Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Indonesia-Belanda Sepakati Kerjasama Industri Peternakan Sapi Perah

Kompas.com - 22/11/2013, 11:53 WIB
Estu Suryowati

Penulis


JAKARTA, KOMPAS.com - Perusahaan pengolahan susu yang berpusat di Amerssfoort, Belanda, Royal FrieslandCampina N.V, melalui PT Frisian Flag Indonesia meluncurkan Program Desa Susu Percontohan, untuk mendukung swasembada susu segar nasional.

Kegiatan tersebut menggandeng PT Perkebunan Nusantara VIII (PTPN VIII) dan Koperasi Peternakan Sapi Bandung Utara (KPSBU) Lembang. Kerjasama ditandai dengan penandatanganan nota kesepahaman antara Presiden Direktur Frisian Flag Indonesia Marco Spits, Direktur Utama PTPN VIII Dadi Sunardi, serta Ketua KPSBU Lembang Dedi Setiadi.

Turut hadir menyaksikan signing ceremony, diantaranya Menteri Negara BUMN RI Dahlan Iskan, Menteri Pertanian Belanda Sharon Dijksma, serta tak ketinggalan CEO Royal FrieslanCampina Cees't Hart.

"Kami bangga Menteri Pertanian Belanda dan Menteri Negara BUMN RI telah berkenan menyaksikan tonggak penting dari program Desa Susu Perconthan," ujar Cees't Hart dalam sambutannya, di Jakarta, Jumat (22/11/2013).

Program itu, lanjut Cees't Hart, merupakan bagian dari Program Sustainability Dairy Development yang diluncurkan di Lembang pada Juli 2013. Program tersebut bertujuan meningkatkan kesejahteraan lebih dari 10 ribu peternak sapi perah lokal di Pangalengan dan Lembang.

Sementara itu pihak Indonesia sendiri berharap, dengan adanya program Desa Susu Percontohan ini, target pemerintah untuk meningkatkan pasokan susu segar nasional sebesar 50 persen pada 2025 dapat tercapai. Hal senada dikatakan oleh Menteri Pertanian Belanda Sharon Dijksma.

Ia berharap hubungan bilateral Indonesia-Belanda dapat mendorong pengembangan industri susu di Indonesia. "Kami senang menyaksikan kemajuan positif dari program Desa Susu Percontohan yang dapat memberikan kontribusi yang signifikan terhadap program ketahanan pangan di Indonesia," katanya.

Sebagai informasi, Belanda dan Indonesia terus meningkatkan hubungan bilateral. Dalam sepekan ini tercatat sejumlah kerjasama yang telah disepakati kedua negara seperti di bidang perikanan, dan small and medium enterpreneur (SME).

Belanda juga tercatat sebagai salah satu dari enam negara investor terbesar di Indonesia dengan nilai investasi mencapai 1 miliar dollar AS. Investasi yang masuk ada dalam bidang transportasi, komunikasi, industri pertanian, kimia dan farmasi, makanan, perdagangan, industri baja, mesin, dan elektronik.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kenaikan Tarif KRL Jabodetabek Sedang Dikaji, MTI Sebut Tak Perlu Diberi Subsidi PSO

Kenaikan Tarif KRL Jabodetabek Sedang Dikaji, MTI Sebut Tak Perlu Diberi Subsidi PSO

Whats New
Bahlil Ungkap 61 Persen Saham Freeport Bakal Jadi Milik Indonesia

Bahlil Ungkap 61 Persen Saham Freeport Bakal Jadi Milik Indonesia

Whats New
Cadangan Beras Pemerintah 1,6 Juta Ton, Bos Bulog: Tertinggi dalam 4 Tahun

Cadangan Beras Pemerintah 1,6 Juta Ton, Bos Bulog: Tertinggi dalam 4 Tahun

Whats New
Intip Rincian Permendag Nomor 7 Tahun 2024 Tentang Kebijakan dan Pengaturan Impor, Berlaku 6 Mei 2024

Intip Rincian Permendag Nomor 7 Tahun 2024 Tentang Kebijakan dan Pengaturan Impor, Berlaku 6 Mei 2024

Whats New
Kebijakan Makroprudensial Pasca-Kenaikan BI Rate

Kebijakan Makroprudensial Pasca-Kenaikan BI Rate

Whats New
Peringati May Day 2024, Forum SP Forum BUMN Sepakat Tolak Privatisasi

Peringati May Day 2024, Forum SP Forum BUMN Sepakat Tolak Privatisasi

Whats New
MJEE Pasok Lift dan Eskalator untuk Istana Negara, Kantor Kementerian hingga Rusun ASN di IKN

MJEE Pasok Lift dan Eskalator untuk Istana Negara, Kantor Kementerian hingga Rusun ASN di IKN

Whats New
Great Eastern Life Indonesia Tunjuk Nina Ong Sebagai Presdir Baru

Great Eastern Life Indonesia Tunjuk Nina Ong Sebagai Presdir Baru

Whats New
Dukung Kemajuan Faskes, Hutama Karya Percepat Pembangunan RSUP Dr Sardjito dan RSUP Prof Ngoerah

Dukung Kemajuan Faskes, Hutama Karya Percepat Pembangunan RSUP Dr Sardjito dan RSUP Prof Ngoerah

Whats New
Bantuan Pangan Tahap 2, Bulog Mulai Salurkan Beras 10 Kg ke 269.000 KPM

Bantuan Pangan Tahap 2, Bulog Mulai Salurkan Beras 10 Kg ke 269.000 KPM

Whats New
Menperin: PMI Manufaktur Indonesia Tetap Ekspansif Selama 32 Bulan Berturut-turut

Menperin: PMI Manufaktur Indonesia Tetap Ekspansif Selama 32 Bulan Berturut-turut

Whats New
Imbas Erupsi Gunung Ruang: Bandara Sam Ratulangi Masih Ditutup, 6 Bandara Sudah Beroperasi Normal

Imbas Erupsi Gunung Ruang: Bandara Sam Ratulangi Masih Ditutup, 6 Bandara Sudah Beroperasi Normal

Whats New
Jumlah Penumpang LRT Jabodebek Terus Meningkat Sepanjang 2024

Jumlah Penumpang LRT Jabodebek Terus Meningkat Sepanjang 2024

Whats New
Hingga Maret 2024, BCA Syariah Salurkan Pembiayaan ke UMKM Sebesar Rp 1,9 Triliun

Hingga Maret 2024, BCA Syariah Salurkan Pembiayaan ke UMKM Sebesar Rp 1,9 Triliun

Whats New
Antisipasi El Nino, Mentan Amran Dorong Produksi Padi NTB Lewat Pompanisasi

Antisipasi El Nino, Mentan Amran Dorong Produksi Padi NTB Lewat Pompanisasi

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com