Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Untuk Kali Pertama, Gambar Pahlawan Akan Hadir di Uang Logam

Kompas.com - 15/09/2016, 18:54 WIB
Sakina Rakhma Diah Setiawan

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com — Bank Indonesia (BI) menyatakan kesiapannya dalam menerbitkan uang kertas dan uang logam NLRI desain baru. Uang-uang tersebut bakal menampilkan 12 pahlawan nasional sebagai gambar utama pada sisi depan uang.

Direktur Eksekutif Departemen Pengelolaan Uang BI Suhaedi menjelaskan, ini adalah kali pertama gambar pahlawan nasional ditampilkan dalam semua denominasi uang, termasuk uang logam.

Sebelumnya, belum pernah ada gambar pahlawan nasional ditampilkan dalam uang logam.

"Untuk kali pertama dalam sejarah kita, gambar pahlawan akan tampil di uang logam," kata Suhaedi dalam konferensi pers di kantornya, Kamis (15/9/2016).

Sebagai informasi, untuk uang berdesain baru, ada empat pahlawan yang akan ditampilkan di uang logam, yaitu I Gusti Ketut Pudja di pecahan Rp 1.000, TB Simatupang di pecahan Rp 500, dr Tjipto Mangunkusumo di Rp 200, dan Herman Johanes di pecahan Rp 100.

Sebelumnya, desain-desain yang tampil di gambar muka uang logam adalah flora dan fauna. Sebagai contoh, bunga melati muncul di pecahan uang Rp 500, dan pohon kelapa sawit di uang Rp 1.000.

Adapun fauna yang muncul antara lain burung jalak bali di pecahan Rp 200, burung kakaktua raja di pecahan Rp 100, dan komodo di pecahan Rp 50.

Rumah adat berupa rumah gadang juga pernah menjadi gambar utama uang logam pecahan Rp 100, dan alat musik daerah berupa angklung di pecahan Rp 1.000. Untuk pertunjukan daerah, BI pernah menampilkan gambar karapan sapi di pecahan Rp 100.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Sri Mulyani: Barang Non Komersial Tak Akan Diatur Lagi dalam Permendag

Sri Mulyani: Barang Non Komersial Tak Akan Diatur Lagi dalam Permendag

Whats New
Lebih Murah dari Saham, Indodax Sebut Banyak Generasi Muda Pilih Investasi Kripto

Lebih Murah dari Saham, Indodax Sebut Banyak Generasi Muda Pilih Investasi Kripto

Earn Smart
Jokowi Minta Bea Cukai dan Petugas Pelabuhan Kerja 24 Jam Pastikan Arus Keluar 17.304 Kontainer Lancar

Jokowi Minta Bea Cukai dan Petugas Pelabuhan Kerja 24 Jam Pastikan Arus Keluar 17.304 Kontainer Lancar

Whats New
Dukung Ekonomi Hijau, Karyawan Blibli Tiket Kumpulkan 391,96 Kg Limbah Fesyen

Dukung Ekonomi Hijau, Karyawan Blibli Tiket Kumpulkan 391,96 Kg Limbah Fesyen

Whats New
Relaksasi Aturan Impor, Sri Mulyani: 13 Kontainer Barang Bisa Keluar Pelabuhan Tanjung Priok Hari Ini

Relaksasi Aturan Impor, Sri Mulyani: 13 Kontainer Barang Bisa Keluar Pelabuhan Tanjung Priok Hari Ini

Whats New
Produsen Refraktori BATR Bakal IPO, Bagaimana Prospek Bisnisnya?

Produsen Refraktori BATR Bakal IPO, Bagaimana Prospek Bisnisnya?

Whats New
IHSG Menguat 3,22 Persen Selama Sepekan, Ini 10 Saham Naik Paling Tinggi

IHSG Menguat 3,22 Persen Selama Sepekan, Ini 10 Saham Naik Paling Tinggi

Whats New
Mengintip 'Virtual Assistant,' Pekerjaan yang Bisa Dilakukan dari Rumah

Mengintip "Virtual Assistant," Pekerjaan yang Bisa Dilakukan dari Rumah

Work Smart
Tingkatkan Kinerja, Krakatau Steel Lakukan Akselerasi Transformasi

Tingkatkan Kinerja, Krakatau Steel Lakukan Akselerasi Transformasi

Whats New
Stafsus Sri Mulyani Beberkan Kelanjutan Nasib Tas Enzy Storia

Stafsus Sri Mulyani Beberkan Kelanjutan Nasib Tas Enzy Storia

Whats New
Soroti Harga Tiket Pesawat Mahal, Bappenas Minta Tinjau Ulang

Soroti Harga Tiket Pesawat Mahal, Bappenas Minta Tinjau Ulang

Whats New
Tidak Kunjung Dicairkan, BLT Rp 600.000 Batal Diberikan?

Tidak Kunjung Dicairkan, BLT Rp 600.000 Batal Diberikan?

Whats New
Lowongan Kerja Pamapersada untuk Lulusan S1, Simak Persyaratannya

Lowongan Kerja Pamapersada untuk Lulusan S1, Simak Persyaratannya

Work Smart
Menakar Peluang Teknologi Taiwan Dorong Penerapan 'Smart City' di Indonesia

Menakar Peluang Teknologi Taiwan Dorong Penerapan "Smart City" di Indonesia

Whats New
Harga Emas Terbaru 18 Mei 2024 di Pegadaian

Harga Emas Terbaru 18 Mei 2024 di Pegadaian

Spend Smart
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com