Sentimen positif datang dari bursa Wall Street di tengah penantian hasil pertemuan otoritas The Federal Reserve pekan ini. Pada perdagangan semalam waktu Indonesia, Indeks Dow Jones Industrial Average naik persen, Indeks S&P500 menguat persen dan Indeks Komposit Nasdaq menanjak persen. Indeks S&P500 menyentuh rekor tertingginya setelah pengumuman 40 miliar dollar AS buyback oleh Microsoft.
Meskipun demikian, futures bursa Asia memerah pagi ini. Pada perdagangan kemarin IHSG ditutup turun 4,62 poin (0,10 persen) ke level 4.517,62 dengan jumlah transaksi sebanyak 11,8 juta lot atau setara dengan Rp 6,3 triliun.
Investor asing tercatat melakukan pembelian bersih di pasar reguler sebesar Rp 127 miliar dengan saham yang paling banyak dibeli BMRI, BBRI, BBCA, LPKR dan TLKM. Mata uang rupiah terapresiasi ke level Rp 11.182 per dollar AS.
Riset Panin Sekuritas melihat aksi ambil untung atas IHSG merupakan fenomena yang biasa terjadi setelah indeks mengalami reli jangka pendek.
"Beberapa berita positif masih akan menjadi katalis indeks seperti terus meredanya ketegangan di Suriah terkait senjata kimia, mundurnya Lawrence Summers dari kandidat Chairman the Fed yang baru menggantikan Bernanke, serta keyakinan pasar bahwa dampak pemotongan stimulus yang rencananya akan dilakukan The Fed pekan ini tidak akan terlalu signifikan dan sudah diantisipasi pasar," paparnya.
Hari ini diproyeksikan IHSG akan bergerak variatif dengan kecenderungan menguat. Kisaran support-resistance 4.490-4.540.
Secara teknikal, menurut riset KDB Daewoo Securities Indonesia, penurunan IHSG juga merupakan koreksi sehat setelah kemarin mengalami kenaikan yang cukup signifikan.
"Sinyal MACD death cross dan stochastic memasuki area oversold, namun disertai volume yang kecil juga, IHSG masih berada di atas MA 20 dan MA 60, sehingga terlihat bahwa peluang konsolidasi kembali akan terjadi pada hari ini. Dengan support 4.177 dan resistance 4.544," tambahnya.
Adapun saham-saham yang dapat diperhatikan adalah ARNA, BWPT dan INDY.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.