Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Lion Air Masih Investigasi Kerusakan AC Pesawat

Kompas.com - 30/09/2013, 19:39 WIB
Estu Suryowati

Penulis


JAKARTA, KOMPAS.com - Manajemen PT Lion Mentari Airlines (Lion Air) belum bisa menjelaskan penyebab tidak berfungsinya pendingin udara di pesawat dengan nomor penerbangan JT775 rute Manado-Jakarta, yang berujung buka paksa pintu darurat oleh salah seorang penumpang.

"Belum bisa memberikan keterangan kenapa-kenapa, sampai saat ini kami masih melakukan investigasi," kata corporate secretary Lion Air, Ade Simanjuntak saat dihubungi Kompas.com, Senin malam (30/9/2013).

Pesawat tujuan Jakarta yang dijadwalkan berangkat pukul 09.45 WITA tersebut mengalami keterlambatan (delay) hingga satu jam. Penumpang yang duduk dalam kabin merasakan pendingin udara atau air conditioner (AC) tidak berfungi optimal.

"AC di dalam kabin tidak dingin, yang ada hanya angin saja. Kami semua sudah gerah dan panik. Beberapa penumpang histeris," ujar Jekson Wenas, salah satu penumpang, kepada Kompas.com, Senin siang.

Jekson mengatakan, penumpang yang merasa gerah dan kepanasan, pun melakukan protes keras kepada pilot dan pramugari. Mereka meminta turun dari pesawat.

"Sekitar 30 menit kami histeris dengan suasana tersebut. Bukannya meladeni protes kami, pilot malah menjalankan pesawat ke posisi take- off," papar Jekson.

Pada saat itulah salah satu penumpang membuka paksa pintu darurat. Melihat hal tersebut, pilot lalu memarkir kembali pesawat dan menurunkan semua penumpang. Jekson mengatakan hingga pukul 13.00 wita, penumpang masih berada di Bandara Sam Ratulangi.

"Petugas dari Lion tidak ada kelihatan sama sekali. Kami juga tidak diberi tahu apakah dapat pesawat pengganti atau tidak," ujar Jekson.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Capai 12,5 Persen, Pertumbuhan Ekonomi Dua Wilayah Ini Tertinggi di Indonesia

Capai 12,5 Persen, Pertumbuhan Ekonomi Dua Wilayah Ini Tertinggi di Indonesia

Whats New
Per Februari 2024, Jumlah Pengangguran RI Turun Jadi 7,20 Juta Orang

Per Februari 2024, Jumlah Pengangguran RI Turun Jadi 7,20 Juta Orang

Whats New
Pembangunan Infrastruktur di Australia Jadi Peluang untuk Produsen Baja Lapis RI

Pembangunan Infrastruktur di Australia Jadi Peluang untuk Produsen Baja Lapis RI

Whats New
KAI Ubah Pola Operasi, 21 Kereta Berhenti di Stasiun Jatinegara

KAI Ubah Pola Operasi, 21 Kereta Berhenti di Stasiun Jatinegara

Whats New
Kejar Target 1 Juta Barrel Minyak, Industri Hulu Migas Hadapi Keterbatasan Rig

Kejar Target 1 Juta Barrel Minyak, Industri Hulu Migas Hadapi Keterbatasan Rig

Whats New
PGN Suplai Gas Bumi untuk Smelter Tembaga Freeport

PGN Suplai Gas Bumi untuk Smelter Tembaga Freeport

Whats New
KKP Kembangkan Jejaring Perbenihan Nasional Ikan Nila

KKP Kembangkan Jejaring Perbenihan Nasional Ikan Nila

Whats New
Kemenhub Evaluasi Pola Pengasuhan di STIP Jakarta

Kemenhub Evaluasi Pola Pengasuhan di STIP Jakarta

Whats New
Konsumsi Rumah Tangga Kembali Jadi Penopang Pertumbuhan Ekonomi Indonesia pada Kuartal I-2024

Konsumsi Rumah Tangga Kembali Jadi Penopang Pertumbuhan Ekonomi Indonesia pada Kuartal I-2024

Whats New
Frekuensi Perjalanan LRT Jabodebek Ditambah, Waktu Tunggu Lebih Cepat

Frekuensi Perjalanan LRT Jabodebek Ditambah, Waktu Tunggu Lebih Cepat

Whats New
Kepala Bappenas Sebut Pembangunan IKN Capai 80,82 Persen

Kepala Bappenas Sebut Pembangunan IKN Capai 80,82 Persen

Whats New
Simak Kurs Rupiah Hari Ini di BCA hingga BNI

Simak Kurs Rupiah Hari Ini di BCA hingga BNI

Spend Smart
Pabrik Sepatu Bata di Purwakarta Tutup, Bagaimana Prospek Sahamnya?

Pabrik Sepatu Bata di Purwakarta Tutup, Bagaimana Prospek Sahamnya?

Earn Smart
Ada Regulasi Ketransmigrasian Baru, Kemendes Sebut Sebagai Modal Pengembangan Transmigrasi Modern

Ada Regulasi Ketransmigrasian Baru, Kemendes Sebut Sebagai Modal Pengembangan Transmigrasi Modern

Whats New
Bagaimana Rekomendasi IHSG Pekan Ini? Simak Aneka Sentimen yang Memengaruhinya

Bagaimana Rekomendasi IHSG Pekan Ini? Simak Aneka Sentimen yang Memengaruhinya

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com