Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Cabai di Vietnam Jauh Lebih Murah dari Indonesia

Kompas.com - 27/02/2014, 14:44 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com - Harga cabai yang menembus diatas Rp 50.000 per kilogram (kg) membuat pemerintah harus segera mengambil tindakan untuk kembali menstabilkannya. Dewan Hortikultura Nasional (DHN) merekomendasikan mengimpor dari Vietnam. 

Benny Kusbini, Ketua DHN mengatakan, pihaknya merekomendasikan agar pemerintah segera merealisasikan impor komoditas khususnya cabai agar harganya tidak semakin melambung tinggi. Hal tersebut dikarenakan banyaknya bencana yang melanda di sentra produksi di tanah air sehingga harga cabai mulai membumbung.

"Tetapi harus duduk bersama untuk menghitung kekurangannya," kata Benny, Rabu (27/2/2014).

Impor cabai tersebut menurut Benny juga bukan sesuatu hal yang mudah. Hal tersebut dikarenakan beberapa negara produsen cabai seperti China terindikasi mengalami gagal panen. Salah satu potensi pengadaan tersebut adalah berasal dari Vietnam.

Benny menambahkan, di Vietnam harga cabai masih lebih murah dibandingkan di Indonesia yakni sekitar Rp 20.000 per kg. "Harus ada persiapan, sebelum nanti ada kelangkaan pasokan," kata Benny.

Mengutip data Kementerian Perdagangan (Kemendag) harga cabai untuk rawit merah kecenderungannya mengalami kenaikan. Pada Februari ini, harga rata-rata nasional berada dikisaran Rp 38.920 per kg, atau naik 46 persen dibanding Januari Rp 26.645 per kg. Bahkan, pada tanggal 25 Februari, harga cabai rawit merah tersebut sempat menembus harga Rp 56.000 per kg. (Handoyo)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Sri Mulyani Minta Ditjen Bea Cukai Perbaiki Layanan Usai 3 Keluhan Terkait Pelayanan Viral di Medsos

Sri Mulyani Minta Ditjen Bea Cukai Perbaiki Layanan Usai 3 Keluhan Terkait Pelayanan Viral di Medsos

Whats New
Menuju Indonesia Emas 2045, Pelaku Usaha Butuh Solusi Manajemen SDM yang Terdigitalisasi

Menuju Indonesia Emas 2045, Pelaku Usaha Butuh Solusi Manajemen SDM yang Terdigitalisasi

Whats New
Jadi Sorotan, Ini 3 Keluhan Warganet soal Bea Cukai yang Viral Pekan Ini

Jadi Sorotan, Ini 3 Keluhan Warganet soal Bea Cukai yang Viral Pekan Ini

Whats New
Perhitungan Lengkap Versi Bea Cukai soal Tagihan Rp 31 Juta ke Pembeli Sepatu Seharga Rp 10 Juta

Perhitungan Lengkap Versi Bea Cukai soal Tagihan Rp 31 Juta ke Pembeli Sepatu Seharga Rp 10 Juta

Whats New
Berapa Gaji dan Tunjangan Pegawai Bea Cukai Kemenkeu?

Berapa Gaji dan Tunjangan Pegawai Bea Cukai Kemenkeu?

Work Smart
Dukung 'Green Building', Mitsubishi Electric Komitmen Tingkatkan TKDN Produknya

Dukung "Green Building", Mitsubishi Electric Komitmen Tingkatkan TKDN Produknya

Whats New
Kemenhub Cabut Status 17 Bandara Internasional, Ini Alasannya

Kemenhub Cabut Status 17 Bandara Internasional, Ini Alasannya

Whats New
Kinerja Pegawai Bea Cukai 'Dirujak' Netizen, Ini Respon Sri Mulyani

Kinerja Pegawai Bea Cukai "Dirujak" Netizen, Ini Respon Sri Mulyani

Whats New
Pembatasan Impor Barang Elektronik Dinilai Bisa Dorong Pemasok Buka Pabrik di RI

Pembatasan Impor Barang Elektronik Dinilai Bisa Dorong Pemasok Buka Pabrik di RI

Whats New
Sukuk Wakaf Ritel adalah Apa? Ini Pengertian dan Karakteristiknya

Sukuk Wakaf Ritel adalah Apa? Ini Pengertian dan Karakteristiknya

Work Smart
Viral Mainan 'Influencer' Tertahan di Bea Cukai, Ini Penjelasan Sri Mulyani

Viral Mainan "Influencer" Tertahan di Bea Cukai, Ini Penjelasan Sri Mulyani

Whats New
Harga Emas ANTAM: Detail Harga Terbaru Pada Minggu 28 April 2024

Harga Emas ANTAM: Detail Harga Terbaru Pada Minggu 28 April 2024

Spend Smart
Harga Emas Terbaru 28 April 2024 di Pegadaian

Harga Emas Terbaru 28 April 2024 di Pegadaian

Spend Smart
Investasi Aman, Apa Perbedaan SBSN dan SUN?

Investasi Aman, Apa Perbedaan SBSN dan SUN?

Work Smart
Harga Bahan Pokok Minggu 28 April 2024, Harga Daging Ayam Ras Naik

Harga Bahan Pokok Minggu 28 April 2024, Harga Daging Ayam Ras Naik

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com