Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pasokan dan Ekonomi Amerika Membaik, Harga Minyak Turun

Kompas.com - 03/01/2014, 05:08 WIB
Palupi Annisa Auliani

Penulis

Sumber AP

NEW YORK, KOMPAS.com - Harga minyak turun 3 persen, Kamis (2/1/2014), karena ekspektasi pasokan global yang meningkat seiring penguatan nilai tukar dollar AS.

Harga patokan minyak Amerika untuk pengiriman Februari 2014, turun 2,98 dollar AS per barel menjadi 95,44 dollar AS di New York. Ini adalah penurunan harga terbesar dalam satu hari sejak November 2012.

Sementara harga patokan minyak Eropa, Bren, turun 3,02 dollar AS per barel menjadi 107,78 dollar AS untuk periode pengiriman yang sama.

Harga minyak patokan Amerika tercatat lebih rendah untuk tiga hari berturut-turut, setelah sempat ditutup di atas 100 dollar per barel untuk pertama kalinya sejak Oktober 2013, pada Jumat (27/12/2013).

Pasokan minyak dunia diperkirakan akan kembali berlimpah setelah aksi protes di ladang minyak Libya sudah berakhir, memastikan kembali mengalirnya pasokan 300.000 barel minyak produksi harian ke pasar global.

Adapun prospek cerah perekonomian Amerika Serikat diikuti segera berlakunya pengurangan stimulus dari bank setral Amerika (The Fed) telah mendongkrak nilai tukar dollar AS. Kenaikan nilai tukar dollar akan membuat minyak semakin mahal bagi negara bermata uang selain dollar AS, sehingga permintaan pun dikhawatirkan berkurang dan berdampak pada penurunan harga.

"Perbaikan lebih lanjut dalam ekonomi AS mendukung dolar AS dan itu akan terus bermain melawan permintaan minyak di pasar negara berkembang," kata Olivier Jakob, analis Petromatrix di Swiss. Salah satu kasus yang dia soroti adalah unjuk rasa atas kenaikan harga bensin di Malaysia.

Saat ini harga bensin eceran nasional di Amerika Serikat telah turun 1 sen pada pekan ini ke posisi 3,33 dollar AS per galon, setelah sepekan lalu naik 6 sen dan setahun terakhir naik 4 sen.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Penerimaan Pajak Konsumsi Terkontraksi 16,1 Persen

Penerimaan Pajak Konsumsi Terkontraksi 16,1 Persen

Whats New
Catat, 7 Strategi Punya Rumah untuk Milenial dan Gen Z

Catat, 7 Strategi Punya Rumah untuk Milenial dan Gen Z

Earn Smart
Simak 8 Tips Menabung untuk Beli Rumah

Simak 8 Tips Menabung untuk Beli Rumah

Earn Smart
Melalui Transportasi Laut, Kemenhub Berupaya Wujudkan Konektivitas di Indonesia Timur

Melalui Transportasi Laut, Kemenhub Berupaya Wujudkan Konektivitas di Indonesia Timur

Whats New
Status 17 Bandara Internasional Dihapus, INACA Ungkap Sederet Manfaatnya untuk Penerbangan Nasional

Status 17 Bandara Internasional Dihapus, INACA Ungkap Sederet Manfaatnya untuk Penerbangan Nasional

Whats New
1 Lot Berapa Lembar Saham? Ini Perhitungan Mudahnya

1 Lot Berapa Lembar Saham? Ini Perhitungan Mudahnya

Spend Smart
Jumlah Bandara Internasional Dipangkas, InJourney Airports: Banyak yang Tidak Efisien

Jumlah Bandara Internasional Dipangkas, InJourney Airports: Banyak yang Tidak Efisien

Whats New
Usai Gempa Garut, Pertamina Pastikan SPBU hingga Pangkalan Elpiji di Jabar Aman

Usai Gempa Garut, Pertamina Pastikan SPBU hingga Pangkalan Elpiji di Jabar Aman

Whats New
Kemenkop-UKM Tegaskan Tidak Melarang Warung Madura Beroperasi 24 Jam

Kemenkop-UKM Tegaskan Tidak Melarang Warung Madura Beroperasi 24 Jam

Whats New
BTN Buka Lowongan Kerja untuk Lulusan D3 dan S1, Simak Kualifikasinya

BTN Buka Lowongan Kerja untuk Lulusan D3 dan S1, Simak Kualifikasinya

Work Smart
Ada Gempa Garut, Kereta Cepat Whoosh Tetap Beroperasi Normal

Ada Gempa Garut, Kereta Cepat Whoosh Tetap Beroperasi Normal

Whats New
Akhirnya, Bea Cukai Bebaskan Bea Masuk Alat Belajar SLB yang Tertahan Sejak 2022

Akhirnya, Bea Cukai Bebaskan Bea Masuk Alat Belajar SLB yang Tertahan Sejak 2022

Whats New
Sri Mulyani Minta Ditjen Bea Cukai Perbaiki Layanan Usai 3 Keluhan Terkait Pelayanan Viral di Medsos

Sri Mulyani Minta Ditjen Bea Cukai Perbaiki Layanan Usai 3 Keluhan Terkait Pelayanan Viral di Medsos

Whats New
Menuju Indonesia Emas 2045, Pelaku Usaha Butuh Solusi Manajemen SDM yang Terdigitalisasi

Menuju Indonesia Emas 2045, Pelaku Usaha Butuh Solusi Manajemen SDM yang Terdigitalisasi

Whats New
Jadi Sorotan, Ini 3 Keluhan Warganet soal Bea Cukai yang Viral Pekan Ini

Jadi Sorotan, Ini 3 Keluhan Warganet soal Bea Cukai yang Viral Pekan Ini

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com