Selain itu, Vietnam juga rentan terhadap bencana lingkungan, termasuk di antaranya adalah kekeringan yang tahun lalu mengganggu pertanian dan mendongkrak inflasi.

Di Asia, negara-negara yang menikmati pertumbuhan ekonomi di atas 6 persen setahun antara lain China, India, dan Filipina.

"Angka pertumbuhan sekitar 6 persen dalam dua tahun ke depan bisa diraih. Kunci untuk model pertumbuhan yang resilien adalah diversifikasi pasar ekspor dan produk," ujar Eugenia Victorino, ekonom di ANZ Banking Group Ltd.

Sektor manufaktur Vietnam tumbuh 12,1 persen pada kuartal II 2017, didorong peningkatan produksi ponsel Samsung Galaxy S8. Ekspor Vietnam melonjak lebih dari 20 persen per bulan pada kuartal II 2017. 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Ada Gempa Garut, Kereta Cepat Whoosh Tetap Beroperasi Normal

Ada Gempa Garut, Kereta Cepat Whoosh Tetap Beroperasi Normal

Whats New
Akhirnya, Bea Cukai Bebaskan Bea Masuk Alat Belajar SLB yang Tertahan Sejak 2022

Akhirnya, Bea Cukai Bebaskan Bea Masuk Alat Belajar SLB yang Tertahan Sejak 2022

Whats New
Sri Mulyani Minta Ditjen Bea Cukai Perbaiki Layanan Usai 3 Keluhan Terkait Pelayanan Viral di Medsos

Sri Mulyani Minta Ditjen Bea Cukai Perbaiki Layanan Usai 3 Keluhan Terkait Pelayanan Viral di Medsos

Whats New
Menuju Indonesia Emas 2045, Pelaku Usaha Butuh Solusi Manajemen SDM yang Terdigitalisasi

Menuju Indonesia Emas 2045, Pelaku Usaha Butuh Solusi Manajemen SDM yang Terdigitalisasi

Whats New
Jadi Sorotan, Ini 3 Keluhan Warganet soal Bea Cukai yang Viral Pekan Ini

Jadi Sorotan, Ini 3 Keluhan Warganet soal Bea Cukai yang Viral Pekan Ini

Whats New
Perhitungan Lengkap Versi Bea Cukai soal Tagihan Rp 31 Juta ke Pembeli Sepatu Seharga Rp 10 Juta

Perhitungan Lengkap Versi Bea Cukai soal Tagihan Rp 31 Juta ke Pembeli Sepatu Seharga Rp 10 Juta

Whats New
Berapa Gaji dan Tunjangan Pegawai Bea Cukai Kemenkeu?

Berapa Gaji dan Tunjangan Pegawai Bea Cukai Kemenkeu?

Work Smart
Dukung 'Green Building', Mitsubishi Electric Komitmen Tingkatkan TKDN Produknya

Dukung "Green Building", Mitsubishi Electric Komitmen Tingkatkan TKDN Produknya

Whats New
Kemenhub Cabut Status 17 Bandara Internasional, Ini Alasannya

Kemenhub Cabut Status 17 Bandara Internasional, Ini Alasannya

Whats New
Kinerja Pegawai Bea Cukai 'Dirujak' Netizen, Ini Respon Sri Mulyani

Kinerja Pegawai Bea Cukai "Dirujak" Netizen, Ini Respon Sri Mulyani

Whats New
Pembatasan Impor Barang Elektronik Dinilai Bisa Dorong Pemasok Buka Pabrik di RI

Pembatasan Impor Barang Elektronik Dinilai Bisa Dorong Pemasok Buka Pabrik di RI

Whats New
Sukuk Wakaf Ritel adalah Apa? Ini Pengertian dan Karakteristiknya

Sukuk Wakaf Ritel adalah Apa? Ini Pengertian dan Karakteristiknya

Work Smart
Viral Mainan 'Influencer' Tertahan di Bea Cukai, Ini Penjelasan Sri Mulyani

Viral Mainan "Influencer" Tertahan di Bea Cukai, Ini Penjelasan Sri Mulyani

Whats New
Harga Emas ANTAM: Detail Harga Terbaru Pada Minggu 28 April 2024

Harga Emas ANTAM: Detail Harga Terbaru Pada Minggu 28 April 2024

Spend Smart
Harga Emas Terbaru 28 April 2024 di Pegadaian

Harga Emas Terbaru 28 April 2024 di Pegadaian

Spend Smart
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com