Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Harga Minyak Mentah Sentuh Level Tertinggi Dua Minggu

Kompas.com - 23/01/2014, 07:39 WIB

NEW YORK, KOMPAS.com -Harga minyak dunia mencapai tertinggi dua minggu pada Rabu (22/1/2014) waktu setempat. Pasar didukung oleh perkiraan permintaan minyak mentah yang lebih kuat.

Kontrak utama New York, minyak mentah light sweet atau West Texas Intermediate (WTI) untuk pengiriman Maret, menguat mencapai 96,80 dollar AS per barel -- titik tertinggi sejak awal tahun. Kemudian mundur kembali sedikit menjadi 96,74 dollar AS, atau naik 1,77 dollar AS dari Selasa.

Minyak mentah Brent North Sea untuk Maret naik 1,06 dollar AS menjadi 107,77 dollar AS per barel. "Kedua kontrak utama minyak mentah ... naik untuk hari kedua berturut-turut," kata analis Forex.com Fawad Razaqzada.

Kurangnya data ekonomi baru berarti sentimen masih didorong oleh peristiwa dari kemarin ketika minyak mentah menguat setelah Badan Energi Internasional (IEA) meningkatkan secara tajam proyeksinya untuk permintaan minyak global.

Selain itu Dana Moneter Internasional (IMF) menaikkan perkiraan pertumbuhan globalnya untuk pertama kalinya dalam hampir dua tahun. IMF mengangkat prediksi untuk pertumbuhan ekonomi dunia pada Selasa sebesar 0,1 persentase poin menjadi 3,7 persen untuk 2014.

Prospek optimis itu didorong oleh pertumbuhan yang kuat di Amerika Serikat dan negara-negara lain juga menjauh dari penghematan anggaran.

IEA juga menaikkan prediksinya untuk permintaan minyak global, yang tergantung pada kekuatan ekonomi dunia.

"Harga minyak terangkat oleh revisi naik IMF untuk pertumbuhan dunia 2014 dan (setelah) Badan Energi Internasional menaikkan prediksi pertumbuhan konsumsi minyak pada 2014," sebut analis dari United Overseas Bank dalam sebuah komentar pasar.

Pertumbuhan ekonomi yang lebih kuat "menunjukkan permintaan yang lebih besar untuk minyak mentah karena diharapkan kegiatan ekonomi lebih tinggi", tambah Tan Chee Tat, analis investasi pada Philips Futures di Singapura.

Tan juga mengatakan bahwa mulai beroperasinya tungkai selatan dari saluran pipa Keystone XL di Amerika Serikat pada Rabu membantu mendorong harga WTI.

"Pipa ini diharapkan mampu mengangkut 700.000 barel minyak mentah per hari," kata Tan.

Dia mengatakan pipa akan membantu lebih lanjut mengurangi banjir pasokan di pelabuhan Cushing di Oklahoma karena memudahkan pengangkutan minyak mentah ke kilang-kilang di Pesisir Teluk AS untuk memenuhi permintaan.

Laporan mingguan persediaan energi AS, yang biasanya diberikan pada Rabu, sementara akan diterbitkan pada Kamis karena hari libur umum pada Senin (20/1/2014).

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Harga Emas ANTAM: Detail Harga Terbaru Pada Minggu 28 April 2024

Harga Emas ANTAM: Detail Harga Terbaru Pada Minggu 28 April 2024

Spend Smart
Harga Emas Terbaru 28 April 2024 di Pegadaian

Harga Emas Terbaru 28 April 2024 di Pegadaian

Spend Smart
Investasi Aman, Apa Perbedaan SBSN dan SUN?

Investasi Aman, Apa Perbedaan SBSN dan SUN?

Work Smart
Harga Bahan Pokok Minggu 28 April 2024, Harga Daging Ayam Ras Naik

Harga Bahan Pokok Minggu 28 April 2024, Harga Daging Ayam Ras Naik

Whats New
SILO Layani Lebih dari 1 Juta Pasien pada Kuartal I 2024

SILO Layani Lebih dari 1 Juta Pasien pada Kuartal I 2024

Whats New
Bulog Diminta Lebih Optimal dalam Menyerap Gabah Petani

Bulog Diminta Lebih Optimal dalam Menyerap Gabah Petani

Whats New
Empat Emiten Bank Ini Bayar Dividen pada Pekan Depan

Empat Emiten Bank Ini Bayar Dividen pada Pekan Depan

Whats New
[POPULER MONEY] Sri Mulyani 'Ramal' Ekonomi RI Masih Positif | Genset Mati, Penumpang Argo Lawu Dapat Kompensasi 50 Persen Harga Tiket

[POPULER MONEY] Sri Mulyani "Ramal" Ekonomi RI Masih Positif | Genset Mati, Penumpang Argo Lawu Dapat Kompensasi 50 Persen Harga Tiket

Whats New
Ketahui, Pentingnya Memiliki Asuransi Kendaraan di Tengah Risiko Kecelakaan

Ketahui, Pentingnya Memiliki Asuransi Kendaraan di Tengah Risiko Kecelakaan

Spend Smart
Perlunya Mitigasi Saat Rupiah 'Undervalued'

Perlunya Mitigasi Saat Rupiah "Undervalued"

Whats New
Ramai Alat Belajar Siswa Tunanetra dari Luar Negeri Tertahan, Bea Cukai Beri Tanggapan

Ramai Alat Belajar Siswa Tunanetra dari Luar Negeri Tertahan, Bea Cukai Beri Tanggapan

Whats New
Sri Mulyani Jawab Viral Kasus Beli Sepatu Rp 10 Juta Kena Bea Masuk Rp 31 Juta

Sri Mulyani Jawab Viral Kasus Beli Sepatu Rp 10 Juta Kena Bea Masuk Rp 31 Juta

Whats New
Sri Mulyani Jelaskan Duduk Perkara Alat Belajar Tunanetra Milik SLB yang Ditahan Bea Cukai

Sri Mulyani Jelaskan Duduk Perkara Alat Belajar Tunanetra Milik SLB yang Ditahan Bea Cukai

Whats New
Apa Itu Reksadana Terproteksi? Ini Pengertian, Karakteristik, dan Risikonya

Apa Itu Reksadana Terproteksi? Ini Pengertian, Karakteristik, dan Risikonya

Work Smart
Cara Transfer BNI ke BRI lewat ATM dan Mobile Banking

Cara Transfer BNI ke BRI lewat ATM dan Mobile Banking

Spend Smart
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com