Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pelamar CPNS Kementerian Keuangan Membludak

Kompas.com - 18/09/2013, 10:23 WIB
Didik Purwanto

Penulis


JAKARTA, KOMPAS.com - Minat masyarakat terhadap lowongan calon pegawai negeri sipil (PNS) setiap tahun semakin tinggi. Hal ini terlihat dari jumlah pelamar CPNS di setiap kementerian atau lembaga yang saat ini banyak membuka lowongan.

Sekretaris Jenderal Kementerian Keuangan, Kiagus Ahmad Badaruddin mengatakan, pihaknya menerima ratusan ribu pendaftar sejak pembukaan CPNS bulan Juli lalu hingga saat ini. "Pendaftar CPNS yang sudah masuk ke kami ada sekitar 110.000. Padahal kami membuka lowongan penerimaan CPNS tahun ini hanya sekitar 3.000 orang," kata Kiagus saat ditemui di kantornya, Selasa (17/9/2013) malam.

Data dari Kementerian Keuangan memang menunjukkan jumlah peminat yang tinggi untuk setiap lowongan di sejumlah kementerian atau lembaga. Hal ini merupakan hal yang wajar karena pelamar memang datang dari seluruh Indonesia. "Sudah biasa dari tahun ke tahun memang seperti itu. Malah lebih parah dari Seleksi Penerimaan Mahasiswa Baru (SPMB)," katanya.

Sekadar catatan, Kementerian Keuangan membuka kesempatan kepada para sarjana atau sarjana muda, mulai dari tingkat D-III dan S-I serta tingkat SMK berbagai jurusan untuk menjadi PNS di lingkungan Kementerian Keuangan.

Kementerian ini membuka lowongan PNS untuk jabatan Analis Pajak, Penata Laporan Keuangan, Analis Bea Cukai, Analis Fiskal, Juru Motor, Verifikator Pajak dan Bea Cukai, Analis Laboratorium, Juru Mudi, Juru Minyak, Kelasi Kapal, Operator X-Ray dan lainnya. Sehingga jumlah formasi kebutuhan PNS tahun ini mencapai 2.909 kursi.


Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Menuju Indonesia Emas 2045, Pelaku Usaha Butuh Solusi Manajemen SDM yang Terdigitalisasi

Menuju Indonesia Emas 2045, Pelaku Usaha Butuh Solusi Manajemen SDM yang Terdigitalisasi

Whats New
Jadi Sorotan, Ini 3 Keluhan Warganet soal Bea Cukai yang Viral Pekan Ini

Jadi Sorotan, Ini 3 Keluhan Warganet soal Bea Cukai yang Viral Pekan Ini

Whats New
Perhitungan Lengkap Versi Bea Cukai soal Tagihan Rp 31 Juta ke Pembeli Sepatu Seharga Rp 10 Juta

Perhitungan Lengkap Versi Bea Cukai soal Tagihan Rp 31 Juta ke Pembeli Sepatu Seharga Rp 10 Juta

Whats New
Berapa Gaji dan Tunjangan Pegawai Bea Cukai Kemenkeu?

Berapa Gaji dan Tunjangan Pegawai Bea Cukai Kemenkeu?

Work Smart
Dukung 'Green Building', Mitsubishi Electric Komitmen Tingkatkan TKDN Produknya

Dukung "Green Building", Mitsubishi Electric Komitmen Tingkatkan TKDN Produknya

Whats New
Kemenhub Cabut Status 17 Bandara Internasional, Ini Alasannya

Kemenhub Cabut Status 17 Bandara Internasional, Ini Alasannya

Whats New
Kinerja Pegawai Bea Cukai 'Dirujak' Netizen, Ini Respon Sri Mulyani

Kinerja Pegawai Bea Cukai "Dirujak" Netizen, Ini Respon Sri Mulyani

Whats New
Pembatasan Impor Barang Elektronik Dinilai Bisa Dorong Pemasok Buka Pabrik di RI

Pembatasan Impor Barang Elektronik Dinilai Bisa Dorong Pemasok Buka Pabrik di RI

Whats New
Sukuk Wakaf Ritel adalah Apa? Ini Pengertian dan Karakteristiknya

Sukuk Wakaf Ritel adalah Apa? Ini Pengertian dan Karakteristiknya

Work Smart
Viral Mainan 'Influencer' Tertahan di Bea Cukai, Ini Penjelasan Sri Mulyani

Viral Mainan "Influencer" Tertahan di Bea Cukai, Ini Penjelasan Sri Mulyani

Whats New
Harga Emas ANTAM: Detail Harga Terbaru Pada Minggu 28 April 2024

Harga Emas ANTAM: Detail Harga Terbaru Pada Minggu 28 April 2024

Spend Smart
Harga Emas Terbaru 28 April 2024 di Pegadaian

Harga Emas Terbaru 28 April 2024 di Pegadaian

Spend Smart
Investasi Aman, Apa Perbedaan SBSN dan SUN?

Investasi Aman, Apa Perbedaan SBSN dan SUN?

Work Smart
Harga Bahan Pokok Minggu 28 April 2024, Harga Daging Ayam Ras Naik

Harga Bahan Pokok Minggu 28 April 2024, Harga Daging Ayam Ras Naik

Whats New
SILO Layani Lebih dari 1 Juta Pasien pada Kuartal I 2024

SILO Layani Lebih dari 1 Juta Pasien pada Kuartal I 2024

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com